Handphone rusak?
Naruto©Masashi Kishimoto-sensei
Handphone Rusak?©Dei-chan si sayur(?)
Duh, saya publish fic gaje lagi, haha.
Kembali terinspirasi dari temen saya XD
Warning: OOC, AU, abal, gaje, pendek.
Dun like? Dun read!
Happy RnR
"Pemirsa, perandingan Persikonoha kemarin rusuh karena ulah dari The Konoha Mania. Suporter fanatik dari klub sepak bola Persikonoha ini, telah menjebol gerbang stadion untuk masuk secara paksa," ujar si pembawa berita yang berambut pink cerah.
"Haah..." Naruto hanya menghela nafas melihatnya.
"Banyak orang yang terinjak-injak dan kehilangan barang-barang mereka. Tak sedikit pula yang pingsan. Kebanyakan dari mereka tidak mempunyai tiket masuk, karena itu memilih menjebol gerbang."
"Haah..." Naruto menghela nafas lagi. Dia adalah salah satu The Konoha Mania yang datang ke stadion Konoha, kemarin, untuk melihat tim kesayangannya berlaga.
Namun naas, dia sudah mahal-mahal membeli tiket seharga tiga puluh ribu ryo, tapi gerbang stadion ternyata dijebol. Selain itu, dia juga terinjak-injak dengan ganasnya.
Tapi, yang lebih parah adalah... handphonenya.
Saat dia terinjak-injak, handphonenya berada di genggamannya. Soalnya, kalau ditaruh di tas, dia takut kecopetan. Alhasil, hapenya ikut terinjak-injak bersamanya. Sampai sekarang, layar hapenya hanya menunjukkan warna hitam alias mati total.
Akhirnya, dengan modal pas-pasan, dia berangkat ke tukang servis hape.
.
.
"Bisa saya Bantu, mas?" tanya seorang karyawan berambu pirang bernama Ino.
"Ini, mbak... hape saya rusak keinjek-injek," kata Naruto dengan muka nelangsa.
"Waduh, keinjek-injek? Gawat juga ya..."
"Kira-kira biaya perbaikannya mahal gak?" Naruto memperkuat muka melas no jutsunya agar, Ino tahu kalau dia tak punya uang.
"Tergantung kerusakannya mas," jawab Ino.
Ino membuka casing hape butut milik Naruto, mencar-cari letak kerusakannya.
"Hm... ini gak keliatan rusak mas..."
"Tapi gak bisa nyala, mbak," sahut Naruto.
"Hmm..." Inno tampak berpikir. Dia pun berjalan kea rah etalase dan mengambil sebuah charge-an hape.
Dicolokkannya hape Naruto ke charge-an.
"..." Ino hanya memandangi hape Naruto yang ada dalam genggamannya, "Mas..."
"Ya, mbak?"
"Hape mas Naruto gak rusak kok. Cuma... baterai hapenya abis."
Naruto hanya terpaku mendengar perkataan Ino barusan. Tak lama kemudian, Naruto pergi dari sana dengan wajah memerah karena malu.
-TAMAT GAJE-
Huhehe XD
Garing banget nih! :p
Based on the true story, loh! Pelakunya sama dengan yang menginspirasi fic 'Sepatu'. Dia cewek loh! Dan dia Jak Mania beneran.
Bedanya, yang bawa hape itu ibunya, bukan dia.
Hihi, pasti Naruto malu ya? *gampared by Naruto*
RnR?
