I DO IT FOR REASONS
...
One Piece belongs to Eiichiro Oda
GPEG Fanfiction
.
Zoro x Sanji Fanfiction
.
Warning:This fanfiction contained dark themes such dark romance, suicide, et cetera
.
.
.
Aku kembali.
Mungkin yang benar: aku pulang
Namun sekalipun pasang bibir itu memakai kata pulang itu, dia sendiri pula yakin... kalau kau, yang bertubuh besar ini tidak akan menyahutnya. Kau mengabaikannya. Tidak mengacuhkannya.
Seolah dia ini bukan apa-apa.
Sama seperti dengan apa yang dikatakan ayahnya, sejak dia masih sangat belia.
Mau berapa ribu alasan apapun dia ucapkan, lontarkan, utarakan...
Itu takkan cukup untuk membangkitkan kepercayaanmu yang dulu itu.
Di saat kalian masih bertukar kecup, peluk, dan hangat. Di saat kalian masih mampu menunjukkan senyum dan cengir lebar kalian itu.
Di saat kalian... masih saling mencinta.
Sampai puluhan hari. Dengan ratusan cara, dan ribuan harapan... dengan tatap visualnya yang sebiru air dalam lautan yang teduh, asanya terus memanggilmu tuk berbalik
Namun semuanya pupus hanya dengan kilas matamu yang sama sekali tidak melihat—menganggap—sosok bersurai emas itu ada di hadapanmu. Sekalipun yang ada di tangannya itu adalah kudapan kegemaranmu yang sukar kau ungkapkan padanya.
Sekalipun cengirnya mulai runtuh ke dalam garis tak tahu arah lagi.
Hingga puncaknya adalah jerit bisu tak berbunyi.
Dengan darah merah yang menggenangi kujur tubuh singsetnya yang telah terbujur kaku, biru mayat merangkak di sesela sudut kulitnya yang dulu pucat indah di matamu. Dengan pupilnya yang telah mati di balik warna biru lautnya yang kau kagumi itu.
Kau tahu kalau jemarinya yang ramping dan hangat itu... takkan pernah lagi mengusak gemas ataupun cinta rambutmu yang sering dia olok itu.
Atau pasang tungkai jenjangnya yang biasa mengunci lawannya sampai titik mati. Atau mengunci pinggangmu ketika kalian menghabiskan malam atau pagi bersama di atas satu ranjang atau lantai ruang latihmu.
Kau juga tahu...
Kalau suaranya yang biasa memanggilmu dengan nama konyol itu... tidak akan pernah terdengar lagi.
Tapi kau tidak tahu.
Kau tidak tahu.
Kau tidak tahu sejak kapan hatimu yang mati, yang telah mencabut konklusi seenaknya bahwa dia meninggalkan kalian, telah kembali hidup.
Kau tidak tahu
Dan kau tidak sadar,
Ketika titik air pelupukmu jatuh dan berbekas di pijakmu...
Ketika sejujurnya kau menyesali keputusanmu...
Ketika sejujurnya kau masih ingin memeluknya saat dia pulang, mengecupnya, dan berbagi malam bersama seperti yang biasa kalian lakukan.
Hei
.
.
.
Kau tahu
...
Dia meninggalkan garis-garis tebal di gelang tangannya itu hanya ingin mendapat atensimu kembali.
.
Kau tahu
...
Walau biner birunya telah padam, walau tubuhnya telah terbujur kaku, walau tubuhnya tak lagi hangat, walau bibirnya tak lagi ranum, tak lagi sanggup berucap padamu.
.
.
.
Kau tahu
.
.
.
Dia melakukannya untuk beberapa alasan
.
.
.
A/N; Maafkan author... tapi kuingin membuat Zoro tidak percaya sama Sanji-chan lagi. Dan author mau bilang kalau author mau ganti nama akun dari GPEG menjadi Axepen.
Author juga menghapus beberapa FFn yang perlu direvisi lagi; My Crying Baby Boy bakal dihapus selamanya. Author juga bakal hiatus (lagi) dalam beberapa bulan, tumblr author juga bakal hiatus—kecuali repost. Sialan kau sekolah! Dah!
Axepen out!
