Truk itu menghantam tubuhnya. Lagi.
•
Abnormal Summer Day
.
Terinspirasi dari salah satu PV KagePro yang berjudul Heat-Haze Daze.
((Berhubung author selama ini cuma nonton PV-nya doang, jadi mohon maklum kalau ada bagian yang melenceng ya^^))
.
BoBoiBoy © Animonsta Studios*
Heat-Haze Daze © Jin (music), Shidu (movie), Hatsune Miku (vocal)
•
[Suatu hari di tanggal 14 Agustus; siang yang panas.]
Trotoar penuh seperti biasa. Gerombolan manusia berjalan menentang bias mentari, berlindung di bawah payung dan topi.
Bocah laki itu melangkah pelan di sampingku. Ia memamerkan wajah yang tanpa beban, terlihat begitu tenang. Dan senang. Dicarinya satu-dua potong cerita untuk dikenang.
Boboiboy menyambut baik musim panas tahun ini.
Berbanding terbalik denganku yang malah menggerutu, kuumpat matahari yang membuat keringat keluar dua kali lipat lebih banyak dari biasanya.
"Wajahmu kusut sekali." Ia tersenyum.
"Aku ingin cepat-cepat pulang."
Terdengar kekehan. Dan bibirku terangkat ke atas dengan sendirinya.
Oh, aku menyukai saat-saat yang seperti ini.
•
Lirikan sekilas dari bingkai kacamata; manik cokelat itu melebar.
Boboiboy mendahuluiku. Ia berlari. Lalu berhenti di depan etalase toko dengan seekor kucing menggelung malas di bawah atapnya. Tanpa ragu ia menggendong gumpalan bulu berjantung itu, menunjukannya padaku dari kejauhan sambil memasang seulas cengiran.
"Aku ingin memeliharanya."
Pinta yang egois terlanjur berkumandang.
•
[Kau mengejar kucing itu sedang ia berlari menjauh darimu, dan yang terjadi selanjutnya adalah lampu lalu lintas yang tidak lagi berwarna merah.]
Aku terkejut.
Saat truk itu melaju kencang dan menghantam tubuhmu, lalu bercak darah dengan brutal menyebar ke segala arah. Menempel di pipiku juga pada palang 'berhenti' di sebelah.
Namun sebelum tragedi itu mewujud nyata, aku bersumpah tidak salah lihat.
―Boboiboy tersenyum.
•
[Aku terbangun oleh pergerakan jarum jam. Tanggal 14 Agustus, pukul setengah satu siang.]
Boboiboy hanya diam.
"Aku melihat kita dalam mimpi, berjalan di trotoar yang sama."
Perasaanku sedari tadi benar-benar tidak enak. Mungkin akan ada yang berubah kalau aku mengungkapkannya sedikit.
"Boboiboy, bisakah kita pulang?"
•
[Tiba di penghujung jalan putih-hitam dan kau terus melangkah. Satu, dua―truk itu menabrakmu lagi.]
Rasanya aku gila.
Kau merenggang nyawa di depanku, terus dan terus, senyum itu terukir saat kau berhadapan dengan maut.
Cerita tentang satu hari abnormal di musim panas rampung oleh sebuah akhir.
Aku mendorongmu menjauh. Membiarkan truk itu menggilas tubuhku.
Segalanya membaik namun juga habis di saat yang sama.
•
[Suatu hari di musim panas, tanggal 14 Agustus, bocah bertopi itu mengelus kucingnya sambil berkata,
―"Kali ini juga, aku gagal melindunginya."]
•
End
•
.
.
*) BoBoiBoy itu punya Animonsta atau Monsta, sih? #penting
OH YEAH...! Akhirnya jadi juga fict pertama author di fandom BBB *tebar kembang perawan* #diinjekFang
Eniwei, ini fictogemino, lho! Fict yang bisa dibaca dari atas ke bawah atau sebaliknya, jadi silahkan scroll-up lagi kalau kalian berkenan (dan penasaran) ^^ #ditendang
Eniwei lagi, ini Black Beyond Birthday, lho! #yanginigapenting
Entah kenapa mendadak nggak bisa publish di akun yang itu. Ih, sebel! Jadi terpaksa bikin akun pelarian (?) deh! *alay* #dibuang
Terus dengan kamvretnya ini fict pelit words banget. Haha, ya udahlah ya... *ngacir* #diuberbegal
RnR please! :')
