Antara Aku, Kamu, Dan Pernikahan
Naruto © Masashi Kishimoto Sensei
Pairing : SasuFemNaru
Warning : AU, OOC, Drabble, Gender Bender, Typo's, DLDR, dll.
Semoga berkenan, dan selamat membaca~
...
***OnyxSapphire'z***
...
Membuka kedua kelopak matanya secara perlahan, perempuan itu seketika mengerutkan keningnya ketika mendapati sesosok pria berparas rupawan yang tampak menatapnya intens seraya mengulum senyum-super-tipis nan kalem khasnya. Teringat akan statusnya yang kini bukan lagi seorang guru playgroup lajang, sosok polos tanpa busana itu pun menghembuskan napasnya pelan.
Mata melirik ke arah jam dinding. Pukul 08.16. Dia terlambat bangun dari jadwal bangun hariannya.
Kembali memokuskan pandangannya pada pria berambut raven panjang sebahu yang duduk di samping kanan tempat tidurnya. Kaos biru gelap yang membalut tubuh tegap nan atletis miliknya menarik minat sang Perempuan pirang. "Kau tidak ke kantor?"
"Hn," senyum kalem masih terpasang begitu apik, "perusahaan memberikanku hak istimewa."
Mendengus, dia pun bangkit dari posisi berbaringnya. Perasaan tidak nyaman terasa begitu jelas pada pinggul dan daerah super sensitifnya. Sedikit rasa tidak suka menghampirinya. "Aku terlambat bangun. Kenapa tidak membangunkanku?"
Tak langsung memberikan jawaban, pria tersebut mendaratkan sebuah kecupan singkat pada kening, kedua pipi, hidung dan bibir si pirang sebahu. "Aku sengaja tidak membangunkanmu."
Separuh melayang di antara keterkesiapannya akan tindakan yang baru saja dilakukan pendamping hidupnya, dia terdiam untuk cukup lama. "Sasuke ... aku harus memberi makan Kyuubi. Dia sedang hamil tua. Kasihan kandungannya."
Paham dengan keadaan perempuan yang baru kemarin mengikrarkan janji sehidup-semati bersamanya di altar yang kini tengah salah tingkah, Sasuke meraih sebuah handuk yang telah disiapkannya semenjak beberapa jam lalu. Menyelendangkannya, pria itu menutupi kedua pundak polos perempuan kesayangannya tersebut. "Sebaiknya kau mandi." Lagi. Sebuah kecupan didaratkannya pada kening berkulit tan itu. "Aku sudah menyiapkan sarapan untuk kita berdua."
Bangkit dari posisi duduknya, Sasuke mengusap puncak kepala berhelai pirang tersebut sebelum mengambil langkah pertamanya menuju pintu yang terbuka. "Aku menunggumu di ruang makan."
Lagi-lagi senyum kembali terulas. Namun, kali ini sukses membuat perempuan pirang itu terpaku. Karena senyum itu ... adalah senyum yang pertama kali dilihatnya semalam.
Senyum nakal penuh arti yang membuatnya panas-dingin.
"... Naruto Uchiha."
Blam.
Pintu pun tertutup.
Mengerjap. Dia menutup wajahnya dengan sebelah tangan. "Ya ampun ... ini tidak baik untuk kesehatan jantung."
...
***OnyxSapphire'z***
...
Note :
Sao tahu ini pendek, gaje, bahkan absurd. Tapi, Sao harap ketikan pendek ini bisa diterima. Gak apa-apa dong kalau Sao ngetik asupan sederhana ini.
Btw, aloha, minna-san~ Lama Sao hilang dari peredaran. Adakah yang kangen? /hus
Yosh, sampai jumpa di chap selanjutnya. Btw lagi, ini khusus kumpulan drabble singkat, lho.
