Chapter 1: Male Shinigami Association part 1

Words count: 197

Disclaimer: BLEACH selamanya tidak akan menjadi milik saya. Kecuali ketika saya nanti jadi milyuner dan memutuskan untuk membeli semua properti Kubo Tite... (kejamnya)


"Akhir-akhir ini, popularitas Asosiasi Shinigami Pria menurun." Kata presiden Iba Tetsuzaemon dengan kacamata hitam yang memantulkan sinar lampu. "Kalau dilihat dari grafik bulan lalu, sudah terlihat sekali bahwa Asosiasi Shinigami Wanita lebih popular 90% dari Asosiasi Shinigami Pria. Ini semua gara-gara ada Matsumoto Ran'giku-san, Unohana taicho, Soi Fon taicho, juga dua bersaudara Kotetsu! Itu merupakan gabungan dari ecchi, yandere, tsundere, dan moe! Sementara yang kita punya cuma Hisagi, Kira, dan sponsor, Oomaeda—yang membuat para pembaca pengen muntah! Mereka semua merebut semua pembaca kita! Ini tidak bisa dibiarkan! Kita harus mencari seorang model yang bisa menarik para pembaca wanita!" katanya dengan berapi-api. "Ada yang punya usul?"

"Bagaimana kalau Kuchiki Byakuya?" Izuru mengangkat tangan.

"Itu usul yang bagus!" seru Ukitake.

"Tapi, mana mungkin dia mau diajak untuk ikut foto saja? Itu mustahil." Kata Hisagi.

"Jangan khawatir, Hisagi-kun. Tidak ada yang bisa menolak permintaan dari Ukitake." Kata Ukitake dengan penuh percaya diri.

.

.

Kemudian,

"Tidak." Kata Kuchiki Byakuya pendek.

"Tapi Kuchiki-san—" keringat Ukitake menetes.

"Kubilang, tidak."

"Tapi aku bahkan belum—"

"Lupakan saja. Jawabanku tetap tidak." Balas Byakuya yang langsung shunpo pergi dari hadapan Ukitake yang hanya bisa mendesah kecewa.

"Sayang sekali, padahal aku sudah membawa cokelat berbentuk wakame ambassador."


.

.

Author's note:

Sementara ini, saya akan membuat sedikit drabble BLEACH, untuk menghilangkan kebosanan dan dalam rangka mencari ilham. Aku benar-benar rindu The Knight and the Princess. Maafkan absen saya dalam dunia BLEACH selama... berapa bulan ini? Sudah setahun kah? Saya terlalu tenggelam dalam fandom lain sampai melupakan fic BLEACH. Hontou ni sumimasen desu. Untuk sementara, tolong puaskan diri dengan drabble ini sampai ilham muncul kembali. Terima kasih sudah membaca :)