" Oh ya ? kalau begitu jgn sok manis didepan Sasuke-kun deh, memuakkan tau nggak ? " Sakura kemudian meninggalkan Ino yg masih cengok. Udah diperbaikki tulisanku tanpa singkatan meskipun ada dikit sih, tapi masih pake gw dan loe lho ! WARNING : don't read this if u don't like it CHAPTER 2
Disclaimer : Masashi Kishimoto
Genre : Friendship ( maybe (
Ekspresikan Dirimu !
Chapter 2 : Ayo baikan dong !
Sudah seminggu sejak insiden kecil itu, Sakura dan Ino tidak lagi saling menyapa apalagi bertatap muka. Semua terheran-heran, Sakura minta pindah tempat duduk bersama Hinata, gadis cantik yg pendiam, pintar, dan baik hati kabarnya dia menyukai Naruto, cwok yang autis. Sebaliknya Ino meminta Tenten duduk bersamanya, semuanya tambah terheran padahal mereka selalu akrab. Dan yang tambah aneh lagi mereka selalu maki-makian ketika ketemu, ya...dengan kata-kata yg sangat kasar. Yang menyebabkan mereka ber-2 dipanggil ke ruang BP untuk dinasehati.
Sekarang klas 8-6 sedang berisik sekali, maklum Kurenai-sensei si Guru Kimia sedang mengambil cuti mengajar karena mau melahirkan, tentu suaminya, Asuma-sensei juga menemaninya
" Mereka kenapa ya ? padahal kemaren masih baik-baik aja tuh " tanya Tenten bingung
" Pasti ada apa-apanya nih ! kita selidiki aja " kata Naruto dgn autisnya
" Hn, gw setuju ! ayo kita selidiki " Sasuke angkat bicara
" Selidikin apa ? " Sakura muncul tba-tiba.
" HUAAAAA " teriak semuanya, yg menyebabkan satu klas menengok kearah Naruto dkk. " Ada apa sih ? kayak ngeliat hantu lewat aja " tanya Tayuya, " Bukan apa-apa, lagipula ini bukan urusan loe " kata Sasuke dengan sinisnya ( FG Sasuke : KYAAA ! SASUKE-KUN KAKOII ! ). Sakura menjadi bingung, dan bertanya lagi " Apa sih yg kalian bicarakan ?, kok kayaknya serius amet deh.. ", semuanya jadi bingung untuk menjawab " Gimana nih ? bisa-bisa rencana kita hancur lebur " kata inner mereka dalem hati. " Emm, kita lg bcaraiin tentang rencana mau liburan ke pantai, rencana sementara sih " jawab Neji mantap, Sakura hanya ber-ooh ria.
( JENGJENGJENG )
Tiba-tiba orang yg tidak diharapkan, Tsunade-sensei si guru Matematika datang, " Semuanya duduk di bangku masing-masing !, keluarkan pulpen dan Tipe-X aja ! kita ulangan mendadak " kata Tsunade dengan toa-nya, lengkap dengan ' hujan lokal ' ke arah murid-murid, inner mereka mengatakan " Hoeek baunya kayak bau sake ". Semuanya pun mengeluh, karena tidak belajar dari tadi, setidaknya diberi waktu meskipun cuma 30 mnt aja bukan ?, " Tsunade-baachan, kasih waktu kek buat baca duluuu ! " teriak Naruto kesal ( sekalian membalas dgn semburan' hujan lokal ' ke arah Tsunade-sensei.
" DIAM ! KAU UZUMAKI NARUTO ! JIKA MENGELUH JUGA AKAN KUTAMBAHIN 10 SOAL SUPER SULIT ! MAU ? "
" N..nggak..kok..heheehe...ampun mbak "
" Bagus ! BAIKLAH ANAK-ANAK ! ibu akan kasih lembar jawaban dan kerjakan soal-soalnya dr papan tulis ! bagi yg dapet 100 akan ibu kasih hadiah istimewa "
" HADIAHNYA APA BUUU ? "
" Ra-ha-sia pasti bakal suka terutama anak-anak cwok...fufufufufufu "
" Apa ya ? " tanya cwok-cwok bingung
Semuanya deg-deg an, takut soal susah. Tp tidak bagi Sasuke, Neji, Hinata, dan Sakura, menurut mereka pasti ini gampang -secara murid pinter gitu loh !-, " Ya allah semoga soalnya gampaang " doa Naruto dgn komat-kamit.. " Te.......Na..Naruto..-kun...pa...s..ti..gampang..kok... " ucap Hinata dgn terbata-bata, " Hinata-chan si pinter " kata cwok yg duduk di sebelah Naruto, Kiba Inuzuka ( persamaannya sama-sama brisik, bloon, dan autis -sorry FG Kiba ), "Huh, kalian kurang blajar mungkin " kata Sasuke, " NANI ? SASUKKE TEME JEELLLEEEEK " teriak Naruto. " DIAAAAAAAM ! " teriak Tsunade-sensei.." I..IHYA ".
1 jam kemudian..
" Mati...gw... " Naruto dan Kiba sudah kunang-kunang ketika melihat rumus geometri yg cukup sulit, " Kalian payah, makanya rajin blajar donk " cibir Sakura, " Hai, guys mau makan ama gw nggak ? " tanya Ino tersenyum, " Ngapain loe disini ? meganggu pemandangan, dasar nona-sok-manis " Sakura memandang Ino dgn Death Glare, " Terserah kalo gw mau dimana aja ? bukan urusan loe kan ? dasar nona-sok-tau-segalanya " Ino memandang Sakura dgn Death Glare
" APA KATA LOE ? GW BUKAN NONA-SOK-TAU-SEGALANYA ! "
" ALAH ! LOE TUH SOK CANTIK SOK PINTER ! "
" BAIKLAH KITA TANYAKAN PADA YG LEBIH TAU ! SAI MENURUT LOE GW ITU NONA-SOK-TAU-SEGALANYA NGGAK ? "
" Iya, bener banget "
" HUAHAHA GW MENANG ! KALO GW SAI-KUN ? "
" Kalo loe emang nona manis "
" YES ! DENGER ITU SAKURA ! BAHKAN SASUKE-KUN PUN PENGANGGAP GW MANIS ! "
" Gw nggak bilang gitu " sayangnya ini nggak didengar oleh Sakura dan Ino
" Oh ya ?, kalau begitu jangan sok manis didepan Sasuke-kun deh, memuakkan tau nggak ? " Sakura kemudian meninggalkan Ino yg masih cengok
Ketika istirahat..
Semuanya bisik-bisik tentang pertengkaran Ino dan Sakura yg td secara ( nggak ) sengaja ditonton oleh anak-anak lain. Ino tambah risih dengan tatapan aneh dari temen-temen sekelas sambil mendukung Sakura yg masih nangis kecuali Naruto dkk, suasana kelas tambah rusuh gara-gara pertengkaran mereka ber-2.
" Kita bener-bener harus membuat mereka baikan nih " kata Kiba
" Nggak ada cara lain selain membuat mereka bertemu dan baikan " kata Temari
" Btw gimana caranya ? " tanya Shino
" Caranya ? gimana ya ?...hmm...umm...OH YA ! PAKE CARA 'ITU' AJA ! " teriak Naruto
" ' Itu ' itu apa ? " tanya Hinata
" Ada deh besok gw kasih tau ! " kata Naruto senyum-senyum
" Kira-kira apa ya rencana Naruto ? " pikir mereka
" Sini deh Sasuke-teme " Naruto memanggil nama temannya itu
" Iya, jd apa rencananya ? " tanya Sasuke
" Jadi..bla bla ..trus blablablabla blablablab blablabla..dan akhirnya..blablablablablablablabla deh ! " Naruto tersenyum sumriah
" Pinter juga loe, dobe "
" Hem hem "
" Semuanya gw besok bakal kash tau rencana super hebat ! iya kan Sasuke-Teme ? "
" Iya bener, baru kali ini otaknya jalan "
" Sasuke, emang rencananya apa ? " tanya Lee
" Itu..kita hmmp " mulutnya Sasuke dibekep
" Ohohohoho Sasuke-teme ! dilarang memberi tau sekarang !! hahahahaha " Naruto tertawa kyk orgilsambil membawa Sasuke dalam bekepannya
All sweatdropped -kecuali Naruto Sasuke-
" Sebegitukah rahasianya ? " tanya Lee
" Mungkin... " gumam Neji disertai anggukan Hinata
" Kita tunggu aja besok " kata Kiba sambil ngeloyor
To be continued
Halcali-chan : Tambah parah deh pertengkaran Sakura dan Ino
