PROLOG

Huang Zi Tao. Mahasiswa tingkat akhir yang sedang sibuk mempersiapkan segala sesuatu untuk kelulusannya yang tinggal menghitung hari, sebenarnya tak ada yang perlu di takutkan. Jika di tengok kebelakang, Tao merupakan salah satu mahasiswa yang cerdas dan sangat menjunjung tinggi kedisiplinan serta tatakrama. Tidak bisa di pungkiri jika 98% dari penghuni kampus sangat mengenal baik Tao. Yeoja, namja, para dosen dan penjaga kantin pun sangat menyukai pribadi Tao yang ramah. Bisa di bilang Tao masuk dalam kategori mahasiswa teladan. Lalu apa yang harus di takutkan? Beberapa hari lagi Tao akan meninggalkan kampus tempatnya mencari ilmu dengan harapan mendapatkan nilai yang baik, bekerja sesuai dengan keinginannya, mencari pasangan hidup, memiliki beberapa anak dan hidup bahagia. Mimpi yang sederhana, bukan?

Namun di sisi lain ada seseorang yang sangat berat hati dan sangat tidak menginginkan mimpi sederhana Tao terwujud. Dengan segala keegoisannya, Ia ingin menggagalkan kelulusan Tao dan menahannya untuk beberapa semester lagi. Supaya mereka –Tao dan orang itu, masih berada dalam satu tempat yang sama yaitu kampus mereka. Masih bisa berbincang meskipun dalam konteks yang formal, masih bisa saling memandang meskipun hanya satu orang yang lebih dominan dalam melakukan hal ini, tentunya bukan Tao, masih bisa bertemu karena suatu keharusan. Namun semua itu tidak akan terjadi lagi jika Tao lulus, Tao akan melupakan kampusnya. Melupakan seseorang yang tidak bisa beranjak ketika Tao pergi. Tao akan melupakan itu.

Tidak, itu tidak boleh terjadi. Tinggal beberapa hari lagi sebelum kelulusan Tao sampai detik ini juga Wu Yi Fan, masih berusaha untuk membuat Tao gagal, membuat Tao masih berada di sisinya, egoiskah? Alasannya sederhana, Ia masih belum siap, Ia takut, Ia malu, untuk mengungkapkan perasaannya kepada si mata panda. Ya, orang itu Wu Yi Fan.

Kita bisa menyebutnya Si Dosen Gila.

END PROLOG

Apa yang akan di lakukan Wu Yi Fan untuk menggagalkan mimpi sederhana Tao?

Anda penasaran? Saya juga #digampar

Nantikan kelanjutannya di Chapter berikut ya, kawan :D