Peringatan: GL/Shoujo-ai; kumpulan drabble; alternate reality; plotless.
Disklaimer: Shingeki no Kyojin milik Isayama Hajime. Saya tidak mengambil keuntungan apapun dalam pembuatan fanfiksi ini.
REDAMANCY
Prompt: Tirai by Sukie 'Suu' Foxie
Story by Kenzeira
.
.
Krista gemar membuka tirai jendela.
Ymir selalu memperhatikan, selalu. Tak pernah ada yang tak tertangkap mata sama sekali. Dalam keadaan itu, Ymir hanya bisa memangku tangan, memandang, dan berpikir mengenai apa yang ada di hadapan; seorang malaikat tengah merindukan surga. Betapa sedap dilihat.
Kemudian, jari-jemari kecil si gadis cantik itu menyentuh kaca jendela, mengusap-ngusap lembut. Sepasang mata lazuardi menerawang jauh. Ymir masih memangku tangan. Dua cangkir kopi di atas meja mengepul-ngepul. Tidak ada kata yang hendak dikeluarkan. Biar saja, biar si gadis berhati malaikat itu merenung. Ymir menyukainya—ia menyukai segala hal yang dilakukan Krista, seberapa sederhana pun.
Tirai digenggam, tirai beludru berwarna keemasan, bermotif bunga rampai, indah, cantik. Tirai yang dibeli Ymir atas hasil gajinya selama dua bulan bekerja di kedai teh milik Sir Levi. Krista senang luar biasa. Dari sanalah, kekasihnya itu gemar membuka-tutup tirai. Lima sampai sepuluh menit dibiarkan terbuka, merenungi entah apa, lalu tirai kembali ditutup.
Kebiasaan yang manis—kalau tidak mau dikatakan aneh. Anti-klimaksnya ialah saat Krista berbalik. Selalu ada senyum terkembang di bibir ranum itu, senyum yang tak pernah membuat Ymir jemu.
"Lembut. Aku jadi membuatmu menunggu. Salahkan tirai ini," ujarnya disela gurauan. Ymir baru saja ingin memberi respon, tapi Krista melanjutkan bicara. "Segala hal yang ada di luar sana tampak lebih indah dan menakjubkan dengan adanya tirai ini. Kau tahu … seperti membuka pintu rahasia menuju Neverland. Aku bisa membayangkan apa pun. Bersamamu."
Ymir tidak tahu bagaimana harus menjawab selain dengan kata-kata yang selama ini selalu diucapkannya sebagai tanda cinta. "Menikahlah denganku."
Krista berjalan ke arah Ymir, lalu menarik tangannya, meminta ia untuk ikut berdiri di depan tirai ajaib. Mata Krista yang begitu biru memandang lurus penuh keyakinan. Ymir mengerti dan ia segera menyibak kembali tirai beludru itu.
Langit oranye menjadi obyek yang tertangkap.
Ymir membayangkan pernikahan. Ia mengenakan jas. Krista melangkah anggun dituntun sang Ayahanda. Ia menunggu berdebar-debar di altar. Lengan Krista terjulur, Ymir meraihnya, menggenggamnya, mengecupnya. Dan mencium bibir manis itu tatkala ijab pernikahan selesai diucapkan.
Sekarang Ymir mengerti, kenapa Krista senang berlama-lama memandang ke luar jendela. Tirai beludru yang dibelinya itu benar-benar membawa keduanya menjelajah dalam angan-angan yang suatu hari nanti menjadi nyata.
.
.
.
Prompt: Tirai – Selesai
11:03pm – 12/25/15
redamancy (n.) the act of loving the one who loves you; a love returned in full
a/n: my first yumikuri. anyway, you can send your prompts to me :3 (lewat pm atau review) ini akan menjadi kumpulan drabble manis yang dibuat berdasarkan prompt :3 sankyu~
