Title : Mask
Author : Metha Sari
Cast : YunJae, Others
Genre : Romance, Family, little bit Crime (?)
Rated : T
Disclameir : Cast milik Keluarga, Fans dan Tuhan tapi cerita milik Author
Warning : Yaoi, Typo, Bad Writting, dilarang BASH atau FLAME, ff ini murni hasil pemikiran Metha, jika ejaannya tidak jelas maklumi saja karena Metha masih butuh banyak belajar , Don't Like Don't Read
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
PROLOG
Flashback
"Keluar kau anak sialan, kau tidak pantas disini"
"Ahjumma, Ahjushi jangan usir Joongie...hiks hiks"
Rintik-rintik hujan turut menemani isak tangis seorang namja kecil berumur sebelas tahun, tubuhnya yang kecil dan rapuh terpaksa harus terpental keluar rumah karena di dorong dua orang paruh baya
"Wae? Kau pikir kami sudi merawatmu hah" bentak seorang namja paruh baya.
"Kau itu anak pembawa sial dan menyusahkan, orangtuamu saja mati karena kecelakaan akibat mempunyai anak pembawa sial sepertimu" hardik yeoja paruh baya.
"Ta...tapi Joongie bukan pembawa sial...hiks hiks, umma dan appa hiks mengatakan kalau joongie anak yang baik...huweeee" tangis namja kecil itu.
Bukannya merasa iba atau kasihan, kedua orang paruh baya itu malah tidak peduli terhadapnya dan lebih memilih menutup pintu, meninggalkan sang namja kecil yang terus terisak lirih.
"Selamat menikmati hidup di jalanan Joongie...hahaha"
Blamm
Pintu rumah itu tertutup rapat dengan bantingan yang keras, membuat sang namja kecil semakin terisak dan ketakutan.
"Ahjusshi, Joongie mohon buka pintu nya, Joongie takut. Ahjumma biarkan Joongie masuk, diluar hujan dan Joongie benci petir...hiks hiks".
Setelah sekian lama memohon, namja kecil itu kelelahan dan merasa jika usahanya hanya sia-sia dan memutuskan untuk meninggalkan rumah mewah yang menjadi tempatnya bernaung hingga kematian tragis kedua orangtua nya.
'Silahkan bersenang hati, tapi tunggulah suatu saat nanti. Aku Kim Jaejong akan menuntut balas untuk semua perbuatan kalian, dan aku lah yang akan menjadi malaikat kematian kalian suatu saat nanti'.
Janji itu sudah terucap, dendam itu sudah mendarah daging. Jiwa yang awalnya masih sangat suci dan polos, menjadi jiwa yang membawa sejuta luka dan dendam.
TBC or NO
What do you think about this fanfiction ?
If you like, I will countinue
