Disclamer: selalu jadi milik Masashi Kishimoto
Rated: T
Warning: TYPO, OOC, diksi jelek, CERITA JELEK, AU, BAHASA TIDAK JELAS DSB kekurangan yang lain
Please stay with me! : BY KURO MIE MI
Selamat membaca
Jangan lupa reviewyah.
Chapter 1 Prolog
Suka, aku sangat suka padamu, sejak perama kali kita bertemu, aku selalu menyukaimu.
Tak pernah lepas emerald ini memandangi sosokmu, sosok yang sangat mempesona, membuatku kehilangan kesadaran untuk beberapa detik.
'Aku suka kamu!' memori lama berputar dalam ingatanku, kau ingat saat pertama kali aku menyatakan perasaan ku padamu tiga tahun lalu?
Flashback
"Kau lihat Naruto?" tanya sorang anak laki-laki yang kira-kira berusia dua belas tahun pada gadis yang seumuran dengannya.
Gadis berambut merah muda dengan iris emerald itu menggelengkan kepala "Ada apa memangnya Sasuke-kun?"
"Tidak, aku hanya ingin memberikan ramen dari Itachi-nii." jawab anak bernama Sasuke itu.
gadis berambut merah muda itu bersemu merah "Sasuke-kun memang baik sekali yah, itu lah sebabnya aku selalu menyukaimu." pujinya.
"Kau merepotkan dirimu dengan membawakan ramen untuk anak pengganggu dan menyebalkan itu, yah, wajar saja dia seperti itu, anak itu memang tidak memiliki orang tua dan hidup sebatang kara, jadi wajar saja dia liar, tak pernah mendapatkan nasehat dari orang tua, berbeda dengan Sasuke-kun, kau sangat sopan, baik, pintar, aku suka kamu, aku sangat menyukaimu." gadis itu tersenyum lembut kearah Sasuke.
Sasuke menatap tajam gadis itu "Sakura, kau sangat menyebalkan!" ujarnya tajam kemudian meninggalkan gadis itu.
Emerald milik gadis itu membulat sempurna, kata-kata yang diucapkan oleh Sasuke itu benar-benar hantaman telak baginya, tubuhnya terasa begitu lemas.
'Ap..apa, dia membenciku.' batin gadis itu lesuh.
End flashback.
Bahkan sampai sekarang aku terus memandangimu, walau kita tak pernah saling bicara, aku terus menyukaimu sampai sekarang.
Sasuke, apa aku masih bisa berharap? Apa aku masih pantas untuk mendapatkan cintamu?.
"Sakura-chan, ayo cepat mainkan gitar mu!" ujar pemuda berambut spiky dengan iris sapphire sejuk.
Aku menatapnya, pemuda ini adalah pemuda yang dulu pernah ku hina dihadapan Sasuke, ialah Uzumaki Naruto, sahabatku, orang yang selalu ku hina kini menjadi orang yang sangat dekat denganku, dia sangat baik padaku.
Jika ku ingat perkataanku dulu padanya, rasanya aku ingin memukul diriku hingga babak belur saat itu.
"Hm." Sahutku.
Aku mulai memetik gitarku pelan.
Alunan petikan senar kini terdengar membentuk beberapa nada.
"Soba ni ite kureru? Jounetsu no sukima de sotto
Yasuragi wa itsumo Higeki no saki ni mienaku naru
Chiisaku naru ai no kakera wo Hiroiatsumete wa
Hitotsu Futatsu Kasanete iru no."
(Akankah kau berada di sisiku? Dalam keinginan besar yang perlahan menghilang
Kedamaian selalu tak pernah terlihat di hadapan tragedi
Aku mengumpulkan kepingan kecil cinta ini
Satu bagian, dua bagian, aku menumpuknya)
Senandung kecilku mengalun diiringi oleh petikan gitarku, lirik lagu yang sangat cocok menggambarkan diriku dengannya.
"Aitai to Tada negau dake de
Konna ni mo Namida afureru kara.. My love
Yozora ni ukabeta Tameiki ga koboreru
Please Stay With Me"
(Hanya dengan berharap bisa bertemu denganmu
air mataku mengalir sebanyak ini, cintaku
Kubiarkan kekesalanku melayang pergi ke langit malam
Kumohon tetaplah bersamaku…)
Berharap dapat bertemu dan berbicara sepatah dua patah dengan mu, membuat air mataku mengalir, hatiku sakit, apa aku bisa bersama dengan mu? Pertanyaan itu selalu berkecambuk dalam otak ku.
"Koraeteru keredo Sokkenaku naranaide ne
Kotoba tte itsuka wa Shinjitsu ni kawaru kara
Puraido sainou kikoenai Yume no mama owarenai
Hitotsu Futatsu Tsukiakashite yo"
(Aku bisa menahannya, tapi jangan dingin padaku
karena suatu saat kata-kata akan berubah menjadi kebenaran
Kebanggaan dan bakat yang tak bisa didengar, tak bisa berakhir seperti mimpi
Satu hal, dua hal, jelaskan semua padaku)
Tolong jangan seperti itu, jawablah sapaan ku, balaslah senyum ku, tolong jangan dingin padaku, hatiku selalu sakit karena itu.
"Aitai to Ieba Mata kurushimete shimau?
Namida afureru no ni… My love
Surechigau tabi ni Itoshiku natte yuku
Please Stay With Me"
(Apakah aku akan menyakiti diriku lagi jika kukatakan aku merindukanmu?
Air mataku mengalir lagi, cintaku
Setiap kita berpapasan, kau semakin berharga bagiku
Kumohon tetaplah bersamaku…)
Memandangimu selalu membuatku bahagia, hanya dengan menatapmu, rasa cintaku semakin besar,Sasuke-kuntolong bersamalah denganku.
"Motto shiritai
Anata no koe ga kikitai
Nakitaku natte
Tomadatte
Yowai yo ne?"
(Aku ingin mengetahui lebih banyak tentangmu
Aku ingin mendengar suaramu
Rasanya ingin menangis
Rasanya aku bingung
Aku begitu lemah,kan?)
Aku ingin lebih mengenal mu, aku ingin selalu mendengarkan suaramu, aku ingin bersamamu, perasaan ini sangat menyakitkan, hingga membuatku selalu ingin menangis, mungkin aku memang sangat lemah.
"Aitai to Tada negau dake de Konna ni mo
Namida afureru kara… My love
Yozora ni Ukabeta Tameiki ga koboreru
Please Stay With Me"
(Hanya dengan berharap bisa bertemu denganmu
air mataku mengalir sebanyak ini, cintaku
Kubiarkan kekesalanku mengambang pergi ke langit malam
Kumohon tetaplah bersamaku…)
Ini benar-benar menyakitkan, aku bisa merasakan mutiara bening membasahi pipiku, aku menangis.
Aitai to ieba Mata kurushimete shimau?
Namida afureru no ni… My love
Surechigau tabi ni Itoshiku natte yuku
Please Stay With Me
(Apakah aku akan menyakiti diriku lagi jika kukatakan aku merindukanmu?
Air mataku mengalir lagi, cintaku
Setiap kita berpapasan, kau semakin berharga bagiku
Kumohon tetaplah bersamaku…)
Terus dan terus menangis karena mengingatmu, entah berapa butir airmata yang turun, tak bisa ku bending, lagi dan lagi aku menangis karena ini.
"Sakura-chan, kenapa menangis?"Naruto terlihat panik menatapku yang tiba-tiba menangis.
Aku menghapus jejak air mata di pipiku "Bukan apa-apa!" ucapku menenangkan dengan sebuah senyum kecil di wajahku.
Pemuda itu membalas senyum ku "Sudahlah, jangan pikirkan dia!" ucapnya seraya menepuk-tepuk pundak ku.
Ia memang sudah lama tahu kalau aku mencintai Sasuke-kun, aku tersenyum "Terimakasih Naruto…"
'Tapi aku tak bisa melakukan itu.' lanjutku dalam hati.
"Hm, oh ya, suaramu sangat indah, aku sampai ingin menagis mendengarnya!" ujarnya dengan mata berbinar.
"Hehe, tentu saja." ucapku bangga.
"Hahaha kau ini!"
Beruntungnya aku memiliki orang sebaik Naruto disisiku, ia selalu mendukung ku, menjagaku, menghiburku, ia adalah sahabat yang sangat berarti bagiku.
Bolehkah aku berharap, kau seperti dirinya, selalu berada di sisiku, melindungiku, mendukung, serta menghiburku sebagai kekasihku, Sasuke-kun.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
tbc
Haloo minna.
Hadir dengan fic baru yang aneh, padahal fic lama belom selesai!.
Gak tau lah, saya juga heran, lol
oh iya, yang dikurungin itu terjemahan dari lagunya yah, terus klo yang di bawahnya lg itu isi hatinya sakura #gakjee
semoga minna paham
Oke, adakah yang mau baca kelanjutannya?
Oh iya ini masih prolog yah
Sekian lah.
Kuro mie mi
