Tampak Gadis mungil yang berjalan lunglai sambil membawa beberapa buku untuk di kembalikan.

Sesekali, ia tersenyum ketika berpapasan dengan siswa lain nya di koridor.

Ia terus berjalan menuju perpustakaan untuk melakukan aktivitas seperti biasa.

"Haha! Aku menemukan mu" Suara Gadis cempreng yang membuat siapa saja Merinding menggema Ke seluruh koridor.

Termasuk Halla yang mendengarkan nya saat ini.

"Di kelas ku ada segerombolan Para Penggosip itu!" Gadis itu berteriak kembali, untung saja di koridor hanya ada Dia dan beberapa siswa yang menoleh ke arah nya.

"Jadi kau kesini hanya ingin mengatakan itu?"

"Tidak" Lyn Menggeleng kuat.

"Katakan saja kau takut, dasar lemah dasar payah"

"Ah, takut apa nya? Mereka kecil bagiku blablabla" Gadis cempreng itu menceloteh tanpa henti, membuat sedikit keributan.

"Bisakah kau memperlambat suara mu nona Lyn?" Halla Mengeluarkan ekspresi bosan nya, Tak ada kata yang penting di lontarkan Gadis keturunan Chinese ini.

"Ah baik-baik, kau ingin kemana?" Dengan mata berbinar-binar Lyn mengikuti Sahabat nya dari belakang yang mulai melangkahkan kaki nya.

"Seperti yang kau lihat" Tutur Halla sedikit mencibir.

"Toilet?"

Dan saat itu juga Halla berhenti seketika, Otomatis Gadis cempreng di belakang nya pun menabrak punggung nya.

"Yaa! Coba kau pikir Lyn! Untuk apa aku membawa buku sebanyak ini ke toilet!" Halla menggeram, Tak tahu apa yang ingin Ia lakukan ke Teman Semasa kecil nya ini.

"Untuk mengganti tissue Toilet mungkin, ehm kau tau tissue di toilet hampir habis" Ucap Lyn sembari menyengir.

Bodoh.

Halla mendengus, ia meletakan buku nya ke lantai lalu memegang pundak Lyn cukup keras.

Satu gerakan, Gadis chineses itu memunggungi nya.

"Halla, kenapa kau membalikan badan ku? Apa yang kau lakukan" Lagi-lagi dengan Intonasi yang sangat polos, Halla yang mendengar nya pun memutarkan bola mata nya bosan.

"Tetap saja posisi seperti itu"

"Baiklah" Ucap nya dengan sedikit berteriak.

Drap..

Drap..

Drap..drap..drap

"Sudah?"

Hening

Lyn mengerutkan dahi saat tidak ada satupun jawaban.

Ia sedikit mengintip untuk memastikan dan koridor benar benar terasa sepi, Gadis itu membalikan badan nya pelan.

Tadaaa!

Tak ada seorang pun.

"Ck! Halla awas kau!" Lyn berteriak sekeras keras nya, Halla yang mendengar itu pun terkikik pelan.

"Hah, akhir nya bisa melarikan diri" Halla tersenyum lega dan kembali ke tempat tujuan nya, Perpustakaan.

Halla POV

Aku melangkah kan kaki ku kembali, namun terhenti ketika melihat beberapa Pria berbaju hitam mengintip dari pintu pagar sekolah.

Sedikit tak peduli, Aku melanjutkan Langkah ku kembali.

cklek..

Aku menyunggingkan bibir saat membuka pintu.

Ini surga. Dengan bau khas buku yang ada disini.

Aku berjalan ke arah penjaga Perpustakaan dan meletakan beberapa buku yang sudah ku baca di meja.

"Tunggu sebentar ya, Hoobae"

Aku mengangguk pelan.

Tampak 2 orang Wanita duduk di bawah jendela, mereka seperti memperbincangkan sesuatu.

"Di sekitar sekolah yang ku dengar dengar ada 2 kelompok Gangster yang eww menyeramkan, namun Tampan!"

"Ah benarkah? Ayo kita temui"

Aku memanyunkan bibir saat mendengar sedikit obrolan mereka.

Gangster? Yang ku tau adalah sekelompok penjahat yang suka menghancurkan kota, seperti di game atau di film Action.

Apa pria berbaju hitam tadi adalah seorang Gangster yang di katakan Gadis tadi?

"Ini, tolong kau tanda tangani disini"

Suara seorang wanita menjaga ku dari lamunan.

Aku menggeleng pelan, lalu mengambil pena untuk menandatangani buku besar di depan ku.

"Terima kasih Sunbae" Ucapku sedikit membungkuk.

Dengan perlahan aku membuka pintu untuk keluar dari Ruangan sesak akan buku-buku ini.

Aku berlari kecil untuk kembali ke kelas, dan lagi-lagi terhenti.

Aku melirik ke bawah, Pria berbaju hitam itu tak seberapa lagi namun kini segerombolan, mereka berdiri di seberang jalan Sekolah.

Kenapa mereka?