Jika mendengar kata 'Tim Investigasi', orang banyak akan berpikir bahwa mereka adalah sekelompok orang profesional yang pintar dalam menyedlidiki sesuatu, atau memata-matai, atau bertindak seperti detektif. Tidak salah sih, sebenarnya pemikiran itu. Tetapi Tim Investigasi satu ini terdiri dari delapan orang muda-mudi yang masih duduk di bangku SMA. Salah satu diantara mereka mungkin memang adalah seorang polisi dan lebih profesional dan berpengalaman. Namun, bagaimana dengan ketujuh anggota lainnya?
.
.
Disclaimer: ATLUS
A/N: Untuk event 'Tertawa Itu Sehat' dari grup United Fandom. Threeshots (1/3).
.
Tim Investigasi Dodol
Bagian 1: Souji, Yosuke, Chie
by Fei Mei
.
.
Sekalipun sudah berpengalaman, pasti ada saja kejadian-kejadian aneh dan unik bahkan lucu yang dialami atau dilakukan oleh seorang pelaku investigator di kehidupan sehari-hari sebagai rakyat biasa. Kalau yang sudah berpengalaman saja begitu, apalagi yang masih pemula, bukan? Begitu pula dengan kedelapan remaja penghuni Yasoinaba yang menamakan kelompok mereka sebagai 'Tim Investigasi' ini.
.
Tim Investigasi yang berusaha memecahkan kasus berkaitan dengan Mayonaka Channel ini diketuai oleh Seta Souji. Sebenarnya tidak ada penjelasan mengapa pemuda berambut mangkok ini bisa ditunjuk sebagai ketua. Mungkinkah ia yang menunjuk dirinya sendiri dengan alasan dia kece? Atau malah mungkin karena dia adalah satu-satunya anggota kelompok yang langsung mendapatkan persona tanpa harus menghadapi shadow-nya sendiri? Hm...pasti alasannya adalah yang pertama!
Walaupun ketua, Souji tidaklah sempurna, pasti ada saja yang belang. Contoh kecilnya adalah dia playboy banget. Serius. Dari anak kecil seperti Nanako yang padahal adalah sepupunya sendiri, seorang suster di rumah sakit, istri muda orang, nenek-nenek yang sudah mendekati ajal, rubah yang tinggal di kuil, sampai seluruh anggota timnya pernah ia kencani! Yep, tak peduli tua atau muda, laki-laki atau perempuan, hewan ataupun manusia, semuanya pasti akan mendapatkan giliran untuk kencan dengan Souji! Tinggal tunggu saja tanggal mainnya.
Selain playboy, Souji juga paling ribet dengan urusan rambut. Yep, tukang gunting rambutnya haruslah yang sudah berpengalaman. Pemuda yang memiiki rambut berwarna abu-abu ini ingin mematenkan gaya rambut mangkok untuk dirinya sendiri. Jadilah karena ia tidak bisa membawa abang tukang potong rambutnya ke Inaba, ia selalu membawa sebuah barang setiap kali ingin ke salon.
"Souji, kau mau kemana?" tanya Ryoutaro yang bingung melihat keponakannya membawa barang itu.
"Oh, aku mau ke salon, paman. Rambutku sudah mulai panjang, jadi mau dipotong," jawab Souji.
"Hah? Ngapain kamu bawa-bawa mangkok besar ke salon?"
Yep, barang nista yang selalu dibawa Souji saat ke salon adalah MANGKOK. Gunanya adalah agar sang tukang potong rambut itu bisa menggunakan mangkok tersebut sebagai 'cetakan' rambut. Astaga.
.
Sahabat terdekat sang ketua selama di Inaba adalah Hanamura Yosuke. Pemuda berambut coklat susu ini adalah playboy gagal –yang bahkan mau merayu Kashiwagi agar bisa menambah nilai saja gagal total. Entah kenapa pemuda ini selalu memanggil atau menyebut Souji dengan sebutan 'partner'. Mungkinkah karena Yosuke ingin Souji menjadi pasangan hidupnya? Becanda. Eh, bisa saja serius.
Omong-omong tentang pasangan hidup, Yosuke galau banget. Ada tiga hal yang membuat ia galau. Pertama adalah perkara motor. Ia selalu ingin beli motor, makanya ia menabung bertahun-tahun dan rela mengendarai sepeda bututnya setiap hari ke sekolah. Bilangnya sih, menabung, nyatanya celengan yang ia pakai selalu kosong setiap malam. Kok, bisa? Ia, paginya ia menabung uang jajan dalam celengan, tetapi pagi atau siangnya ia ambil uang tersebut untuk membeli majalah porno. Ckckck, dasar nista.
Hal kedua yang membuat ia galau adalah masalah nilai pelajaran di sekolah. Baik Morooka maupun Kashiwagi tidak bisa membantunya sama sekali dalam belajar. Bahkan kadang otak Yosuke 'blank' sendiri begitu ada soal seperti ini: "Ibu memiliki 3 telur, lalu ia membeli sebutir telur lagi. Berapakah total telur yang dimiliki ibu sekarang?". Ini adalah salah satu soal yang ia kerjakan saat musim panas di kediaman Dojima bersama Souji, ditemani Nanako yang menonton televisi.
"Yosuke, kau tidak mengerti soal ini? Mau kuajarkan?" tawar Nanako inosen dan tulus.
"E –EHHHH?!" Yosuke kaget bukan main. Yah, antara kaget dan harga diri yang telah jatuh sih, sebenarnya. "A-aku bisa sendiri, kok!"
"Benar? Tapi, kenapa kamu menulis jawabannya 13? Bukankah jawaban benarnya 4?" tanya Nanako inosen.
Lalu Yosuke jadi speechless, sementara Souji ekesulitan menahan tawa, dan Nanako yang bingung melihat ekspresi aneh sepupunya.
Terakhir adalah perihal ke-jomblo-annya. Seriusan, padahal tampang Yosuke jauh lebih baik daripada Morooka, tetapi kenapa merayu Kashiwagi saja tidak bisa?! Karena kesal merayu para gadis yang tidak pernah berhasil, ia melampiaskannya dengan memeluk Souji dan masuk kamar pemuda itu. Eh? Iya, seriusan!
.
.
Satu-satunya perempuan pecinta kungfu di kelompok ini bernama Satonaka Chie. Gadis satu ini tomboy-nya bukan main. Dan entah, tidak tahu darimana dan sejak kapan ia senang pada kungfu. Nyatanya, ia bukan senang pada kungfu itu sendiri, melainkan untuk 'menghajar' setiap laki-laki yang menyebalkan baginya. Yep, salah satu korbannya adalah Yosuke.
Selain kungfu, Chie sangat senang menonton film –tapi ia tidak suka menonton di bioskop, lebih suka membeli piringan kasetnya. Tidak hanya film kungfu saja yang ia senangi, tetapi film porno pun ia suka! Maaf, abaikan yang terakhir tadi. Bukan porno, melainkan film Dora the Explorer the Movie. Pernah suatu kali saat Yosuke datang ke kediaman Satonaka untuk meminjam kaset untuk pertama kalinya, pemuda itu memergoki temannya sedang menonton film nista tersebut.
"Selanjutnya kita akan pergi ke jembatan! Apakah kalian melihat jembataaaann~?" tanya Dora.
"Iya! Aku lihat! Aku lihaaatt~!" sahut Chie dengan mata berbinar-binar sambil berdiri dan menggoyangkan pinggulnya ke kiri dan ke kanan, dengan matanya yang terpaku pada layar televisi. Sungguh, seperti anak TK saja. Ah tidak, anak TK pun mungkin lebih normal. Ckckck.
Anehnya, seabnormal bagaimana pun, masih saja ada yang suka pada gadis berambut model bob ini. Yep, Ichijo Kou, sang kapten tim basket SMA Yasogami. Tapi si pemuda tampan nan kurus ini tidak berani menyatakan perasaannya pada Chie. Kenapa? Karena ia takut 'barang'nya bernasib sama seperti 'barang' milik Yosuke. Ups.
.
.
TBC
.
.
Jadi ceritanya waktu itu Fei sempet bikin Anak Asrama Dodol di Persona 3. Karena kepikiran pengen bikin yang serupa di Persona 4, Fei bikin ini deh. Nyeheheh~
BTW ini threeshots ya, jadi ada 3 bagian gitu.
Review?
