DISCLAIMER : Kingdom Heart Series by Shiro Amano & Square Enix

World Cup 2010 South Africa by FIFA

Inspiration of this fic by Reyn-kun

KH ; Final World Cup by Acchan Lawliet

YOROSHIKU ONEGAISHIMASU!

Saya author baru di sini \ (^.^) /

Dan ini adalah fic pertama saya.

Mohon bantuannya.

Dan selamat membaca. )

Pertandingan Final World Cup 2010

Kingdom Team vs Organization XIII

SOCCER CITY STADIUM-JOHANESBURG

Peluit pun dibunyikan dan kick off terakhir World Cup akhirnya dimulai. Penonton yang antusias dengan perhelatan terbesar yang dilaksanakan empat tahun sekali itu bersorak sorai dan meniupkan terompet (tawon) nya dengan semangat.

Sora mengoper bola dan disambut baik oleh Riku. Tanpa ba bi bu be bo lagi, Axel langsung menghadang Riku dan berusaha merebut bola darinya.

"Ora ora ora!" teriak Axel semangat.

Tak bisa dielakan, terjadilah persaingan sengit diantara keduanya. Bola terus dimainkan Riku dengan lincahnya agar tak di rebut Axel. Begitu pun dengan Axel, terus berusaha merebut bola dari kaki Riku.

5 menit kemudian

Mereka masih saja merebutkan bola.

15 menit kemudian

Kesabaran Axel pun habis dan langsung mengeluarkan senjata andalannya begitu pula dengan Riku—mengeluarkan keyblade miliknya. Entah mengapa persaingan tadi berubah menjadi pertandingan hidup dan mati untuk mempertahankan harga diri (?).

Dan mereka melupakan bola yang tadinya mereka perebutkan.

Jambulanang : ("habis manis sepah di buang, huks!")

Sora dan Roxas yang melihat kelakuan Riku dan Axel hanya menggeleng-gelengkan kepala.

Roxas : " Ape lagi.."

Dan si Jambulanang pun terlempar oleh (keybladenya) Riku ke arah gawang Organization XIII.

Sementara itu, Demyx, di gawang Organization XIII..

JRENG!

"C'mone, Sticht! Kita berduet menyanyikan lagu Bang Rhoma!"

Baru saja genjrengan pertamanya, Demyx sudah di kejutkan oleh semua pemain yang gencar berlari menuju arahnya. Dengan tampang cangak dia mulai berpikir 'Sedang apa mereka? Sebegitu pengennya kah minta tanda tangan sang penerus Bang Rhoma ini?'

"Demyx!Tangkap Bolanya!" Ujar Larxene pake urat.

Demyx pun sadar (akhirnya) dan segera menangkap si Jambulanang yang sudah terjun bebas ke arah gawangnya. Dengan cantik dia menangkap jambulanang tersebut, menaruh di bawah kakinya dan tidak lupa dia menggenjreng sitarnya.

JRENG!

"Masih cepat seribu tahun lagi untuk mencetak angka di gawang ku!" ucap Demyx

(sombong lu!)

Bola pun di tendang Demyx dan Roxas menyambutnya.

"Serangan balik! Kekuatan penuh!" teriak Roxas penuh semangat.

Roxas pun tak menyia-nyiakan kesempatan. Dia langsung menggiring bola jambulanang tersebut dengan semangat 45-nya. Dia pun melewati Auron, Cid dan Hayner dengan mudahnya. Saat ingin melewati pertahanan terakhir Kingdom Team, dia terhenyak ketika sebilah pedang terhunus—bukan hanya satu, namun dua!—ke arahnya dan saat dia menengadah, Sepirouth dan Cloud tersenyum—setan—kepadanya.

"Serahkan bola itu atau mati.." ucap Sepirouth.

Lagu One Winged Angel pun membahana di seluruh stadion.

"Seharusnya itu menjadi ucapanku!" tukas Cloud.

"Hh..!Cloud, kau bisanya hanya mengkopi saja!" ucap Sepirouth.

"Itu juga seharusnya jadi ucapanku!"

Tiba-tiba urat di kepala Sepirouth muncul, "Kau menantangku ya!"

"Huh!Siapa takut!"

Dan terjadilah pertarungan hidup dan mati—untuk kedua kalinya—dalam pertandingan. Mereka melupakan Roxas dan niat mereka untuk merebut jambulanang. Roxas segera pindah haluan dan menghindari mereka berdua yang sedang bertarung.

'Jauh-jauh deh kalo tuh orang lagi brantem, bisa-bisa gue yang kena imbasnya,' batin Roxas. 'Yosh!Rintangan terakhir tinggal si penjaga gawang,'

Saat dia sudah memposisikan dirinya untuk menembak, kegiatan tersebut mendadak berhenti. Roxas cengo melihat apa yang terjadi pada gawang Kingdom Team.

"Ape lagi!" teriak Roxas. "Kenapa gawangnya di tutupin shield segede gaban!"

Si penjaga gawang—yang adalah Goofy—hanya tersenyum setan.

"Ini tak bisa di selesaikan dengan cara normal," Roxas pun mengeluarkan keyblade Oathkeeper dan Oblivion nya lalu menyerang pertahanan yang di ciptakan Goofy. Dalam hitungan detik pertahanan tersebut runtuh dan Roxas langsung menendang jambulanang dengan kekuatan penuh. Saat jambulanang hampir bersarang di sudut kiri atas gawang Kingdom Team, tiba-tiba bola tersebut berbelok dan keluar.

Roxas cengo melihat hal tersebut terjadi. Tidak jauh di belakangnya Sora bersorak senang.

"Good job, Donald!" ucap Sora.

"Hehehehehe!Tenang saja udah gue jampe-jampe tuh gawang!"

(what the..?)

TBC

Haiiyyaaaahhhhhhh! Jadi juga fic pertamaku ini. Maap aku bikin bersambung coz aku agal gag PD buatnya..

Maap aku bikin semuanya jadi OOC dan agak sedikit aneh..

Aku kurang begitu ahli dibidang humor tapi aku mau coba aja bikin fic dengan genre humor. Pasti garing kan..? maap ya.. padahal kalo di kepala aku bisa bayangin n ketawa-ketawa sendiri tapi pas direalisasikan ke tulisan rasanya sulit dan aneh..

So, R&R ya.. Onegaishimasu *mengatupkan tangan*

Kalo ada yang review nanti aku terusin..

Maap banget udah publish fic yang gaje, abal, aneh dan lebay *membungkuk dalam-dalam*

Yang udah mau baca makasih..

Yang ngasih review (kalo ada) benar-benar makasih..

Yang ngasih Flame *lirik kiri-kanan* juga gag apa-apa kok, tapi jangan pedes-pedes ya, maklum author baru..

Hehehehehe… (ngarep)

*di iket ama author laennya terus di cemplungin ke teluk Tokyo*