Hahaha... chappy malah buat cerita baru... tapi apa boleh buat saya pengen banget buat ide cerita ini...
Buat Tria Livia, Danang Dwi Prasetyo, and Ghea yg sudah req. Maap yang baru bisa dikabulkan sekarang... lagi bener-bener sibuk sama urusan sekolah, hahaha :D
Well, Enjoy cerita chappy yg ini n jgn lupa review setelah itu... Doumo arigato :D
Bleach = Kubo Tite
Step Of Love
Rate = T
Pairing = Hitsugaya x Hinamori
Genre = Romance, FriendShip, Humor
OOC, Typo(s), stress, ga jelas, ngancurin image, bla bla bla
Mohon maaf untuk summary, jujur saja saya tidak bisa membuat summary. Jadi harap di maklumkan, karena saya sudah lama juga tidak mengetik fic.. *bows*
Pertemuan Pertama
.
.
.
Aku selalu merasa senang saat menunggu kedatangannya.
.
Ini pertama kalinya aku jatuh cinta.
.
Aku masih ingat dengan jelas hari pertama kami bertemu.
.
Satu bulan yang lalu. Sesudah jam pulang sekolah.
.
Sore hari sehabis pulang sekolah, dia selalu mampir keperpustakaan yang tidak jauh dari sekolah itu.
"moshi-moshi, aku ingin membaca buku di sini" ucap cewek rambut hitam panjang yang di ikat itu dengan memakai pakaian seragam sekolah itu yang tak lain adalah Hinamori Momo dengan teman-temannya
"silahkan, tapi harap tenang, dan jangan bawa makanan di sini, karena dilarang berisik dan makan di tempat ini" ucap penjaga perpustakaan itu
"hai" ucap merka bersamaan
Lalu mereka mecari buku yang mereka ingin baca dan mereka sambil duduk untuk membaca buku itu. Ada yang membaca buku tentang pelajaran, agama, astrologi dll, tetapi apakah kalian tahu buku apa yang akan di baca oleh hinamori?
"oi, hinamori, banyak banget bukunya, apa kau mau membaca segini semua?" ucap Rukia
"iya, momo banyak banget bukunya " tambah Inoue
Hinamori yang tak peduli komentar dari teman-temannya, dia terus membaca buku itu...
Kalian tahu buku apa yang dibaca hinamori?
Buku yang dibaca hinamori adalah buku tentang percintaan.
"apa benar waktu akan berhenti saat kita jatuh cinta pada pandangan pertama?" ucap Hinamori dengan mata bebinar-binar saat membaca buku itu
"wah kayaknya temen kita ini sudah terserang racun novel-novel percintaan" bisik Inoue pada Rukia
"bentul" sahut Rukia
Saat Hinamori sedang asik membaca novel-novel percintaan, Rukia dan Inoue ingin menjahili Hinamori dengan pergi meninggalkannya sendirian di perputakaan itu, dengan mereka berjalan pelan-pelan seperti gaya maling untuk meninggalkan hinamori yang sedang asik membaca buku itu..
"Momo, kami pulang dulunya, dan lanjutkan di mimpi saja" ucap Rukia sambil pergi dari tempat itu, di ikuti Inoue dibelakang Rukia
"Jaa Ne Momo-chan~" seru Inoue
Hinamori yang tanpa sadar, dirinya ditinggalkan oleh teman-temannya di tempat itu langsung marah
"kyaa~ kalian jahat!" ucap hinamori tampang cemberut
"tunggu aku, dong! Segera kukembalikan buku ini"
"hei anak-anak, kalian tidak boleh lari-larian di perpustakaan" ucap penjaga perpustakaaan
"iya, maaf " ucap Rukia dan Inoue bersamaan
Hinamori menaruh buku-buku yang tadi dia baca ke tempat semula sambil berjalan menuju keluar dari perpustakaan
"huh, dasar mereka, benar-benar menyebalkan" cetus hinamori
"memangnya tidak boleh kalau hanya membaca buku percintaan?"
Saat berjalan ke pintu luar perpustakaan, tanpa sadar hinamori bertemu dengan cowok rambut putih yang tingginya hampir sama dengan Hinamori itu melihat ke arah Hinamori, mereka pun bertatapan mata.
"Ayo cepat! Hitsugaya" ucap Kusaka
"yaa" ucap Hitsugaya dingin
Waktu berhenti...
.
Muka Hinamori memerah semerah tomat saat dirinya bertatapan dengan cowok itu, sambil tersenyum.
Hanya mempertajam pendengaran.
.
Langkah kakinya yang khas..
.
Perlahan menyeret tumit..
.
Suara yang lembut seolah-olah membelai lantai.
.
"Hitsugaya"
"itu namanya, ya?" ucap Hinamori senang
Orang yang pertama kali aku sukai..
xXxXx
Ke esokan harinya di jam yang sama, Hinamori datang lagi ke perpustakaan, tapi kali ini dia sendirian. Sebenarnya dia datang ke perpustakaan lagi karena dia ingin bertemu hitsugaya, cowok yang di sukai saat pertama kali dia bertemu dengan Hitsugaya. Tak lama Hitsugaya pun datang. Dan wajah hinamori memerah
"gawat, wajahku memerah"
.
Tapi aku mengerti kalau aku tidak bisa mengharapkan kisah percintaan seperti di dogeng.
.
Aku tidak berani..
.
"dia datang" ucap Hinamori sambil pura-pura membaca
Hari-hari di mana aku hanya memandanginya..
.
Aku akan mengumpulkan keberanianku.
.
Aku masih bisa menemukanmu di tengah keramaian
.
Karena aku sudah mengenal suara kakimu..
.
Hinamori yang pura-pura membaca di bagian fisika teknik sambil melihat hitsugaya
Dia selalu datang kebagian ini..
.
Dia memakai seragam sekolah terkenal
.
Pasti sedang belajar untuk masuk universitas
.
Itu berarti jarak kami sangat jauh..
.
"seandainya bisa lebih dekat dengannya" ucap Hinamori sambil melamun
Tak lama Hitsugaya menghampiri Hinamori yang berpura-pura membaca buku yang dia pegang itu...
"kamu meminjam buku itu?" tanya Hitsugaya
Hinamori kaget saat Hitsugaya berbicara dengan dirinya
"eh!"
"tidak mungkin" ucap Hinamori dengan muka memerah
"iya aku mau pinjam" ucap Hitsugaya dingin yang melihat Hinamori yang aneh
Kenapa?
Telepati?
"iya" ucap Hinamori sambil kasih buku yang di pegangnya
"bohong"
"sebenarnya nggak butuh"
"apa boleh buat" ucap Hitsugaya dingin
Hitsugaya meninggalkan Hinamori yang dengan tampang anehnya sendirian
"ah.."
"apa mungkin"
"dia sedang mencari buku ini?" ucap Hinamori sambil berpikir
"ini silahkan" kata Hinamori memberi bukunya sambil membungkukkan badan
"eh"
Gawat! Apa yang kulakukan...
"apa tidak apa-apa?" tanya Hitsugaya
"terima kasih" ucap Hitsugaya sambil mengambil buku yang di pegang Hinamori
Hinamori yang enggak sanggup melihat Hitsugaya itu lalu pergi dari tempat itu dengan berlari. Sedangkan Hitsugaya melamun yang melihat Hinamori berlari dari tempat itu semakin tidak terlihat karena Hinamori berlari kencang.
"tadi itu apa?"
"cepat sekali" ucap para pengunjung perpustakaan yang melihat Hinamori berlari
"orang yang menarik" ucap Hitsugaya
"dilarang lari-larian di perpustakaan" ucap ibu penjaga perpus
~~~ To Be Continued~~~
Chappy: akhirnya, selesai juga chapter 1 pyon *tepar*
HitsuHina: ah, masa ceritanya kayak gini? Enggak seru ah! *ngomel-ngomel*
Chappy: capek banget tau pyon
HitsuHina: ah payah ni Chappy-san, gimana sih jadi author
Chappy: ntar ada lanjutannya lagi kok, tenang aja, tp enggak sekarang, karena chappy pyon capek =="
HitsuHina: dasar chappy, gitu aja capek
Chappy: *abaikan omongan HitsuHina, Tidur* zzz...
Hitsuhina: jiah. Malah tidur lagi dasar =="