Disclaimer : Naruto bukan milik Alice tapi miliknya Senpai Masashi Kisimoto

Genre : Romance/Friendship/Humor

Pairing : Sasu X Naru/ Gaa X Naru/ Sasu X Neji slight Ita X Kyuu

Rating : T aja ...

WARNING : Abal, Gaje, Au,Typo bertebaran, OOC, Bl, Yaoi, Gender Bender, dll.

Chapter 1

Langit malam yang indah karena bertaburannya bintang-bintang membuat yang memandanginya merasakan ketenangan fisik maupun batin, tetapi tidak berlaku di sebuah rumah sakit lebih tepatnya di ruangan yang bernuansa putih dan bau obat-obatan yang menyengat. Di ruangan tersebut terlihatlah seorang wanita yang sedang terbaring lemah di tempat tidur dan seorang laki-laki sedang menemani wanita itu dengan setianya.

Wanita yang sedang terbaring lemas itu bernama Namikaze Naruko, umurnya sekarang 14 tahun, naruko sekarang sedang menderita penyakit kanker otak stadium 4, dokter telah memfonis naruko hanya akan bertahan hidup selama beberapa minggu atau hanya beberapa hari karena kanker tersebut sudah menjalar sampai ke keseluruhan otak naruko.

Dan laki-laki yang sedang menemani naruko adalah adik kembar naruko yang bernama Namikaze Naruto, umurnya 14 tahun sama dengan naruko, hanya bedanya saat lahir naruko 10 menit lebih awal dari naruto, naruto sangat menyayangi neechan nya tersebut karena mereka selalu bersama sejak kecil.

Saat ini naruto sangat khawatir karena neechan nya ini belum bangun juga semenjak neechan nya pingsan di kamar mandi dengan hidung yang mengeluarkan darah, saat mencari naruko dan menemukannya dengan keadaan yang sangat memprihatinkan, cepat-cepat naruto membawa neechan nya yang sedang sekarat ke rumah sakit Konoha International Hospital dengan menaiki mobil mewahnya .

#Naruto POV

Haaahhh, neechan kenapa kau belum siuman juga, aku sangat khawatir dengan keadaan mu saat ini, aku belum mau berpisah dengan mu neechan, aku masih ingin kita berebut ramen yang dibuatkan kaasan untuk kita, dimarahi kyuu-nii saat kita menghancurkan eksperimennya yang gaje itu.

" Haaahhh kuharap neechan bisa bertahan lebih lama, hiks hiks hiks ", mulai ada air mata yang menetes dari kelopak tannya tersebut.

" a...aku belu..um ingin berpi..isah darimu ne..echan, a..ku sangat me..nyayagi..imu ne..echan " Sambil memeluk naruko dengan gemetaran.

.

.

.

.

.

# # #

Tiba-tiba tangan dingin naruko mengelus rambut pirang naruto yang jabrik dan sudah berantakan itu dengan pelan dan lembut. Naruto pun tersadar dari acara tangis-menangisnya dan lalu menatap mata sapphire naruko. Sapphire bertemu dengan sapphire. Mata sapphire mereka diwariskan dari mata tou-san mereke a.k.a Namikaze Minato. Mereka pun saling menatap sampai naruko pun mulai berbicara.

" sudah jangan menangis lagi naru-chan, nee-chan sudah tidak apa-apa ". Dengan masih mengelus kepala naruto.

" nee-chan sudah sadar, apa kepala nee-chan sakit, kasih tau naru yang mana yang sakit, apa nee-chan lapar, mau naru belikan ramen sekarang nee-chan ? "( dasar maniak ramen sudah tau nee-channya sedang sekarat malah ditawari makan ramen, ck ck ck ck). Pertanyaan bertubi-tubi pun dilontarkan naruto untuk menanyakan keadaan nee-chan nya itu .

' BLETAK '. Jitakan sayang dari nee-channya pun mendarat mulus di kepala pirang naruto dan membuat benjolan cukup besar di kepala naruto dan cukup juga membuat si kepala kuning itu meringis kesakitan. *poor naruto*.

" itaaai, sakit nee-chan, kenapa si nee-chan memukul kepalaku padahal sekarang nee-chan sedang sakit sekarang tetapi tenaganya seperti habis ingin memukul ku saat naru merebut ramen nee-chan, huh dasar nee-chan ". Kata naruto memalingkan muka sambil mengelus kepalanya yang tidak bersalah karena jitakan dari nee-channya tersayangnya.

Tiba-tiba saja alat pendeteksi jantung naruko menunjukkan penurunan pada detak jantung naruko. Naruto pun sukses dibuat kaget sekaligus khawatir dengan keadaan nee-channya itu. Saat naruto keluar memanggil dokter, tetapi naruko lebih dulu menarik tangan naruto dan mengembalikan naruto ke posisi duduknya. Akhirnya bibir ranum naruko yang berwarna pink tetapi terlihat kering dan dingin berbicara .

" jangan pergi naru-chan, nee-chan ingin bicara sesuatu padamu sebelum nee-chan istirahat dengan tenang ". Suara naruko pun lama-lama makin melemah dan gemetar.

" apa maksud nee-chan istirahat dengan tenang, nee-chan cuma bercanda kan ? ". Suaranya tidak kalah bergetar dari naruko .

" nee-chan punya permintaan terakhir kepadamu naru-chan, maukan naru-chan mengabulkannya untuk nee-chan, sekali ini saja ". Naruko akhirnya tersenyum tulus kepada naruto yang mukanya sudah pucat pasi.

" apa nee-chan ? hiks hiks, bi..lang saja pada na..ru apa yang nee..-chan inginkan, pasti.. naru aka..n mengabulkan se..mua perminta..n nee..-chan." Akhirnya air mata yang sudah terbendung sejak lama di mata naruto pun turun membasahi pipi tannya yang terdapat luka seperti kumis kucing, tapi malah membuatnya semakin imut.

" tapi naru-chan harus berjanji dulu kepada nee-chan kalau naru tidak akan menangis lagi, bisakan ? ". Sambil mengelap pipi naruto yang basah karena air mata adik tersayangnya tersebut.

" tentu saja nee-chan, naru tidak akan menangis lagi, lalu apa permintaan nee-chan yang harus naru kabulkan ? ".

" tolong balaskan dendam nee-chan kepada laki-laki yang memperparah keadaan nee-chan sampai seperti ini, maukan naru-chan ? ". Naruko memohon sambil mengeluarkan jurus puppy eyes no jutsu andalannya kepada adik kesayangannya itu.

" a...apa ", naruto merasa kaget atas permintaan nee-channya tersebut.

"Well...". sambil berfikir dengan keras.

" will I'll do it, but what is the name of men jerk who has made nee-chan like this? ". Tiba-tiba saja naruto mengganti bahasanya dengan bahasa inggris.

.

.

.

.

" Sasuke, he's name Uchiha Sasuke". Naruko menyebut nama laki-laki tersebut dengan tatapan yang kosong tetapi sangat dingin.

" hmm, Uchiha Sasuke, well, I will avenge the asshole men who have made nee-chan like this ". Tatapan tidak kalah dingin dari naruko, bahkan naruto sampai mengeluarkan seringaian iblis yang sangat jarang dikeluarkan, karena pada dasarnya naruto adalah anak yang ceria dan hiperaktif.

" Arigatou and good bye naruto ". Akhirnya naruko menutup mata, maksudnya naruko akhirnya meninggal dengan bukti detak jantungnya sudah berhenti dan nadi di tangannya sudah tidak berdenyut lagi

.

.

.

" good bye nee-chan and nee-chan can see, soon that Uchiha will be suffer at my hands, ha ha ha ha ha ". Setelah mengucapkan kata-kata tersebut, naruto tertawa seperti orang kerasukan.

#Naruto POV

Dan balas dendam pun akan segera dimulai, kau harus siap-siap uchiha brengsek, karena sebentar lagi kau akan mencicipi bagaimana indahnya neraka, kita akan tunggu tanggal mainnya Uchiha, ha ha ha ha ha ha. Suara tertawa naruto sampai terdengar ke luar ruangan

#End Naruto POV

Masih dengan keadaan menatap nee-channya yang sudah tidur dengan tenang, naruto mengambil iphonenya yang sedari tadi berada di kantung celananya. Naruto pun segera menelpon seseorang dengan suara yang sangat datar.

" Iruka-san, tolong kau carikan data lengkap tentang seseorang yang bernama Uchiha Sasuke segera, aku akan menunggu 1 jam dan kau harus sudah mengirimnya melalui email ". Oh ya Alice belum bilang ya kalau koneksi Namikaze Corp, perusahaan milik tou-san naruto a.k.a Namikaze Minato sangat luas, jadi kalau hanya mencari data seseorang paling lama itu 1 jam saja. Dan benar saja, baru 45 menit naruto sudah mendapat email dari Iruka yang berisi tentang Uchiha itu. Setelah 5 menit membacanya naruto menyeringai puas.

" hmm..., Uchiha Corp, umur 15 tahun, dan bersekolah di Konoha International Art High School. Dengan masih memperlihatkan seringaiannya yang seperti iblis, ( tapi seringainnya iblis naruto masih kurang mengerikan dari Kyuubi #akan kujadikan kau kelinci percobaan untuk eksperimen baruku author sialan, hahahahahaha. Kyuubi tertawa dengan laknatnya. Sedangkan si author a.k.a Alice sudah pingsan dengan mulut yang mengeluarkan busa karena meminum cairan ekpserimen yang di buat oleh kyuubi #). * poor Alice*

" tunggu Uchiha, tunggu satu tahun lagi dan aku akan membuatmu membayar atas apa yang terjadi pada nee-chanku uchiha, dan sekaligus aku juga bisa mewujudkan semua impianku di sekolah itu a.k.a Konoha International Art High School. " ucap naruto sambil tersenyum, bukan tapi lebih terlihat sebagai seringaian.

" tetapi ada sesuatu yang harus kulakukan terlebih dahulu di Paris." Naruto akhirnya melangkahkan kakinya keluar dari ruangan yang sudah tidak ada makhluk hidupnya tersebut, hanya ada tubuh tapi sudah tidak bernyawa.

Sambil berjalan, naruto menelpon seseorang lagi lewat iphonenya itu.

" Hallo, Sakura aku ingin kau membantuku, besok kita bertemu di bandara Konoha jam 9 pagi dan jangan lupa ajak juga Hinata dan Ino, besok kita akan terbang ke paris, kau mengerti Sakura ?" bertanya dengan nada yang sangat dingin.

" Oke naru-chan besok aku, hinata, dan ini akan datang tepat waktu, jaa nee...". dibalas dengan nada yang riang dari sakura .

" hmm ..". memutus sambungan teleponnya dan terus melangkah keluar dari rumah sakit yang meninggalkan kenangan yang sangat menyedihkan itu.

.

.

.

.

.

~ TBC ~

Huuuuuuhhhhhhh, haaaaiiiiiii minna, akhirnya fict ini di publish juga, Alice seneng bgt soalnya fict yang selalu ada di imajinasi Alice bisa tercurahkan juga lewat fict ini. Tapi gomen ya para readers dan senpai-senpai klo fict yang di buat Alice ini kurang bagus, soalnya Alice masih newbie di ffn ini, dan Arigatou yang sudah read and review fictnya Alice, semoga para readers happy reading ya minna ^&^.