Title : Problems
Cast : ChanBaek, EXO members
Genre : Romance, Sad
Rated : T
Summary :
Terlahir dengan dua warna iris yang berbeda adalah sebuah karunia. Mungkin kalian bisa menyebutnya dengan Heterochromia. Memikat laki-laki lain dengan Heterochromia-nya tentu sangat menyenangkan, itu menurut Baekhyun. Dan mungkin karunianya akan menyebabkan banyak permasalahan yang datang.
.
.
.
.
_XOXO_
.
.
_PROLOG_
Baekhyun mengancing kemejanya dengan terburu-buru. Ia masukan kedua kakinya ke dalam celana kain sambil menggerutu. Di masukannya buku-buku pelajaran yang ada di bawah kursi ke dalam tas punggung tanpa memeriksa ulang jika saja buku yang ia bawa salah. Tidak lupa ia masukkan handphone, rokok, sebuah pulpen, tiga buah permen lolipop, dan dompet.
Itukah hal-hal yang pantas disebut siswa? Bagi kalian tentu saja tidak pantas. Namun Baekhyun tidak peduli terhadap peraturan sekolah yang melarang siswanya membawa rokok, mengecat rambut, tidak memakai atribut lengkap, dan mengharuskan siswa memakai sepatu berwarna hitam. Toh Baekhyun bahkan pernah mengalami yang lebih buruk. Diantaranya naik kelas percobaan, yang akhirnya di naikkan oleh kepala sekolah dengan amat terpaksa.
Mulutnya kembali menggerutu saat ia tersandung sebuah celana boxer yang terdampar di lantai. Baekhyun mengerutkan dahinya ketika teringat ada seseorang yang kini masih tertidur di kasurnya. Melihat laki-laki tersebut yang masih tidur dengan posisi telungkup, mulut yang sedikit terbuka, topless, ngorok pula, Baekhyun mengurungkan niat untuk membangunkannya.
Baekhyun menyobek secarik kertas di buku tulisnya. Dengan cepat ia menulis sebuah note dengan spidol berwarna merah. Dilirik segepok uang yang ada di atas meja membuatnya menyengir serta terkekeh senang. Setelah selesai menulis, Baekhyun cepat-cepat menempelkan kertas tersebut di atas gitar kesayangannya yang ada di samping kasur.
Hey jika sudah bangun, mandilah dan lekas pergi dari apartemenku. Dan terima kasih atas bayarannya. Semoga aku memuaskanmu.
-Baekhyun-
"Heol, seperti biasa uang ini lebih dari cukup." Setelah menghitung jumlahnya, ia simpan di dalam lemari lalu menguncinya.
.
.
.
.
.
TBC
Gimana readers, cukup penasarankah?
Idenya tiba-tiba nongol di depan mata, jadi FF ini masih termasuk percobaan.
Si Kkaebsong disini aku jadiin agak sedikit liar wks...
Kalau review-nya banyak nih, aku bakal lanjut. Jadi review ya semuanya.
Oh, dan mungkin ada di beberapa Chapter kedepan yang bakal ada NC-nya.
Jangan lupa review bagi yang berhati baik, gak perlu panjanglah review-nya, cukup tinggalkan jejak sudah cukup membuktikan kalau Anda sudah membaca FF ini, sangat aku hargai.
