PELAYAN
.
Main Pair : KibumxKyuhyun (KiHyun), Kyuline.
Warning : Typo(s), OOC, BL,
FF ini terinspirasi dari anime Kuroshitsuji (Black Butler).
Summary : Kibum seorang yang jarang bicara. Ia menjadi pelayan pribadi di keluarga CHO. Bagaimanakah hari-hari seorang Cho Kyuhyun saat ia memiliki pelayan yang tampan?
Happy Reading^^
.
.
.
.
.
Pagi menjelang. Suara ketel mendidih yang nyaring terdengar menyambut pagi seorang tuan muda manja yang kesepian. Ditinggal bekerja ke luar negri oleh kedua orangtuanya. Meninggalkan rumah besar dengan segala perabotan dan pelayan-pelayannya kepada dirinya. Tirai jendela kamar sang tuan muda di sibak. Menyilaukan pandangan mata kantuk si tuan muda.
"Airmu mendidih." Sambutan selamat pagi tuannya kepada sang pelayan pribadinya memang tidak biasa. Dan secepat kilat sang pelayan pergi dari kamar itu. Bahkan ia tak sempat mengucapkan 'selamat pagi'nya kepada sang tuan muda. Tuan muda itu berlari menutup tirai jendela itu kembali dan dengan buru-buru mengunci pintu kamarnya. Ia dengan semangat mengantuknya kembali bergelung di dalam selimut dan melanjutkan hari minggunya yang indah.
Tapi sia-sia saja. Pintu terkunci itu kembali terbuka dan munculah wajah tampan yang kadang menyebalkan pelayan setianya beserta satu gelas susu coklat yang di bawanya untuk si majikan. Dan pelayan itu kembali mengulang acara mari membangunkan si pemalas yang tadi belum benar. Di mulai dari menyibak tirai. Mengecup bibir sang majikan untuk membangunkannya. Mengucapkan selamat pagi lengkap dengan senyuman. Dan sukses membuat si majikan patuh dan lekas berjalan ke kamar mandi seperti rutinitas biasa.
Di dalam kamar mandi, si tuan muda berusaha menetralkan detak jantungnya yang menggila. Padahal setiap pagi, rutinitas bangun paginya seperti ini. Dibangunkan si pelayan pribadi dengan sebuah kecupan, bahkan terkadang ia mendapat lumatan panas di bibirnya jika ia tak kunjung bangun. Atau sengaja berlama-lama tak ingin bangun.
.
.
.
.
"Kyuhyun-ah, di hari ulangtahunmu yang ke-15 kali ini, eomma punya hadiah special untukmu. Kau pasti sangat suka." Dengan senyum yang teramat indah milik ibunya, Kyuhyun sudah merasa ada yang tak beres. Ia sangat paham dengan tabiat ibunya yang tak ada bagus-bagusnya dan itu menurun padanya. Ia sudah menyiapkan segala pertahanan mental untuk ini.
"Perkenalkan dia Kim Kibum. Dia adalah pelayan pribadimu dan milikmu mulai sekarang." Heechul mendekat ke arah Kyuhyun berdiri. Ia kemudian memeluk anak semata wayangnya yang sangat ia sayangi ini.
"Apa itu berarti eomma akan mencampakkanku? Eomma tidak mau mengurusiku lagi? Apa aku begitu susah di atur? Baiklah. Lakukan sesukamu eomma." Dan dengan satu sentakan, Kyuhyun melepaskan pelukan hangat eommanya yang sering ia ajak bertengkar jika sang ibu sedang berada di rumah. Setetes air mata lolos di pipi anaknya dan itu diketahui oleh Heechul. Lalu Kyuhyun berlari memasuki kamarnya di lantai dua dan menguncinya rapat-rapat. Tak lupa ia menarik meja dan kursi untuk di ganjalkannya di pintu itu.
"Aku benci hari ini!" Teriaknya dari dalam kamar. Heechul hanya menatap sendu pintu kamar anaknya. Heechul bergegas pergi setelah mengetahui anaknya mengunci pintu kamarnya. Heechul mencari handphonenya di tas mahalnya dan mencari nomor kontak seseorang.
"Jangan berpura-pura bocah tengil! Eomma akan mengusahakan pulang untukmu sebisanya." Dan Heechul bisa mendengar cekikikan anaknya dari seberang telepon.
"Kibum, kau tahu apa tugasmu kan? Semoga kau bisa menjalankannya dengan baik."Heechul kemudian mengelus surai hitam arang Kibum yang membungkuk padanya.
"Yes, Ma'am."
Flashback end.
.
.
.
.
.
"Apa Kyuhyun ada di rumah, paman Go?" Ini Changmin, sahabat Kyuhyun yang sering bertandang ke rumah Kyuhyun tanpa memberi kabar terlebih dahulu pada sang pemilik rumah. Kepala pelayan di rumah itu hanya menganggukan kepalanya sopan sebagai jawaban dan sapaan ramahnya.
"Beliau sedang berada di dalam kamarnya tuan. Apa perlu saya antarkan?" Changmin yang bermarga Shim itu hanya memamerkan cengirannya.
"Tidak perlu. Aku bisa kesana sendiri." Kepala pelayan di rumah itu hanya mengangguk saja. Sudah maklum dengan kebiasaan sahabat tuan mudanya ini.
"KYUHYUNIE PANGERANMU DATAAAANG" dengan sapaan 'selamat pagi' ala Changmin, ia membuka seenaknya pintu kokoh kamar Kyuhyun. Dan terpampanglah pemandangan sambutan sapaan 'selamat pagi' ala Kyuhyun. Di sana tepatnya di atas tempat tidur berukuran king size itu terdapat dua makhluk hidup yang tak mengenal status dan kedudukan sedang bertumpang tindih. Tepatnya Kyuhyun berada di bawah dan sang pelayan di atasnya. Mereka sedang bercumbu dengan panas. Tanpa menghiraukan Changmin yang hanya bisa melongo dengan wajah bodohnya. Lalu tiba-tiba terlintas di pikirannya.
"Yak. Kyu. Boleh aku bergabung?" Dan celetukan Changmin barusan berhasil menghentikan kegiatan mereka yang sebentar lagi jauh. Lalu Kyuhyun dengan brutal melemparkan bantal dan guling yang berhasil diraihnya ke arah Changmin yang dengan lincah menghindar.
.
.
.
.
"Hey, Minho kapan datang?"
"Sebentar lagi." Sahut Changmin. Tak mengalihkan pandangannya dari layar lcd yang sedang menampilkan duel game mereka.
"Jonghyun?"
"Tidak tahu. Kenapa kau tak menanyakan aku saja sih Kyu. Kau ini tidak pernah melihatku yang setampan ini sih." Kyuhyun menggunakan kakinya untuk menendang Changmin. Mata dan tangannya kan sedang fokus.
Dan dengan ajaibnya orang-orang yang baru saja di tanyakan Kyuhyun sudah berada di belakang Changmin dan Kyuhyun. Jonghyun menggeplak kepala Kyuhyun dan Changmin bergantian.
"Kami sudah berada disini sejak sepuluh menit yang lalu bodoh." Jawab Minho dengan tangannya yang menggenggam psp.
"Kita nonton film saja Min. Bosaaaan. Minho membawa laptop hyungnya. Ehehhehehehe" Jonghyun nyengir bodoh. Mereka tahu film apa yang di maksud oleh si Jonghyun itu.
"Kajja kita ke kamarku. Bawa sekalian makanan kalian. Hey Minho. Jangan seenaknya memerintah milikku. Kalian duluanlah ke atas." Kyuhyun yang seakan tahu Minho akan menyuruh Kibum, segera memberikan ultimatum.
"Hehe mianhe Kyu." Minho hanya bisa nyengir. Ia kalah dari Kibum yang sudah merebut perhatian Kyuhyun sejak dua tahun yang lalu.
"Kibum, pastikan tidak ada yang boleh memasuki kamarku tanpa seizinku. Kau tunggulah di luar kamar." Dan Kyuhyun mendapatkan lumatan panjang sebagai jawaban dari Kibum.
Di dalam kamar Kyuhyun.
"Ingat. Yang membuka celana duluan, dia mentraktir kita makan siang." Dan perjanjian konyol yang di buat Changmin hanya di angguki malas oleh ketiganya.
Suara desahan terdengar dari laptop yang di bawa Minho. Tentu sudah bisa di tebak mereka sedang menonton film apa dan seperti apa. Kyuhyun bahkan wajahnya sudah memerah bak kepiting rebus. Diantara sahabat-sahabatnya ini hanya Kyuhyun saja yang berstatus uke sedangkan yang lain mengaku-ngaku semenya Kyuhyun. Apakah Kyuhyun pernah melakukan hal yang iya-iya bersama sahabatnya? Jawabannya sudah. Hey, di jaman seperti ini mereka bukan anak-anak remaja yang masih polos dan lugu. Hanya saja mereka melakukannya hanya untuk bermain-main. Berbeda dengan hubungan antara Kibum dan Kyuhyun.
Video pertama, berhasil mereka lalui tanpa adanya kekalahan. Bagaimana dengan video kedua. Jonghyun bahkan sudah menandai leher Minho di sebelahnya yang sedang menarik-narik surai Kyuhyun di sampingnya. Sedangkan Changmin yang posisinya di sebelah Kyuhyun, sudah membuka celana Kyuhyun dan mengeluarkan milik Kyuhyun. Apa ini berarti Kyuhyun yang kalah dalam perjanjian itu. Tidak. Changminlah yang siang ini harus menraktir mereka bertiga.
Anak-anak nakal ini bahkan sudah semakin jauh. Helai demi helai pakaian mereka sudah berserakan di bawah tempat tidur itu. Kulit putih mulus Kyuhyun sudah dipenuhi bercak merah di mana-mana. Bahkan ia siap di masuki oleh Changmin jika saja ia tak segera bangkit dan mendorong Changmin lalu turun dari tempat tidur itu dan membuka pintu kamarnya. Ia menemukan Kibum yang dengan setia berdiri dan menunggu perintah darinya.
"Kibum. Bawa aku." Dengan segera Kibum melepas jas ala pelayannya dan membalut tubuh telanjang tuan mudanya lalu membawanya dengan bridal style ke kamar sebelah kamar Kyuhyun yang memang kosong. Menguncinya dan menaruh tuan mudanya dengan pelan di tempat tidur di ruangan itu.
Sedangkan di kamar Kyuhyun.
"Shit! Si pelayan itu lagi-lagi merebutnya." Changmin dengan tubuh telanjangnya dengan miliknya yang masih mengeras dan mengacung tinggi duduk di pinggir ranjang dengan umpatan-umpatan memaki si pelayan pribadi milik Kyuhyun.
"Kau cari pacar saja Min. Mengharapkan Kyuhyun sama saja menggapai bulan. Ia hanya menomor satukan si pelayannya itu. Shit. Pelan-pelan Jong! Euhh.." pasangan yang tidak mau di sebut uke ini, Minho dan Jonghyun tengah bermain dengan panas. Kali ini giliran Minho yang di masuki nanti pasti Minho akan menuntut bahwa ia juga akan memasuki Jonghyun. Lupakan pasangan itu.
Changmin mengeluarkan sebatang rokok dari kantong celananya yang baru saja di temukannya. Dan memantiknya. Lalu ia hisap kuat-kuat. Yeah, mereka juga kumpulan anak-anak nakal yang ingin di bilang keren. Kecuali untuk Kyuhyun. Ia sudah berhenti karena pengaruh dari si pelayannya juga.
"Cho Kyuhyun. Bagaimana aku mendapatkanmu?" Gumam Changmin sambil menghisap rokoknya yang hanya di balas suara desahan temannya yang tidak jelas itu.
End.
1988, February 3rd.
..., February 3rd.
HAPPY BIRTHDAY KYUHYUN MY KYUHYUN MY PRINCE CHO KYUHYUN.
Maaf ya ffnya jelek ehehehe. Demi apa dialog kibum cuma satu wkwkwk yg penting ada KiHyunnya. Mohon bimbingannya dari kalian para readers.
RnR PLEASEEEEEE...^^
Salam hangat dari istrinya Kyuhyun ini^^
