Tekken Chinmi (c) Maekawa Takeshi
by Ratu Obeng (id: 1658345)
.
.
.
—Chit Chat 01—
"Eh, Shie Fan. Pernah kepikiran nggak kalo kita bukan jadi pendekar kungfu, terus jadi apa?"
"Hah?"
Angin berhembus, burung bercicit, air beriak, dan pertanyaan spontan Chinmi saat kedua sahabat itu duduk istirahat di tepi sungai bikin Shie Fan cengo sesaat.
"—aduh, a-apa ya. Nggak kepikiran tuh."
"Loh, dulu kenapa kamu pengen jadi kompo?"
"Soalnya Guru Soshu bilang aku ada bakat."
Yang bertanya mematung sebentar sambil membatin, polos banget sih? Jangan-jangan kalo Guru soshu bilang dia bakat jadi perampok bakal diturutin juga.
"Memang Chinmi kebayangnya mau jadi apa kalau bukan jadi pendekar kungfu?"
Gantian sang pengajar kuil Dairin yang gelagapan menjawab, "Euh… err… apa dong yah? Koki mungkin. Soalnya kakakku punya restoran."
"Hmm… aku juga mungkin jadi tukang kayu seperti almarhum ayah."
"Kalau hidup kita sesederhana itu, pasti kita sudah menikah ya." ada tawa lepas di ujung kalimat. Ucapan ambigu Chinmi malah membuat karibnya yang kalem bersemu tanpa sadar.
"Kalau kita tidak belajar kungfu, b-bagaimana caranya kita ketemu dan menikah?"
"Eh?" mulanya Chinmi bingung dengan maksud Shie Fan, tapi akhirnya pemuda itu ikut-ikutan salah tingkah, "M-Maksudku menikahnya sendiri-sendiri, bukan kita yang menikah!"
"O-oh…"
Shie Fan jadi malu setengah mampus karena salah paham.
"Tapi lucu nih kalau kita beneran nikah, anak-anak kita pasti jadi jagoan kungfu juga." Chinmi berusaha mencairkan suasana walau kayaknya malah memperparah keadaan. Buktinya semu di wajah Shie Fan berubah jadi merah matang sekarang, membakar hingga seluruh telinganya.
"J-jangan bicara bodoh! Ngomong-ngomong kita sudah terlalu lama pergi, Ryuukai dan yang lain pasti khawatir."
Belum mendengar jawaban lebih lanjut, Shie Fan buru-buru bangkit berdiri—menyapu sisa-sisa rumput di belakang celananya. Chinmi menyusul kemudian.
Hingga dua sejoli itu menjauh, barulah Jintan dan Bikei menyeruak keluar dari balik semak—tertawa terbahak-bahak. Mereka sudah siap dengan gosip seru untuk disebar saat jam makan siang tidak lama lagi.
END
.
.
.
*kompo: ahli tongkat
A/N:
Sebenernya ini karya lama yang udah pernah di posting di blog privat dengan pen name saint-chimaira,
Karena grupnya ditutup sepihak sama Admin, takutnya karya2 di sana bisa tiba2 ilang, jadi mendingan di re-post aja 8'(
Btw, siapa yang masih demen pair ini, ayo ngacuuung! Mari sama2 kita lestarikan agar mereka tidak punah! (?) #modus
R&R maybe?