Author : ParkHyerin6194

Tittle Story : Fall in love with my enemy? NOOOO!

Genre : School life.

Rate : T

Happy reading!

.

.

.

.

.

Byurrr

"satu- sama, Oh Sehun"

Orang yang di panggil Oh Sehun tersebut menatap kesal gadis yang baru saja menumpahkan susu coklat kotak yang dibawanya, dan itu membuat kemeja putih sekolahnya menjadi kotor terkena tumpahan susu coklat tersebut. Gadis itu menyeringai karena berhasil membalas perlakuan sehun tadi pagi padanya, ia kesal pada laki laki itu karena berani beraninya ia menguncinya di kamar mandi saat pelajaran guru killer berlangsung, dan itu membuatnya mendapatkan hukuman mengerjakan tugas yaitu mencari nama nama ilmuwan beserta penemuannya yang sialnya tugas itu harus dikumpulkan minggu depan dengan lengkap dan rapi. Hell.

"Kau tahu? Akibat perbuatanmu tadi pagi, aku harus mendapatkan hukuman dari songsaenim !" bentaknya dengan suara oktafnya itu.

"Lalu? Apa itu ada urusannya denganku?" balas Sehun santai.

"Selamat menikmati hukumanmu nona galak," Sehun mendekatkan wajahnya lalu menyeringai, setelah itu ia beranjak melewati gadis itu, tanpa tahu jika gadis itu mendengus lalu setelahnya ia melompat ke punggung tegap sehun, Ah bahkan ia tidak segan segan menarik narik rambut sehun, membuat Pria albino itu kewalahan meladeni gadis galak yang sedang menaiki punggungnya itu.

"Yakk! Lepaskan bodoh, aishh."

"Rasakan ini! Aku tak akan membiarkanmu kali ini,"

"Yakk! Byun Baekhyun lepaskan,arghh !" Sehun berusaha melepaskan baekhyun yang semakin brutal, apalagi baekhyun memeluk lehernya dengan satu tangannya yang tidak digunakan untuk menjambak rambutnya, demi tuhan gadis itu membuat Sehun merasa tercekik, gadis ini apa ia berniat untuk membunuhnya?

"Baekhh, uhuk, aku tercekikhh bodoh," Sehun terbatuk, dan itu membuat gadis yang bernama baekhyun itu menghentikan aksinya sejenak. Sehun tidak menyia nyiakan kesempatan itu, ia langsung menarik tangan baekhyun yang melingkari lehernya dengan tarikan cepat, dan dengan sigap sehun memutar tubuhnya menjadi berada dibelakang baekhyun dengan tangan yang mengunci pergerakan gadis mungil itu.

Baekhyun meronta meronta minta dilepaskan, bahkan baekhyun mengumpat karena Sehun berhasil membodohi nya, lalu mengunci pergerakan tangannya dibelakang tubuhnya , kini ia terlihat seperti dipeluk dari belakang oleh sehun.

"Kau memilih lawan yang salah, chagi." Bisiknya tepat di telinga baekhyun, dan itu sukses membuat baekhyun merinding sesaat.

"S-sehun, songsaenim melihat kita," desis baekhyun, menghentikan Sehun sejenak dari aktivitasnya mencium leher baekhyun.

"Kau mau membodohiku, eoh? Disini sepi, jarang sekali ada siswa yang mau menghabiskan waktu istirahatnya di atap sekolah ini," ujar Sehun mengingatkan, sehun melanjutkan aktivitas nya yang tertunda tadi, dan itu membuat baekhyun mendesah frustasi karena gagal membodohi sehun.

Tiba tiba terlintas sebuah ide dalam pikiran baekhyun. Dengan ragu ragu ia mencium pipi kiri Sehun di sampingnya yang tengah sibuk menciumi lehernya itu, dan tentu saja itu membuat sehun terkejut lalu menghentikan aktivitasnya.

Baekhyun tersenyum karena Sehun berhasil masuk dalam perangkapnya.

"Wae? Kenapa menatapku seperti itu?" tanya Baekhyun polos.

"Yak! Kau tahu apa yang barusan kau lakukan? Ck~ ternyata selain galak, kau juga genit," cibir Sehun menatap remeh Baekhyun, tanpa sadar jika ia telah melepaskan tangannya yang sedari tadi mengunci pergerakan baekhyun. Bukannya kabur karena telah berhasil membebaskan diri dari kukungan Sehun, baekhyun justru mendekat lalu merangkulkan lengannya di leher Sehun.

Sementara Sehun, ia menatap datar gadis galak di hadapannya itu.

"Bagaimana jika dengan sebuah ciuman panas dengan gadis genit ini?" Sehun menatap datar baekhyun yang terlihat sedang menggodanya itu.

"Oh ayolah, aku belum pernah berciuman sebelumnya, mungkin akan menyenangkan jika ciuman pertamaku dilakukan bersama pangeran sekolah, eotte?" gencar Baekhyun yang masih terus menggoda Sehun sampai ia mendapatkan reaksi balasan dari Pria albino itu.

GREB

Baekhyun cukup terkejut dengan posisi tubuhnya sekarang. Ia tak menyangka jika Sehun meresponnya dengan cepat, tangan pria itu kini terlihat tengah bertengger manis di pinggang rampingnya dan nafas mereka bahkan beradu dengan jarak kurang lebih lima centimeter , dan itu sukses membuat baekhyun mematung menatap wajah Pria Albino yang sialnya harus ia akui tampan itu.

Sehun mendekatkan wajahnya dan itu membuat akal sehat baekhyun hilang begitu saja , karena pasalnya dirinya kini juga malah ikut menutup matanya menunggu Sehun menyambar bibir merah muda basah miliknya itu.

3 centi, Sehun memajukan wajahnya.

.

.

2 centi, sedikit lagi, Sehun semakin mempertipis jarak diantara mereka...

.

.

Hingga...

.

.

DUAKKK

"Arrghhh,"

.

.

.

TBC/END ?

Wkwk~ Gajelas ya :D iseng doang ini lol~

Tapi kalo banyak peminatnya dan tembus 10-25 riview kemungkinan bakal aku lanjut :D so jangan jadi silent readers yak wkwk.

Dan kalo ff ini di lanjut, aku update tiap maljum/kamis :v ( ga tentu seminggu/dua minggu/bahkan sebulan sekali tergantung mood wqwq intinya hari kamis gitu aja :D

Dan ini tentunya masih on going yaaa~~~~

So,

Mind ro review ?

Xoxo

ParkHyerin6194