Chapter 1
'teng-teng-teng-teng-teng-teng'
Akhirnya keheningan pagi pun terusik oleh suara lonceng tua yang ada si sekolahku,ya setidaknya itulah yangku pikirkan saat ini
'wawa…wawa…..wa….', seketika keheningan tadi berubah ramai karna para siswa-siswi mulai memasuki kelas masing-masing dengan perasaan yang bercampur aduk ,ada yang senang(mungkin karna memang suasana hatinya) dan ada yang kesal(karna kelas nya akan segera di masuki oleh guru yang er-lumayan killer ,ups bukan berarti guru itu pembunuh lho!)
Oh ya ,aku lupa memperkenalkan diriku. Kenalkan namaku lucy heartfilia, seorang siswi biasa(*luar biasa maksud nya , yang tercatat sebagai salah seorang siswi kelas IIA, fairy tail haigh school.
saat ini kehidupan sekolahku sangat menyenangkan karna aku memiliki sahabat yang super super kacau+heboh ,ckckck tapi mereka tetaplah sahabatku yang terbaik, sahabatku itu ialah erza scarlet dan levy ada satu orang yang mengusik kesenanganku saat ini, seorangcowok yang entah kenapa Nampak benci padaku , namanya adalah …..
"yo,selamat pagi!" terdengar suara seorang siswa yang baru saja memasuki kelas
"yo,pagi natsu!" balas temannya yang tak lain gray fullbuster dan gajjel redfox
'huft panjang umur sekali dia ,baru saja aku mau menyebutkan namanya eh langsung nongol yang tak lain adalah natsu dargnell' pikirku
"ada apa lu-chan?" terdengar suara yang sudah taka sing bagiku ,yaitu levy
"hmmm? " aku tersentak kaget dan heran
"maksudku apakah kau baik-baik saja?kulihat dari tadi kau melamun!" Tanya lagi
"biasa levy, itu tuh" kataku sambil menunjuk ke arah seorang siswa yang memasuki kelas tadi , siapa lagi kalau bukan natsu
"wah tumben sekali pagi-pagi kau sudah memikirkan temanku itu lucy?"tiba-tiba saja erza sudah berada di belakangku
"ER….ERZA!kau membuatku kaget" teriakku padanya,ia hanya menatapku sambil tersenyum jahil
"kenapa kau memikirkan nya lucy?"Tanya erza
"it….itu hanya ,,,,,,hmmm oooo?"aku bingung menjawab pertanyaan erza
"erza ,tentu saja karna dia menyukainya!" levy berkata sambil menahan tawa, uh hal itu mmbuatku blushing , levy dan erza terkikik geli melihat wajahku
"ada apa dengan wajahmu lu-chan?" Tanya levy menahan tawa
"iya, wajahmu merah semerah rambutku"kata erza. Kali ini tawa ,mereka pun pecah
"hei sudah hentikan ,berhenti menggodaku"pintaku pada mereka ,rasanya malu sekali. Namun sampai sekarang mereka masih saja tertawa ,ini semua membuatku kesal
"hei ,berhentilah ,jika kalian selalu mentertawakanku seperti ini ,ini semua benar-benar membuatku marah" bentakku pada mereka berdua. Karna suaraku yang keras ,semua yang ada di kelas terdiam melihatku. Dengan kesal aku meninggalkan kelas . segera saja aku langsung menuju atap sekolah ,ya itu adalah yempat yang pas untuk menenangkan pikiranku saat ini
'teng-teng-teng'
Kembali terdengar bunyi lonceng sekolah yang menandakan berakhirnya jam pertama hari in
'huft, akhirnya aku jadi membolos, tapi tak apalah ,lumayan sekarang perasaanku sudah tidak kacau lagi, hmmmm dan lagi aku harus minta maaf pada erza dan levy karna aku sudah membentak mereka' kataku dalam hati sambil berjalan menuruni tangga dan segera menuju kelas ,saat berjalan aku sibuk mengutak atik ponselku karna banyak e-mail yang masuk
"from erza
To lucy
hay lucy kau dimana?"
"from levy
To lucy
Lu-chan kenapa kau membolos?"
Dan blablablabla
Tapi ada satu e-mail yang mengagetkanku
"from gray
To lucy
Hay luce, aku salut padamu!
'hah salut karna apa' pikirku heran ,kemudian aku lanjutkan membaca e-mail dari nya
"berani sekali kau bolos dalam pelajaran master makarov?"
Seketika otakku berhenti berfungsi.'bolos? master makarov?' batinku ,sambil berjalan aku terus memikirkankan apa yang akan terjadi padaku jika ketahuan oleh master makarov aku membolos? Karna dampak yang terbayang di otakku snagat kacau ,tanpa sadaraku pun berteriak
"HYAAAAAAA!" teriakku frustasi dan akhirnya pingsan. Smar-samar terdengar olehku suara erza dan levy
'wush~~~~~~'
'hmmm ,nyaman sekali ,anginnya sejuk' pikitku setengah sadar, aku pun mulai membuka mataku sedikit demi sedikit dan sepanjang penglihatanku ,aku hanya melihat arna putih
"dimana aku?" gumamku
"oh , lucy kau sudah sadar?" terdengar suara erza, aku pun menoleh kearahnya dan levy yang ada di sebelahnya
"kau ada di ruang UKS ,lu-chan" jab levy padaku. Aku hanya ber'oh'ria mendengar jawaban levy
"Maafkan kami lucy , kami tidak memikirkan perasaanmu" kata erza meminta maaf atas kejadian tadi , disertai anggukan levy
"ah taka pa, aku nya saja yang terbawa emosi tadi, hahaha" tawaku melepas suasana canggung
"hm" erza dan levy membalas tawaku dengan tersenyum
Setelah lama bercerita ,terdengar kembali bunyi lonceng sekolah 'teng-teng-teng' menandakan waktu istirahat sudah selesai dan saatnya kembali ke kelas
"apa kau yakin mau masuk kelas lucy?" Tanya levy ragu
"tenang aku sudah baikan kok!" jawabku yakin
"ya sudah ayo!" kali ini erza bangun dan kami bertiga langsung menuju kelas.
Setibanya di kelas kami langsung menuju bangku sampai di bangkuku , aku pun langsung duduk namun temanku yang duduk di depan mulai menggangguku ,siapa lagi kalu bukan gray
'uh kenapa hariku terasa kacau!' rintihku dalam hati
"oy luce, darimana saja kau?membolos?"Tanya gray
"menenangkan jiwa" jawabku asal
"menenangkan jiwa ?dari apa?" Terlihat senyum jahil mulai mengembang di wajahnya yang er- lumayan tampan ,apalagi bagi juvia ,pacarnya
"jangan ngawur!" kataku dengan kesal
"kau menenangkan diri dari pikiran tentang si firehead itu kan?" kata gray dengan menekankan kata 'firehead' ,sehingga orang yang dimaksud yang tak lain adalah natsu langsung menoleh kearah gray, namun tak lama setelah melihatku ia langsung menoleh kearah lain. 'uh' geramku
"ini semua gara-gara kau gray!" kataku kesal pada gray
"eh? Apa salahku?"Tanya gray heran padaku
"jika saja kau tak mengatakan yang aneh-aneh ,mungkin kami sampai sekarang masih berteman!" tegasku padanya
"hey, hal aneh ap? Dan siapa yang kau maksud dengan kami?" gray semakin heran
"tentu saja aku dan natsu , jangan bilang kau lupa dengan apa yang kau perbuat, tuan fullbuster!"kataku padanya
