copyright © 2016 by crownacre

BEAUTIFUL DISASTER

seperti sebuah dosa yang manis

Park Jimin and Min Yoongi fanfiction


[ NOTE ]

Terinspirasi dari beberapa karya semacam novel berseri Passionate of Love karya Santhy Agatha atau mungkin Fifty Shades Trilogy atau drama Her Lovely Heels atau entah apapun yang pernah aku baca atau tonton; bahkan mungkin dari fiksi di AFF atau FFN atau manapun yang (juga) pernah aku baca.

[ WARNING ]

OOC for all cast maybe ; GS for some cast ; T+ to M Rated

Terdapat beberapa kalimat kasar dan dirty talk yang mungkin akan menganggu


[ casts ]

Park Jimin, Min Yoongi (GS), Kim Namjoon, Kim Seokjin (GS), Kim Taehyung, Jeon Jungkook (GS), Jung Hoseok

[ pairing ]

MinYoon, NamJin, TaeKook

[ genre ]

Romance, Hurt/Comfort, Drama, lil bit Angst, Friendship

[ summary ]

Ada hal yang tidak pernah terbayang sebelumnya justru hadir dalam hidup, membawa banyak malapetaka mengerikan yang menyakiti seluruh tubuh. Seseorang datang seperti syaman hebat dengan kekuatan magis berbahaya, merusak dan menghancurkan apapun yang dia mau bahkan pada seorang syakir; tapi satu hal, syaman juga bisa membangun apa yang ingin dia bangun.


Namanya Park Jimin, seorang pengusaha muda berumur dua puluh lima tahun pengembang Park's House yang luar biasa berpengaruh. Memegang segala bidang, mulai dari pakaian, perabotan rumah tangga, bangunan, mobil, hingga restoran dan hotel ternama tidak luput dari tangannya. Ayahnya yang sukses besar di China membuatnya terlihat pantas menjadi angkuh karena ia memiliki keturunan kemampuan berbisnis yang hebat dengan penyempurnaan lebih baik dalam dirinya saat memegang perusahaannya di Korea Selatan.

Semua orang mengenalnya, tampan, mapan, dan mengagumkan. Tidak pernah ada yang melewatkan namanya dari list pemuda paling diidam-idamkan sebagai pasangan suami atau seorang menantu selama lima tahun terakhir, sejak umurnya resmi menjadi umur legal.

Meski semua sudah mengetahui betapa angkuh dan kerasnya seorang Park Jimin, rasa haus akan pelukan pemuda itu tidak pernah berkurang. Semua berpikir bahwa cinta adalah segalanya, membuat seseorang sekeras baja macam Park Jimin luluh dan siap menundukkan kepalanya yang selalu terangkat tanpa perasaan rendah hati sedikit pun.

Hanya saja, Jimin sendiri berpikir bahwa ia tidak akan pernah luluh pada wanita manapun. Bukan karena dia seorang gay atau hal negatif lain, tapi ia bukan seseorang yang senang terikat. Perempuan hanya sebagai teman bermain dan bersenang-senang. Para anak bangsawan hingga artis naik daun yang cantik jelita beberapa kali sudah merasakan rengkuhan Jimin, tapi nyatanya tidak ada yang membuat Jimin memutuskan berhenti bersenang-senang dan memilih memiliki hubungan bebas tanpa ikatan jelas.

Hingga suatu hari tanpa sengaja ia melihat seorang gadis yang datang mendaftar menjadi seorang pekerja di divisi pemasaran kantornya, beraura luar biasa menarik meski mungil seperti anak kecil, membuatnya berpikir ia akan sangat senang bermain dengan sosok itu. Caranya membawa diri yang berbeda, dengan pakaian sederhana tanpa niatan membuat sosoknya jadi lebih tinggi dengan heels lebih dari sepuluh senti justru membuat Jimin setengah mati menahan diri.

Hanya saja Jimin tahu, itu hanya nafsu tentang menginginkan seseorang sebesar cincin Planet Saturnus. Jadi ia berpikir untuk menarik ulur gadis itu, membuatnya kesulitan dengan segala hal yang ingin ia lakukan agar dapat mendapatkan sosok itu terseok-seok menghampirinya.

Sayangnya ternyata Min Yoongi, gadis yang mendaftar menjadi salah satu pekerja Jimin, sejak kehadirannya itu si gadis bukan sekedar mengusik nafsunya. Semua pemikiran tentang perempuan adalah hal yang menyenangkan untuk diajak bermain kini berubah, ia jadi sangat ingin melindungi satu orang gadis dan membuatnya hanya menatapnya.

Yoongi sendiri hanya seorang gadis sederhana, hidup dengan benteng kuat di sekelilingnya menjaga diri sepenuh hati agar tak terjatuh lagi pada seorang laki-laki karena masa lalu memilukan. Mencari pekerjaan tetap untuk kehidupannya yang dibawah rata-rata dan berpikir bahwa lowongan pekerjaan di kantor-kantor yang disarankan temannya tidak akan buruk. Nyatanya pekerjaan di kantor memang tidak buruk, tapi sosok yang membuatnya bekerja lah yang buruk.

Ia tidak pernah membayangkan dirinya akan berurusan langsung dengan orang kaya, terseret arus permainan yang mengerikan hingga dirinya harus tersungkur jatuh dan tenggelam dalam sana. Merasakan tatapan rendah dan ejekan akan dirinya bukan hal ganjil lagi baginya, tapi sejak saat itu komentar miring dan beberapa hal berupa komentar yang tidak-tidak sungguhan membuatnya lelah. Ia tidak suka seperti ini, ia benci nasibnya yang selalu dipermainkan.

Hanya saja nasib memang tidak pernah lelah dengan dirinya, membuatnya terombang-ambing seperti kapal dalam badai. Ia terjatuh dengan cara menyakitkan yang justru membuat luka menyenangkan. Tersungkur hingga dadanya sesak karena lubang pernapasan yang tersumbat bunga terlalu banyak di dalamnya. Ia terjatuh seperti baru saja merasakan hal macam itu, menikmati rasa sakit yang mengiris dan mengusik kekuatannya.

Kalau mereka berdua memang sama-sama jatuh, lalu siapa yang sebenarnya jatuh terlebih dahulu? Melepaskan segala kekuatan yang mengengkang hati dan membiarkan merosot begitu saja, menyerah pada permainan dan memutuskan membuat arus lebih lembut dan menyenangkan untuk dinikmati meski dasar sungai penuh dengan pecahan kaca.

Jimin yang begitu angkuh bertemu sosok Yoongi yang apa adanya. Terjatuh ataupun menarik hingga jatuh seperti dilakukan mereka berdua dengan cara luar biasa membingungkan. Menahan seluruh emosi tentang cinta dan memutuskan menyakiti diri masing-masing tentang perasaan. Sampai kapan mereka mau menjadi kokoh? Sampai kapan mereka mau membuat rasa sesak merayap dan menyakiti hati masing-masing hingga berlubang atau terluka? Bahkan takdir yang membuat mereka begitu pun memutuskan untuk menyerah, membiarkan mereka menyelesaikan masalah mereka sendiri tanpa berniat menganggu lagi.

kkeut.

Wow, apa ini. Aku iseng banget bikin ini. Aku pikir aku punya ide besar tentang GS dan memutuskan buat yang macam ini. Aku bersumpah ini cuma cerita mainstream menyebalkan, tapi aku pikir aku bakal coba buat cerita yang lebih menonjolkan sisi penyampaian cerita daripada ide. Yeah! Aku mau belajar dari caraku buat cerita dan tarik minat pembaca buat mau lagi dan lagi. Ceritanya mungkin mainstream, klise, atau apapun itu. Tapi aku bakal coba buat ini semenarik mungkin.

Klise banget, 'kan? Laki-laki angkuh pengusaha kaya yang haus sama seorang gadis dan berpikir itu nafsu tapi nyatanya jatuh ke gadis itu. Dan perempuan yang penuh tekad untuk hidup mandiri tapi akhirnya jatuh juga waktu disentuh laki-laki karena sesuatu yang engga jelas apa itu.

Jadi aku butuh pendapat kalian tentang ini, apa ini cukup menarik untuk di baca atau enggak? Perlukah aku selesaiin ini atau biarkan ini jadi draft di komputerku dan akhirnya aku putusin buat buang ke recycle bin. Aku bakal pertimbangin dari jumlah viewers, review, juga yang kasih fav dan follow karena—yeah, ini kali pertamanya aku buat sebuah cerita dengan GS.