PROLOG
.
.
KK
.
.
"Hyung, aku menyayangimu," ucap Kyuhyun sambil melingkarkan tangannya ke leher Kibum.
"Cepat katakan apa yang kau mau!" Kibum tidak melepaskan lingkaran tangan Kyuhyun. Matanya tetap fokus pada layar tv di hadapannya.
"Hyung benar-benar mengenalku." Kyuhyun tersenyum manis. Ia melepaskan tangannya dan berpindah ke sisi Kibum.
"Aku mengenalmu melebihi kau mengenal dirimu sendiri."
"Hyung, aku bosan di rumah. Ayo kita jalan-jalan!" pinta Kyuhyun sembari menampilkan puppy eyes-nya.
"Tidak mau!" tolak Kibum.
"Jadi Hyung akan mengabaikanku seperti—"
"Baiklah! Ayo kita pergi!"
.
.
"Kyu berhentilah merengek seperti itu. Kerjakan semua tugas-tugas sekolahmu."
"Aku hanya tidak mau makan. Dan lagi, aku bisa menyalin tugas milik Hyung!"
"Aku tidak akan memberinya. PSP ini juga tidak akan aku berikan sebelum kau menurut padaku."
"Aku bilang tidak mau ya tidak mau! Hyung bisa makan sendiri."
"Dan berakhir dengan kau sakit?"
"Jangan perlakukan aku seperti bayi. Meski Hyung lebih tua tetap saja usia kita sama."
"Dan sayangnya aku harus punya kembaran bayi besar sepertimu."
"Ck, menyebalkan!"
Bagi Kyuhyun, Kibum tidak pendiam seperti yang orang lain pikirkan. Kibum adalah makhluk menyebalkan yang selalu mengangggu kesenangnnya. Namun Kyuhyun sangat suka menganggu makhluk menyebalkan itu agar mendapat perhatian. Karena Kyuhyun menyayangi Kibum.
Bagi Kibum, Kyuhyun adalah makhluk yang berisik dan suka menganggu. Kyuhyun sering melakukan hal-hal aneh untuk mencari perhatiannya. Namun Kibum tetap meladeni tingkah Kyuhyun walau ia tahu hanya untuk mendapat perhatiannya. Karena Kibum menyayangi Kyuhyun.
.
.
"Ku rasa kau cukup pintar untuk tidak melanggar peraturan di asrama ini Kim Kyuhyun." Leeteuk
"Hyung, Kyuhyun tidak seperti yang kau kira. Anak itu benar-benar bodoh. Dia tidak pernah bisa mengerjakan tugas. Bahkan menyelesaikan soal matematika yang paling mudah dia tidak bisa." Eunhyuk
"Apa kau tidak tahu sopan santun? Apa kau tidak pernah di ajari orang tuamu berlaku sopan pada yang lebih tua, Kim Kyuhyun?" Heechul
"Kyuhyun sudah lebih dari satu minggu tinggal di asrama ini dengan kita, tapi belum pernah sekalipun aku mendengar suaranya." Hankyung.
"Kau tahu? Pukulan itu sebagai balasan karena kau telah melukai adikku." Kangin.
"Aku tahu barang yang Kyuhyun pakai bukan barang biasa. Semua barang miliknya, barang-barang bermerk. Tapi apa benar dia yang mencurinya?" Donghae.
"Tidak selamanya yang kalian lihat seperti kenyataannya. Andai kalian kenal lebih dalam lagi, aku yakin kalian akan mencabut pemikiran kalian tentangnya." Siwon.
"Dia berbeda. Aku tahu dia berbeda." Yesung.
"Semakin dia menutup dirinya, semakin aku ingin merangkulnya. Hatiku mengatakan dia tidak seburuk yang orang-orang pikirkan." Sungmin.
"Selain menampilkan wajah datar dan dinginnya, apa kalian pernah melihat Kyuhyun tersenyum?" Shindong.
"Kyuhyun-ah, aku buatkan sup untukmu. Makanlah selagi masih hangat! Aku tahu kau belum makan dari kemarin. Dan maafkan sikap mereka semua padamu." Ryeowook.
.
.
KK
.
.
Bagaimana menurut kalian? ada yang ingin di lanjut?
Jangan lupa tinggalkan review kalian.