Sebentar lagi anda akan menyaksikan.
Royal Mafia Wedding D18 Version
Yang di persembahkan oleh
FOC and Family (?)
~~oo00oo~~
[BGM: Lagu kayak di berita Pr*meT*me News di Metr*TV. Kamera menyorot 4 host yang berdiri di depan gereja Benedizione Della Luce (author ngarang. Author bener-bener gak tau apa nama gereja-nya Knuckle… kalo ngikutin fic-nya Faran… aku rada ndak enak… meski udah minta izin…)]
Lala: YUU HUU! Hai hai pemirsa! Ketemu lagi sama ane, LalaNur Aprilia!
Riehan: Dan saya RiehanRih Blackheart!
Adrin: Bersama saya ShadrinnaEiffel—tunggu. Nickname gue aneh banget, Nur.
Lala: Abisnya elu kan tinggi kayak menara Eiffel. Oh, ato gue ganti ShadrinnaMLI (Menara Listrik Indonesia)?
Adrin: Nggak perlu! -_-
Riehan: Dan kita disini membawakan berita special dari stasiun TV CEDEF; Royal Mafia Wedding! Pernikahan antara sang Don Cavallone, Dino Cavallone dan uuh—Hibari Kyouya?
Lala: Eeeh… itu… ehehe. Udah tau gue ini fujoshi akut…
Riehan: Oh iya *garuk pala. Ngangguk-ngangguk*
Lala: Eheheh. Dan asisten kita yang dengan sukarela saya seret~ Basil-nii!
Basil: Hai. *senyum*
Adrin: KYAA! GANTENG BANGEET!
Basil: Makasih. *senyum*
Lala: *nahan nosebleed* Ekhem. Oke. Lebih baik kita jelaskan rute-nya. *liat jam tangan*
Adrin: AH! JAM TANGAN GUE MASIH PAKE YANG WIB (Waktu Indonesia Bodoamet)
Lala: Jiaahh… kirain kenapa. Yasutra.
[Muncul layar di samping kanan mereka]
Adrin: Yak! Dari Mansion Cavallone, sang pengantin pria, Dino Cavallone bersama pendampingnya Romario—
Riehan: Tunggu, kenapa harus Romario?!
Lala: Tanyakan pada Galileo.
Basil: *sweatdropped*
Adrin: Lanjut! Jadi, Dino Cavallone bersama pendampingnya akan berangkat ke gereja Benedizione Della Luce sekitar pukul 10.15 melewati jalan besar 73! (Tri-Ni-Set)
Lala: Nama gerejanya kayak arti nama gue…
Riehan: Arti nama loe… cahaya keberkahan?
Lala: Iya.
Adrin: Kebalik, dudul! Ini artinya 'Keberkahan Cahaya'!
Lala: Ohoo~ *angguk-angguk* Wait! Nama gerejanya terakhirnya kayak nama orang yang di pairingin straight sama Reborn…
Adrin: WHOT!? REBORN TUH MILIK GUE!
Riehan: Usahain Adrin sama Luce kagak ketemu.
Lala: Oke. Lanjut. *tunjuk Istana Arcobaleno* Dari Istana Arcobaleno, Ratu Luce dan Reborn Duke of Arcobaleno , akan berangkat pukul 10.45 dan tiba sekitar 2 detik kemudian (buset! Yang nyetirinnya dewa!) kidding. Akan tiba sekitar 5 menit kemudian, sama seperti Dino Cavallone. Anggota kerajaan lainnya sudah berangkat pukul 10.25 dan 10.35
Adrin: Waktunya mepet banget…
Lala: Auk, ah. Peduli gue gitu? Mhuahahahah!
All: *madesu*
Basil: *nunjuk Hotel Vendice* Daan… dari hotel Vendice, Hibari Kyouya-dono akan berangkat pukul 10.30. anggota keluarganya sudah berangkat pukul 10.20~
Adrin: Acara akan dilaksanakan sampai pukul 12.15 dan setelah itu, Dino Cavallone dan Hibari Kyouya akan berangkat ke Mansion Cavallone dengan kereta kuda.
Lala: Wew. Mau nikah repot amat yak.
Riehan: Iyalah! Namanya juga orang kaya… Emang pas Adrin nikah sama Ab—
Adrin: SEGAAA! RIEHAAAN!
Riehan: GHAH! *mental ke dalem gereja*
Lala: *swt* Bodo, dah. Nanti juga di tendang Knuckle…
[Layar pun menghilang]
Lala: Yaudah, karena Dino Cavallone harus menunggu calon istri (baca: uke) sekitar 45 menit lagi, yang berarti kita juga harus nungguin, kita ditakdirkan untuk mewawancarai~
Adrin: Tapi beuuh… baru dikit yang dateng…
Riehan: *udah keluar dari gereja* Mane kit!? Orang rakyatnya membludak begitu!
Lala: Weitzz! Jangan ke rakyat! Entar kita di rape—maksud saya, entar kita keinjek-injek.
Basil: Eh, eh. Liat, tuh.
[Kamera menyorot ke arah threesome-an—salah maksudnya 3 orang yang akan memasuki gereja. Yang satu berambut putih, yang dua-nya lagi entah kenapa jambulnya kayak buah di P*lpy Orange. Tunggu, rambutnya kok kayak nanas sama semangka, sih!?]
Rakyat a.k.a Fans: KYAA! DON BYAKURAN, DUKE SPADE, DAN PRINCE MUKUROOOOOOOOOOO!
Lala: HOAX yang terakhir.
Adrin: *nekat ngedeketin duluan* Tamu tetaplah tamu. Permisi~ Don Byakuran~
[Yang dipanggil langsung berhenti dan pasang senyum kayak iklan sikat gigi langganan Author, Mukuro yang ngeliat semenya berhenti juga ikut berhenti. Sedangkan yang ngeliat uke-nya berhenti juga ikut berhenti]
Riehan: Apakah ini yang namanya 'Sekali lempar 2 buah dan marshmallow terkenai'?
Lala: Abaikan anak galau ini. Ehm, permisi Don Byakuran, boleh kita wawancara sebentaaaaaaaaaar aja sesebentar Adrin joget-joget kayang di podium sekolah karena—
Adrin: MELENCENG, WOY! *jitak Lala*
Lala: AMPUN, NYAK!
Riehan: Mukuro juga di mohon waktunya…
Byakuran: Ufu. Yah, gimana ya. RMW ini meriah. Dan mungkin jika aku menikah dengan Mukkun akan seperti ini juga~
Spade: *gaet Mukuro* Nufufu. Nggak bisa. Mukku-chan akan menikah denganku!
Mukuro: Oya oya. Nggak boleh ada yang mengklaimku seenaknya begitu!
Byakuran: *narik Mukuro* Mukkun milikku! Iya kaan~
Spade: Oya, dia sudah aku asdebhjmnhwikv beberapa kali, lho~
Byakuran: Tapi dia lebih sering ascdvqendnhufbahignsidbfvenu o sama daku~
Mukuro: Yare yare…
Knuckle: *keluar dari gereja* INI TEMPAT SUCI! *tendang 100 sama Spade*
Byakuran + Spade: *tepar dengan tidak elit*
Mukuro: *nyeret 100+S* Kufufu. Yah, pokoknya RMW ini meriah dan kudoakan semoga mereka langgeng~
[Bertiga—ralat dua diseret memasuki gereja]
Lala: Yah, semoga mereka bisa nikah, ya. Tapi jangan sekarang. Bisa-bisa rakyat bertebaran full nosebleeding.
Riehan: Pasangan galau ya mereka bertiga itu. *liat denah acara* Mana duduknya deketan lagi!
Lala: Nyante aja. Gue udah siapin satpam khusus. CERBEROS!
Cerberos: *muncul mendadak. Di mulutnya ada 'sesuatu'*
Lala: *narik 'sesuatu' di mulut Cerberos* HIGEE! SENAA!
Basil: S… SAWADA-DONO!?
Hening.
Riehan: Ini yang bener Sena apa Tsuna, sih?
?: Uuh… ini aku Sena…
Lala: Ah, ternyata bener Sena… ngapain kamu disini? Kok bisa ada di mulutnya Cerberos?
Sena: Hiruma-san nitip ini.
Lala: Ha? *buka kertasnya*
Kekeke. RMW? Kayaknya menarik… jangan lupa kirimkan gambar eksklusif-nya baka-author. Kekeke.
Regards,
Hirumaganteng
Adrin: OMO! Hiruma fujo juga, tho?
Lala: Yaudah, Sena balik gih. Cerberos-nya kita pinjem bentar.
Sena: Ah, baik! *ngibrit*
Lala: Ah, TUNGGU! Ini kan Italia! Gimana caranya dia balik ke Jepang?!
Adrin: Anggep aja dia dianterin pake kapal-nya Skull…
Lala: *sweatdropped* Payah!
Riehan: Nur, loe ngapa manggil Cerberos?
Lala: Biar threesome-an ajaib itu nggak ribut. Fehahahaha!
Adrin: *sweatdrop* Pemirsa, jangan kemana-mana. Kita break sebentar.
~~oo00oo~~
DUNDADADADADADADA!
DUNDADADADADADADA!
D18! D18! D18! D18! D18!
~~oo00oo~~
[SFX: Headline News CEDEF selesai]
Lala: HUANJIR! Iklan macem apa itu tadi!?
Basil: Ah, itu iklan spesial untuk acara RMW ini~
L+R+A: *sweatdropped akut*
Basil: Ah, ya. Dan masih banyak pula yang mendebatkan gaun seperti apa yang dipakai Hibari Kyouya. Apakah buatan Mamman Lussuria, atau buatan Miura Haru, atau buatan—
Lala: Atau buatan saya?
Riehan: Najhong! Pede banget loe!
Lala: Nyahaha. Sekali-kali jual mahal…
Basil: *sweatdropped* Nah, masih belum ada yang bisa di wawancarai lagi.
Lala: Kalo gitu, kita chao ke temen-temen kita yang jadi satpam—maksud saya yang udah siap siaga di Hotel Vendice~
Adrin: Hah? Ngapain?
Riehan: Ngeliat keadaan Hibari Kyouya, lah! Ngapain lagi coba?
~[Layar berganti. Hotel Vendice]~
Keiya: Yak, stand by, stand by!
Kongou Hotaru (OC-ku di fic lain. Panggil aja Hota): Kok kita muncul bareng? Lagian harusnya kita kan berada di zaman para chara Eyeshield sudah berhasil melewati jenjang kuliah…
Keiya: Eh, gue mah emang di ciptakan untuk di perbudak (?) tuh author satu, kalo situ mah gue nggak tau~
Hota: Geezz… semua cowok itu menyebalkan!
Keiya: Berarti bokap loe nyebelin, dong?
Kameramen: Sst! Giliran kalian!
Hota: Oh, ya? *cough* Pagi pemirsa, kami sekarang berada di hotel Vindice~
Keiya: Yang penjagaannya lebih ketat dari kaos kaki sepak bola anda. Lihat! Vendicare dimana-mana!
Hota: Geesh! Gimana mau liat perkembangaaan! *ngacak-ngacak rambutnya yang emang udah berantakan dari lahir*
Keiya: *colek-colek Hota* Hota! Lihat itu siapa yang datang!
[Didepan muncul sebuah limusin hitam mengkilat (wuiihh)]
Hota: Jangan-jangan fashion designer-nya!
Keiya: Ayo kita lihat!
[Mereka mendekati limusin hitam itu. Sayangnya, mereka ditahan oleh Vendicare]
Keiya: Yaah… gimana, nih. *merinding*
Hota: Gue hajar aja semua! *udah siap ngeluarin jurus karate andalannya*
Keiya: EEH! JANGAN!
Hota: *ngedumel*
Keiya: *geleng-geleng kepala kayak orang celeng* Yak, pemirsa. Nampaknya misteri baju pernikahan Hibari Kyouya masih belum terungkap…
Hota: Kok jadi kayak novel detektif yang suka dibaca Yoru?
Keiya: Hah? Yoru? Yoru siapa?
(Yang pernah baca fic ane di fandom Eyeshield 21 pasti tau~ sayangnya saya delete… ._.)
Hota: Kepo loe! * ke kamera* Kembali ke rekan-rekan kita di gereja Benedizione Della Luce.
~[Kembali ke gereja Benedizione Della Luce]~
Lala: *lagi asyik denger character song Hibari sama Dino (adakah?)*
Basil: *lagi asyik baca doujin D18 bikinan Lala*
Adrin + Riehan: *sama*
Kameramen: Sstt! Woy! Giliran kalian!
Basil: Ha? *kaget. Umpetin doujin* Ehehe. Maaf pemirsa. Doujin bikinan Lala-dono bagus, sih...
Adrin: Ditambah kepopuleran doujin D18 coretsebagaisouvenircoret
Riehan: *liat lautan tamu yang berdatangan* Eh, ada yang bertiga lagi tuh!
L + A + B: MANA!?
[Yak! Para fans fujoshi KHR berteriak! Itu adalah Don Vongola, mantan seme Hibari, sama mantan seme (ataukah uke?)-nya G.]
Tsuna: Ha… hai.
Alaude: *tebar deathglare*
Giotto: *tetep stay cool*
Lala: GYAA! DON VONGOLA! ALAUDE! GIOTTO! Boleh wawancara sebentaaaarrr?
Tsuna: I… iya. Silahkan aja.
Alaude: Jangan lama-lama!
Basil: Bagaimana pendapat kalian tentang RMW ini?
Tsuna: Eh? Yaa… sangat meriah dan berkilau sekali, ya—ah, yang terakhir itu memang efek khusus dari gereja ini. Eehh—ya pokoknya meriah lah.
Lala: *towel-towel Alaude* Menurutmu?
Alaude: MENYEBALKAN!
Adrin: Hee? Kenapa?
Alaude: Kyouya diambil… (TAT)
Riehan: *sweatdropped* A… aaa…
Lala: Nyaha. Sabar, ya. Hibari sudah ditakdirkan bersama Dino…
Alaude: *borgol Lala*
Lala: HIGEEE!
Riehan: Makanya jangan cari masalah -_- Yaudah, makasih ya! *dorong G27A ke dalem gereja*
Basil: Mesti dicatet, nih! Pasti besok udah rame di acara gosip Ins*rt! 'Sang Nuvola Primo tidak merestui pernikahan ini.'
Adrin: Kok kayak di sinetron kesukaannya JunJun?
Lala: Lupain sama sinetron! Bikin gue bête aja!
Riehan: Haah… selanjutnya apa?
[Para rakyat dan fans teriak lebay sambil mengibarkan bendera 'WE WANT XS' atau 'XANZUSQUALLO FOR EVAAAAAAAAAAAAH!']
Basil: Yang pertama kayak ukuran baju, ya…
Adrin: Iya, iya. Oy oy! Kok ngebahas itu?!
Riehan: Yak, rombongan berikutnya adalah dari House of Varia.
Adrin: Xanxus paling depan…
Lala: *udah menghilang. Tau-tau udah nyegat rombongan Varia* Weiiiitz! Tunggu sebentar!
Basil: E-EEEEHH! LALA-DONO!
Xanxus: *berhenti* Mau apa kau, sampah!
Lala: Woy, kok situ jadi kayak Agon? -_-
Xanxus: Masalah buat loe, kasu!
Lala: Nah, gitu kan lebih enak! Yaudah, saya mau tanya dulu, kapan kau dan Squallo akan menikah?
Squallo: VOOOOOOI! APA KAU BILANG ANAK KACAMATA?!
Levi: GAK AKAN GUE RESTUIIIIIIIIIN!
Bel: Ushishishi. Tenang aja… nanti mereka juga mau—
Fran: Mau threesome-an sama Bel-senpai di kamar-
Bel: *lempar piso ke Fran* Ushishishi. SALAH! Kamu yang bakal ku adwudnebefjedvwdev duluan!
Lussuria: Ara ara~ jangan ribut di gereja! Dan Bel, lepaskan tiara-mu! Entar kamu disangka bride nya lagi!
Lala: Ah, tanya ke Lussuria aja deh yang gampang. Nah lho, Mammon mana?
Lussuria: Ara~ dia kan prime minister (WTF) nya kerajaan Arcobaleno~ jadi dia bareng keluarga kerajaan.
Lala: Yaudah. Makasih, ya! Misalnya BelFran atau XanxuSquallo nikah, kirim undangannya, ya!
Yang disebut (ex Xanxus): *deathglare Lala*
Riehan: *liat jam hape* Bentar lagi Don Cavallone dateng, nih! Berarti kita wawancara sekali lagi~
[Baru aja dibilangin, Asari Ugetsu, G., Lampo, Gokudera, Yamamoto, sama Ryohei pada dateng]
Fans: ASARIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII! Marrymeeeeeeeeeeee!
Asari: Hahaha. Sambutan yang meriah, ya.
G. + Gokudera: *sweatdrop. Membatin* Bener-bener sama kayak Yamamoto…
Yamamoto: *garuk-garuk pipi*
Lampo: *main-mainan sama telfon (LOLWHAT)*
Adrin: *nyodorin mike* Sebagai kerabat terdekat Hibari (gak juga) bagaimana pendapat kalian?
Gokudera: Hm. Yaa… nggak nyangka aja si kuda jingkrak itu bakalan mau sama si pecandu pertarungan itu.
Yamamoto: Ahahaha. Dan semoga aku dan Gokudera akan seperti ini juga, ya? *rangkul Gokudera*
Lala + Basil + Fans: UWOOOOOOOOH! *jeprat-jepret*
Riehan: *nahan nosebleed* Ryohei?
Ryohei: MEWAH TO THE EXTREMEEE! Oh iya. Nanti Kyoko yang jadi penggiringnya Hibari! (maid of honour)
Lala: Hagee? Hibari-nya mau?!
Asari: Ahaha. Yah, itu masih misteri…
Lala: Ng… menurut G-san sendiri gimana?
G: Tauk ah!
Adrin: *sweatdropped* Dia kenapa?
Asari: Ahaha. Dua minggu lalu baru putus sama Giotto…
Riehan: *jawdropped* Galau, tho?
Basil: Yaudah. Silahkan masuk.
[Asari dan yang lainnya pun masuk]
Adrin: Jiahh. Mana nih Don Cavallone?
Basil:… LIMUSIN YANG ITU BUKAN?!
[Sorak sorak bergembira—maksudnya. Sorak sorai super hyper mega giga keras terdengar dari kejauhan, limusin hitam mengkilat dengan lambang kuda jingkrak a.k.a Cavallone memasuki halaman]
Fans: GYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA! DON CAVALLONE!
Basil: Uogh. Kencang sekali.
Dino: *keluar dari mobil. Senyum dan melambaikan tangan ke semuanya*
Lala + Riehan + Adrin: KYAAAAAAA! *pingsan*
Basil: Waduh! *siram aer ke muka LRA*
Lala: PUAHH!
Romario: Dino-san, sebaiknya anda memisahkan diri dulu. Ingat waktu gladi bersih!
Dino: Ah, benar juga. *masuk ke dalem gereja*
Lala: GHEH! NGGAK DAPET WAWANCARA! *pundung di pojok sambil ngorek-ngorek tanah*
Basil: Memang nggak boleh, kan?
Lala: (TTT_TTT)
Adrin: Sutralah… *senyum ke kamera #biasa. Sok eksis* Don Cavallone sampai di gereja Benedizione Della Luce, pemirsa. Dan sekarang tinggal menunggu Ratu Luce serta Hibari Kyouya.
Lala: Hiksu. Kami… hiks… akan… huks. Break sebentaaarr… hiksu…
Riehan: Waduh, makin parah nih…
~~oo00oo~~
DUNDADADADADADADADADA!
DUNDADADADADADADADADA!
D18! D18! D18! D18! D18! D18!
~~oo00oo~~
~[SFX: Headline news CEDEF selesai]~
Lala: GUSTIIIIIIIIIIIIII! Itu iklan kok bikin ilfell yak?!
Adrin: Tau lah! Nanti gue minta stasiun tv buat ganti iklannya, deh!
Riehan: *pasang senyum* Yak PEMIRSA! Setelah ini, kami perkirakan anggota keluarga kerajaan Arcobaleno akan tiba sebentar lagi~
[Kali ini limusin warna pelangi—enggaak… becanda… jangan nodongin senjata kalian gitu napa! 2 limusin warna hitam mengkilat kayak sepatu abis disemir pake minyak tanah telah sampai]
Riehan: UWOOOHH! RATU LUCE! DUKE REBORN! SKULL! VERDE! MAMMON! FON! COLONELLO! LAL MIRCH!
Basil: Hari ini Lal henshin jadi anggota kerajaan dulu.
Adrin: Reborn… *pingsan*
Lala: *dudukin mayat (?) Adrin* Capek gue.
Mammon: Hahaha! Keuangan Negara kita meningkat karena banyak turis yang datang!
Luce: Ara~ jangan pikirkan itu dulu Mammon-kun…
Reborn: Tauk loe! Mana nyetir kayak siput epilepsi lagi!
Mammon: Muu~ kan hemat bensin…
Skull + Verde: BILANG AJA HEMAT PENGELUARAN, DASAR PEDIT!
Colonello: LAL! Menikahlah denganku sekarang juga!
Lal: Emboh.
Colonello: *ngambil bunga hiasan yang ada di depan gereja* Ayolah! Cintaku padamu bagaikan bunga ini! Indah, segar, dan tak akan pernah layu!
Lal: *lirik sebentar* Jelas aja! Itu kan bunga plastik!
Skull + Verde: *ngakak-ngakak ngeliat Colonello mundung*
Fon: *nepuk-nepuk pundak Colonello* Jangan nyerah Colonello… kata-katamu tadi bagus, kok.
Lala: Kok jadi nyambung ke ColoLal gini?
Adrin: Mau gimana lagi? Mereka serasi, sih… WOY! JANGAN DUDUKIN GUE!
Lala: Uph. Maap. *bangkit*
Riehan: Bodo amet! Kapan lagi bisa liat Reborn dari deket!? *ngabur* Permisi, maaf menganggu~
Reborn: *ngeliat ke Rihan* Ada apa, dame-reporter?!
Riehan: Aduh, jahat bener -_- Gini nih… kita mau tanya pendapat kalian tentang RMW ini~
Fon: Yaah… nampaknya sangat mewah dan berkilau sekali, ya.
Luce: Dan ku doakan semoga mereka langgeng~
Skull: Hmph. Sama seperti kakek dan nenek ini, yaa…
Reborn: Siapa yang kau sebut kakek, dame-Skull?! *deathglare Skull*
Skull: *glup* Ampun!
Reborn: Nah, udah kan? Cepet masuk! *nembakin Colonello* Jangan mundung mulu!
Adrin: Wew. Serem juga, tapi ganteeng~
Lala: Ups! Kita harus break sebentar. Gue mau ngintilin Dino lagi di ruang tunggu (di dalem gereja ada, lho~)
Basil: Hati-hati, ya…
Adrin: Yakin loe Nur?
Lala: Nyante aja, gue punya 9 nyawa, kok (APAAH) *ngibrit*
All: *sweatdrop*
~~~RMW~~~
Yak, segitu dulu.
Ane pegel ngetiknya. Bikinnya dua jam, book~
Dan ini untuk melanjutkan fic Faran-nee yang discountinued… padahal humor-nya setingkat dewa… T~T
Yah, meski fic saya gak sebagus fic-nya dia ('._.`)
Yosh! Ini fic juga buat nge-ramein ultahnya Hibari! Tadinya mo bikin D18... tapi gak sempet bikin ._.
Yaudah deh. Minta reviewnya teman-temaan~
