Apakah ada yang merindukan saya? Semoga aja ada ya!, rasanya tangan ini gatal sekali setelah lama diperban dan dilarang beraktifitas sebagaimana harusnya. Alih alih langsung melanjutkan cerita saya malah membuat Drabble. Maafkeun saya ya reader-san! tenang aja karena updetan ff saya tidak akan lama lagi, Semoga aja masih pada ingat ya T_T
Rubah Malam
Naruto
Disclaimer: Masashi Kishimoto
Genre: Slice of life
Rate: T
Udara mengantarkan rasa dingin menyusup melewati kulit dan menusuk tulang Naruto dengan kejam. Berjam-jam Naruto hilir mudik mengitari rumah dua lantai berwarna putih, matanya tajam memperhatikan seluk beluk eksterior rumah itu.
Hawa malam ini dinginnya bukan main untuk Naruto, seandainya saja dia menonton berita cuaca tadi. Uap putih keluar bersamaan ketika Naruto menghembuskan nafas dari mulut, sudah dari tadi dia mengganti alat pernafasannya ketika hidung serasa ingin robek hanya dengan bernafas saja.
Dengan tubuh yang gemetaran Naruto mengangkat tangga portable yang ia dapat beberapa menit lalu dari gudang belakang rumah yang beruntung tidak terkunci. Dengan tubuh yang makin gemetaran hebat karena dingin makin menjadi jadi tidak dapat ditahan lagi olehnya.
Jepitan rambut yang sudah Naruto bengkokkan sedemikian rupa mengikuti arahan dari video yang pernah dia lihat di internet ketika bosan disekolah. Masih tidak bisa dia percaya ini akhirnya berguna dikehidupan nyata.
" Tenanglah Naruto, tenganlah. Ini semua demi dirimu", mulut Naruto komat kamit mencoba menenangkan hati gelisahnya itu. Tubuhnya yang gemetar antara dingin dan takut tergabung menjadi satu membuat Naruto kesusahan memasukkan jepitan rambut kedalam lubang pintu balkon rumah.
Cklek
Naruto sumriah mendengar bunyi pintu balkon terbuka karena aksinya barusan. Dia kira membuka pintu rumah menggunakan alat seperti ini membutuhkan waktu lebih lama. Bahkan video yang dia nonton membutuhkan waktu lebih lama dari yang dia lakukan barusan. Mungkin dia berbakat, mungkin ini adalah panggilan hidup Naruto. Wajah Naruto berubah pucat pasi ketika tenaga besar mendorong pintu itu kearah Naruto. Dia yang sudah tidak mempunyai tenaga sedikitpun hanya bisa terbanting ke lantai dengan keras.
" U-ZU-MA-KI NARUTO! KAU KIRA JAM BERAPA SEKARANG HAH!"
FIN
AN:
#DrabbleFI2019
