Revealed Revenge – A Persona 3 and Persona 4 Crossover AU Fanfiction
Persona 3 & 4 (c) ATLUS
.
.
Mystery/Suspense
Prologue
Awan kelam menutupi langit, seakan melarang matahari untuk memberikan cahayanya kepada manusia di bumi. Rintik-rintik air yang kecil namun dingin mulai turun sedikit demi sedikit dari gumpalan awan-awan hitam itu, membasahi tanah yang semula kering.
Sebuah sekolah yang terletak di tanah Inaba juga tidak luput dari keadaan langit yang kelam dan gerimis yang kini mulai menderas, membahasahi lapangan dan atap dari sekolah tersebut.
Tidak ada cahaya yang muncul dari gedung sekolah itu sama sekali, disebabkan oleh aliran listrik yang tiba-tiba putus dan menyebabkan sekolah itu menjadi gelap gulita, menjadikannya seperti gedung berhantu yang sering ditampilkan di film-film horror dan mengurung siswa yang ada di dalamnya, seakan tempat itu merupakan penjara bagi mereka.
Sesekali petir menyambar, memberikan para siswa yang terkurung di dalam sekolah itu sedikit cahaya yang bisa menunjukkan wajah-wajah teman dan guru mereka yang tampak sedikit ketakutan, akibat pengaruh dari kegelapan yang memenuhi gedung sekolah yang terbilang luas itu.
Di antara semua orang yang kini tengah sibuk dengan apapun kegiatan mereka di dalam kelas maupun kantor atau ruang guru, ada satu orang siswa yang nampaknya tidak terlalu beruntung, ia diperintahkan oleh gurunya yang secara ceroboh meinggalkan beberapa berkas di ruang klub basket.
Pemuda berambut biru itu berjalan perlahan menuju ruangan klub tempat ia biasa menghabiskan waktunya di sore hari bila ada kegiatan klub. Koridor yang gelap membuat pemuda itu merasa tidak nyaman dan bisa dibilang, takut.
Petir dan kilat menyambar bersahutan, membuat perasaan tidak nyaman di benak pemuda itu semakin menjadi-jadi.
Hingga akhirnya ia mencapai ruangan yang ia tuju, dan kemudian mulai membuka pintunya.
.
.
DOR!
.
.
Sebuah suara tembakan mengagetkannya. Suara itu masih terbilang cukup keras sehingga ia bisa mendengarnya dengan jelas, namun ia berharap bahwa apa yang ia dengar tadi hanyalah suara petir atau semacamnya, menepis segala macam pikiran-pikiran buruk yang mulai menghampiri otaknya.
Perlahan, dibukanya pintu ruangan klub yang mungkin merupakan bagian dari hidupnya itu. Dapat dirasakan olehnya detak jantungnya yang semakin cepat, yang kemudian disusul oleh teriakannya yang menggema di seluruh gedung sekolah tersebut, mengagetkan semua orang yang tengah sibuk melakukan apa saja untuk mengusir ketakutan mereka masing-masing.
Pemuda itu jatuh terduduk, matanya tertuju kepada tubuh seorang gadis yang kini terlihat di hadapannya.
Ia tidak menyangka bahwa ia akan menemukan tubuh seorang Ebihara Ai—yang merupakan manajer dari klubnya sendiri, tergantung di tengah ruangan itu dalam kondisi tak bernyawa, dengan sebuah huruf alfabet yang dituliskan dengan jelas menggunakan darah di dinding yang berada di belakang tubuh gadis malang itu.
Sebuah huruf, yang kemudian ia sadari merupakan huruf 'R'.
End Prologue
.....
PROLOGNYA GAJE HUAAAAAAAAAAAAA *author nangis lebay kemudian dilemparin sandal ama pembaca*
Umm... jadi, gimana fic ngaco ketiga buatanku ini? Aku memang nggak bakat nulis fic yang bernuansa misteri agak ke horor gitu, jadi maaf kalo prolognya aneh dan sok-sok serem kayak gini ==" untuk prolog tulisannya sengaja di justify-in, maksudnya untuk menambah kesan misterinya gituu. *dilemparin sumpit* Chapter-chapter selanjutnya biasa kok.
Namanya juga prolog, jadi yaa... pendek. *ditinju* terus suara tembakan 'DOR!' itu rasanya agak... childish (?) begitu ==" dan soal Ai, aku minta maaf pada para fans nya (kalo ada) karena sudah seenaknya ngebunuh dia. *dibunuh* Karakter-karakter Persona 3 nanti kumunculin di chapter mendatang sebagai murid Yasogami juga. Tapi tentu saja nggak semuanya, soalnya fic ini lebih ke Persona 4 sih. Settingnya aja di Inaba.
Ngomong-ngomong, tau kan siapa yang nemuin tubuh Ai? Pasti tau, readers kan semuanya pinter. :D
Like it? No? Anyway, please review! XD *dihajar massa*