'Kapan kau akan menjadi dewasa eoh? Kau selalu lupa menaruh sesuatu yang akan kau butuhkan besok ckck belajarlah mengingat hal-hal kecil Youngjae –ah' / 'apa yang terjadi denganmu? Apa kau sakit?/ 'Kau ! berani-beraninya mengusik kenyamananku tak akan ku jamin kau akan betah dikelas ini! Camkkan itu bocah pesek!'

Main Cast

Jung Daehyun dan Yoo Youngjae (DaeJae)

Other Cast

Bang Yongguk dan Kim Himchan (BangHim) , Moon Jongup dan Choi Junhong aka. Zelo (JongLo) , Yoo Youngwon ,cast akan bertambah sesuai alur cerita

Rating

T

Warning !

Boy x Boy, Typo everywhere, author newbie, bahasa ga jelas, bahasa susah dimengerti, so mohon kritik dan saran kalian dikolom Review. Oke Check it Out ! Hope you all like this story !

Sinar matahari telah menerpa seorang namja yang masih asik didalam mimpi indahnya, sampai suatu suara yang membangunkannya, "Yoo Youngjae bangun ! kau mau terlambat dihari pertamamu masuk sekolah hah?!" omel Youngwon, hyung dari namja yang akrab dipanggil Youngjae itu. "Nnggg .. hyung sebentar 5 menit lagi nee?" pinta sang dongsaeng sembari menarik kembali selimut yang dipakainya. "Yakk ! 5 menit 5 menit kau tahu tidak aku sudah membangunkanmu lebih dari 20 menit yang lalu dan kau Yoo Youngjae cepat bangun atau kau tidak akan ku antar ke sekolah hari ini titik !" bentak Youngwon keluar dari kamar Youngjae diiringi suara debuman keras dari pintu yang ditutup Youngwon tadi yang akhirnya mengagetkan Youngjae dan terpaksa ia meninggalkan kasur yang empuk itu. "Hyung tunggu aku !" teriak Youngjae dari kamar ketika mendengar suara deruman mobil sang Hyung. "Cepatlah Jae –ah hyung sudah hampir telat berangkat kerja, kau tidak usah sarapan dulu hari ini, Hyung sudah menyiapkanmu bekal diatas meja makan" teriak Youngwon dari depan pintu kamar Youngjae yang masih tertutup rapi. Youngjae pun langsung melesat ke kamar mandi, tak memakan waktu lama untuknya mandi sekitar 10 menit Youngjae sudah keluar kamar mandi lengkap dengan seragam baru khas sekolah barunya. "Aisshh dimana aku meletakkannya ya? Bisa gawat nih oleh kakak kelas kalau sampai tidak ada" ucap Youngjae disela-sela kebingungannya. "Hyung ! Youngwon hyung, hyung lihat nametag yang ku taruh diatas meja belajarku tidak, kemarin ku taruh disini sepulang dari rumah Halmeoni." Tanya Youngjae kepada Youngwon yang dibalas gelengan kecil dari arah ruang tamu. "Hyung aku serius, aku tidak bercanda kali ini, aarrgh mana sudah jam segini." Ucap Youngjae frustasi sambil masih berputar-putar tidak jelas mencari sang nametag yang hilang entah kemana. 'entah jadi apa aku nanti jika dihukum kaka senior, lindungi aku tuhan dari kejahatan kakak senior yang ingin membully ku' mohon Youngjae dalam hati sambil memejamkan mata saat kan memakai sepatu. "Apa yang kau pikirkan eoh bocah kecil? Kau mencari ini?" Tanya Youngwon sambil menunjukan nametag Youngjae yang sedang menggantung indah dileher pemuda dewasa tersebut. "Hyuuunggg ! kenapa kau tidak bilang kalau nametag itu bersamamu ! yasudah berikan sini padaku" pinta Youngjae sambil menyodorkan tangannya kedepan pemuda yang lebih tua darinya itu. "Ini, kemarin sepulang dari rumah Halmeoni kau tidak menaruh itu dimeja belajarmu pabbo, kau menaruhnya dimeja kerjaku dikamar" terang sang kakak sambil mengasak surai hitam sang adik. "Kapan kau akan menjadi dewasa eoh? Kau selalu lupa menaruh sesuatu yang akan kau butuhkan besok ckck belajarlah mengingat hal-hal kecil Youngjae –ah" nasihat Youngwon ketika mereka sudah berada dimobil. "Ne hyung mianhae, aku akan belajar agar selalu mengingat hala-hal yang paling terkecil sekali pun" ucap Youngjae semangat dengan wajah yang berbinar sembari mengepalkan tangannya keatas. "Baiklah, kupegang janjimu Yoo Youngjae" balas Youngwon sembari menginjak pedal gas mobil, bersiap mengantar Youngjae lalu bekerja.

"Jae –ah sepertinya nanti kau harus pulang sendiri, hung tidak bisa menjemputmu karna banyak client yang sudah menunggu, mian Youngjae –ah akhir-akhir ini hyung sibuk dan hanya ada sedikit waktu untuk bersamamu" ucap sang Youngwon dengan perasaan penuh bersalah kepada sang adik. "Baik hyung tak apa, aku kan sudah besar, jaga kesehatan mu hyung dan jangan lupa makan siang nanti, aku akan langsung kesekolah hyung. Jja hati-hati ne" Youngjae berucap setengah teriak karna mobil sang kakak yang sudah menjauh. 'hhmm, Matoki Vocational High School, berikan aku kemudahan dalam belajar disekolah ini ya Tuhan dan berikanlah aku banyak teman yang peduli akan keberadaan ku' doa Youngjae dalam hati sambil memantapkan jalannya menuju lapangan utama sekolah. Youngjae pun berbaris dibarisan namja bagian belakang , ketika upacara akan dimulai tiba-tiba ada seorang murid menerobos masuk salah satu barisan namja yang Youngjae yakini ia adalah seorang siswa yang telat. 'dasar namja pabbo, sudah tau sekolah disiplin udah kayak militer malah datang terlambat ck' Youngjae pun terlepas menggeleng-gelengkan kepalanya sambil memejamkan mata seperti orang yang sedang pusing padahal mah ia sedang memikirkan namja yang datang terlambat tadi. "apa yang terjadi denganmu? Apa kau sakit?" Tanya salah seorang siswa yang berada dibelakang Youngjae sambil menepuk bahu kanan Youngjae, khawatir. "Aa tidak, nan gwenchana" balas Youngjae disertai senyum manis menghiasi wajah kecilnya. "Ah baguslah kalau begitu. Ohiya perkenalkan aku Kim Himchan panggil saja Himchan murid baru dari ShiShi Junior High School" Himchan memulai perkenalan dengan Youngjae sambil menjulurkan tangan kanannya, Youngjae pun membalas uluran tangan hangat Himchan "Aku Yoo Youngjae dari Joko Junior High School ah panggil saja Youngjae, Youngi atau Jaejae sesukamu" ucap Youngjae disertai kekehan dari keduanya. "Ekhem maaf para murid baru saya tahu kalian dalam proses bersosialisasi tetapi saya juga disini sedang berbicara tentang visi dan misi dari sekolah ini, dapatkah aku mendapatkan perhatian kalian sebentar saja!?" bentak atau mungkin omelan dari sang Kepala Sekolah kepada seluruh siswa baru Matoki Vocational High School. Youngjae dan Himchan pun langung diam dan meluruskan tubuh mereka menghadap kedepan jika tak ingin dijemur ditengah lapangan atau mungkin hukuman lainnya.

"Youngjae –ah aku tak percaya ternyata kita satu kelas dan kau juga ternyata memilih jurusan yang sama denganku, ayo kita duduk bersama" ajak Himchan ketika mereka sudah masuk kedalam kelas. Ya, Himchan dan Youngjae berada dikelas music atau kelas seni dimana didalamnya ada pelajaran vocal, menari, drama, dan seni atau mungkin bisa jadi pelajaran rap(?). Saat Youngjae dan Himchan sedang asik mengobrol tiba-tiba saja pintu kelas terbuka sangat keras dan menampilkan sosok namja berwajah sangar dengan tatapan mata yang sangat tajam menatap seluruh penjuru kelas. "A.. Annyeong naneun Bang Yongguk Imnida, bangapseumnida" ucap Yongguk sambil tersenyum atau cengiran menampilkan bunny teeth khas dirinya lalu menundukkan badannya 90 derajat. Yongguk pun langsung mencari tempat duduk kosong yang berada dikelas ini dan ternyata ia mencari tempat yang paling pojok dan belakang kelas dimana didepannya ada Himchan dan Youngjae yang sedang adu tatap seperti berkata 'apa yang harus kita lakukan?' Yongguk pun berjalan melewati dua sejoli yang masih tatap menatap itu. Dan tiba-tiba saja ada salah seorang yang mengejek "Hai Bang Yongguk tidak ku duga ternyata kau selemah itu saat berkenalan dengan kami" Yongguk yang akan menundukkan pantatnya tiba-tiba terhenti, "Apa maksud perkataan mu pesek? Kau menganggapku lemah hah?" Yongguk berucap lengkap dengan suara beratnya sambil mendatangi sang pengejek lalu menarik leher kemeja anak itu " Kau ! berani-beraninya mengusik kenyamananku tak akan ku jamin kau akan betah dikelas ini! Camkkan itu bocah pesek! " usai berkata seperti itu Yongguk pun langsung kembali ketempat awalnya lalu memasang headset, anak yang baru saja didatangi Yongguk langsung ngos-ngosan dan bergidik ngeri melihat Yongguk ketika Yongguk melihat anak itu dengan mata tajamnya.

End? Or TBC?

Review please !

Note :

Mau kasih tau aja yaa reader –nim saya masih newbie banget disini, kemampuan nulisnya juga masih dibawah rata-rata jadi yaa maklumin aja ya reader hehe. Ini cerita murni dari pemikiran author sendiri loh yaa, berdasarkan Real Story huehe cuman yaa castnya ajin yang digangti. So, See You All. Thank You for Read this Fanfic.