Summary : udah pada tahu kok... *ditabok*
Desclaimer : KH Punya SE plus Disney. Eqa gak punya duit buat beli perusahaannya.
Ide lewat dadakan... Tapi Eqa bakalan jarang update untuk yang satu ini... tunggu ide dateng... * dikata surat kali?* plus udah mulai masuk sekolah..
Enjoy!
.
.
.
My Idol, My Brother
.
.
.
.
Pernahkah kalian bermimpi, Memiliki seorang Pacar atau teman selebritis? Siapapun pasti sangat menginginkannya.. tetapi yang datang kepadaku bukanlah seorang pacar ataupun teman selebritis. Tetapi...
seorang Kakak Tiri... Selebritis?
.
.
.
Chapter 1 : New Family member?
"Vanitas... Kau akan meminta apa untuk natal tahun ini..?" tanya seorang wartawan
".. Nothing.." jawabnya dengan dingin sambil pergi meninggalkan studio musik dengan menaiki mobilnya
"Tunggu!" cegah sang wartawan namun gagal. Ia telah pergi meninggalkan wartawan itu
"Gantengnya..." Gumamku sambil tersipu-sipu malu memandangi Layar tv yang sedang memberitakan idolaku. Vanitas, Seorang penyanyi terkenal akan suaranya yang merdu; sifatnya yang dingin alias 'Cool' dan juga... paras tampannya...
"Wah.. wah... " Mom sedang duduk disamping Dad.. memperhatikanku yang tengah terbius ketampanan Vanitas. "Kau sangat menyukainya ya, Xion?" tanya Mom padaku
" Tentu saja Mom!" sahutku girang
"Syukurlah... dengan ini 'dia' tidak akan bermasalah.." sahut Dad pada Mom
"Apa maksudmu Dad?" tanyaku
"kau akan tahu nanti... Ia akan datang sesaat lagi." jelas Dad sambil kembali meminum kopinya. Dad terlihat sangat senang, Mom juga terlihat lebih bersemangat dari biasanya.
"?" aku hanya bisa memasang wajah terheran-heran. Apa maksud Dad? aku tidak mengerti.
Terdengar suara bel rumah. Aku mengira-ngira, siapa yang datang pada malam Natal ini? Aku bangkit dari depan layar tv dan pergi ke arah pintu rumah. "ya..." sahutku. Aku segera membuka pintu Rumahku. Sesosok Laki-laki, berambut hitam spike, bola mata kuning keemasan, dan parasnya yang tampan berdiri di depanku... ia... ia... ia... 'VANITAS?!'
Laki-laki itu.. err.. Vanitas mendekatkan wajahnya yang 'cool' pada wajahku... tunggu! ia menggunakan kaca mata? ia sepertinya ingin mengatakan sesuatu. 'apakah ini mimpi?' tanyaku dalam hati.
"Kau..." gumamnya sambil memperhatikanku lebih jelas 'Kyaaaaa! tampannya!'
"Salam kenal! mulai hari ini panggil aku Nii-chan~" sahutnya sambil memelukku dengan gemas. serentak aku kaget..tidak... lebih tepatnya syok... otakku masih belum mengerti situasi saat ini
"ah, kau sudah datang Vanitas... Dad sudah menunggumu di dalam." sahut Mom yang sudah berdiri tepat dibelakangku. Wajahnya tampak senang. Saat otakku sudah bekerja normal, aku hanya mematung.
Nii-chan? Apakah ini Mimpi? Apa maksudnya ini?
.
.
.
.
TBC
bhuahahaha *gila kumat...* ini baru sup iler.. eh salah spoiler eh salah.. PROLOG!.. klo mo tahu kelanjutannya.. Eqa minta Review aja...
Vanitas : ebuseh... Gw jd artis
Ven : Eqa! nanti aku ada gak...?
Eqa : waduh Ven... nanti dulu.. satu-satu..
Ven : huuu...
Xion : Vanitas jadi kakak gw... mimpi apa semalem gw? gw gak mauuu! *nangis dipelukan Eqa*
Eqa : cup cup jangan nangis... nih sea salt ice cream bagianmu.. *ngasih es krim*
Vani : woy Eqa! ngapain gw jd artis? meluk-meluk Xion lagi? ogah bener!
Eqa : Lu ikutin kata gw atau gw sebarkan Foto-foto aib lu? *kok Eqa ngomong kasar?* *bawa-bawa plastik isi foto aib Vanitas*
Vani : * kicep *
