Rated: G – Indonesian – Angst (maybe)
My first YeWook, and … my first songfict!
Don't like don't read!
Happy reading, guys!
::::::
Yellow Moon
Ryeowook P.O.V
Aku berjalan gontai, menatap jalan setapak di sebuah taman. Aku memasukkan telepon genggamku ke saku celana dengan kecewa. Sudah mati-matian aku mencoba menelponmu. Apa kau tak merasa telepon genggammu bergetar di sakumu saat aku menelponmu? Apakah kau masih ingat pertemuan pertama kita dahulu? Aku duduk sendiri di sebuah bangku taman, dan kau berjalan sambil memetik gitar. Kau melirikku, duduk disampingku, menanyakan namaku, dan kau memainkan sebuah lagu untukku. Dan menjelang kepergianmu, kau menyuruhku untuk menunggumu disini malam ini. Tapi apa yang terjadi sekarang, Kim Youngwoon? Kau membiarkanku menunggumu sendiri disini. Lucu sekali.
Hari-hariku kuhabiskan dengan menunggu, menunggumu. Tetapi, sekarang aku sadar, aku sudah melakukan hal yang sangat bodoh. Kau pergi untuk menuntut ilmu di negeri antah berantah yang aku pun tak tahu namanya apa. Dan kau, KAU tak pernah mengabariku SAMA SEKALI. Aku putus asa. Aku sedih. Aku ragu, apakah aku masih ada didalam hatimu atau tidak.
"Datanglah ke taman tempat pertama kali kita bertemu pada tanggal 23Juli. Aku akan menemuimu disana."
" Janji?"
" Ya, aku janji."
Kata-katamu di bandara masih terngiang-ngiang di kepalaku. Dan, aku sudah di sini, di taman ini sedari tadi, menunggumu dengan raut muka yang campur aduk. Aku sudah tak tahan dengan perasaanku yang sudah diluar kendali. Cinta yang diluar kendali, dan hanya untukmu.
"Ryeowook?"
Aku menoleh kebelakang, namun tidak ada siapa-siapa. Aku pun mengabaikannya.
"Ryeowook?"
Aku menoleh kebelakang lagi, namun lagi-lagi tidak ada siapapun. Aku pun memalingkan muka, dan menghadap depan. Aku terdiam, dan aku melihat, Kim Youngwoon yang kutunggu-tunggu sedang tersenyum tenang dibawah sinar bulan yang berwarna kuning. Aku langsung berlari ke arahmu, lalu memelukmu. Aku terisak.
"Kau kemana saja?" ucapku dengan suara parau. Kau hanya membalas pelukanku, meletakkan dagumu di atas ubun-ubunku. Kau mengajakku duduk, menintunku yang sedang terisak. Kau mengeluarkan gitarmu, lalu menyanyikan sebuah lagu untukku.
All day yesterday
My cellphone's call signal kept going off
An out-of-tune fuzz guitar
In a strange park
On my motorbike, oblivious
Overtaking the wind
The crescent moon is history
Above me
The earth is my goal line
The dogs and the lions
Are all moving on to Venus
It's kind of annoying
A yellow moon. Keep on counting
To three, and open your eyeS
Shadow moon
Still dreaming
Look in my eyes, look in my eyes
As we stand with our backs to each other
Look in my eyes and tell me, yes or no?
Every day every night
I want to tell you right now, with words of love
About my love for you
Every day every night
With an ordinary signal
I want to tell you about this feeling that's out of control
Feeling fine, with you this time
Holding each other in a golden church
Yellow moon
As the moon wanes in the night sky
It shines with a serene smile once again tonight
Look in my eyes, look in my eyes
As we stand with our backs to each other
Look in my eyes and tell me, yes or no?
Every day every night
I want to tell you right now, with words of love
Every day every night
About my love for you
Every day
A yellow moon. Keep on counting
To three, and open your eyes
Shadow moon
Still dreaming
Look in my eyes, look in my eyes
As we stand with our backs to each other
Look in my eyes, when will I see you again?
Every day every night
I want to tell you right now, with words of love
About my love for you
Every day every night
With an ordinary signal
I want to tell you about this feeling that's out of control
A magic code change
In this sleepless town
That changes every day
"Saranghaeyo." Aku pun meletakkan kepalaku di bahumu. Aku berjanji, dibawah sinar bulan yang kuning, tidak akan pernah melepasmu lagi, selamanya. Aku janji, aku janji.
The End.
::::::
Akhirnya selesaiiii! Yeayyy!
Gimana? Abal kan?
Review ya,ya,ya?
Kalo nggak review, dosa looo… #maksa
RedRidingHood
