Fiore Half-Blood Camp

.

.

.

fa Ai Lin

.

.

Fairy Tail © Hiro Mashima

Inspired by Rick Riordan

.

.

.

Chapter 1 : Princess Heartfilia

Fiore half-blood camp adalah perkemahan musim panas sekaligus rumah bagi para demigod atau manusia setengah dewa. Ada puluhan kabin mewakili tiap dewa dan dewi dan juga lima guild di dalam perkemahan. Fairy tail, sabertooth, lamia scale, blue pegasus, dan mermaid heel. Sementara terdapat 17 kabin terkuat diantaranya, Zeus, Hades, poseidon, Apollo, Artemis,Dyonisus,Demeter,Ares, Athena,Aphrodite,Hermes,Hephaetus,Aeolus,Boreas,Notus,Zephyrus,Eurus.

Zeus,Hades, Poseidon, Apollo, Artemis,Dyonisus,Demeter,Ares,Athena,Aphrodite,Hermes,dan Hephaetus merupakan 12 dewa dan dewi Olympia. Sementara Aeolus,Boreas,Notus,Zephyrus,Eurus merupakan Anemoi atau empat penjuru mata angin dimana Aeolus yang menjadi pemimpin diantara keempatnya. Dalam Fiore half-blood camp juga terdapat para satyr*,Nymph, dan sang ketua perkemahan, Chiron sang Sagitarius. Dan juga ada tujuh guardian dimana mereka adalah tujuh demigod yang terpilih untuk menjadi Dragon Slayer. Dragon Slayer merupakan demigod yang dipilih oleh naga untuk menjadi anak angkat mereka, jadi selain mereka memiliki darah dewata atau Ichor, mereka juga memiliki darah sang naga didalam tubuh mereka.

Saat itu adalah jam makan siang bagi para demigod dan ketika sebuah cahaya jatuh ditengah-tengah pavilium semua kegiatan yang tengah dilakukan para demigod berhenti, dan disanalah sang dewa, berdiri dengan seringai seksi miliknya menyapa para demigod.

Berpasang-pasang mata menatapnya dengan pandangan yang berbeda-beda. Manik-manik itu memancarkan berbagai perasaan, antara takut,bingung,kaget,kagum kala menatap sesosok pemuda berambut pirang yang tengah berdiri diantara kerumunan masa. Pemuda itu memiliki wajah yang rupawan serta aura yang kuat memancar dari sekujur tubuhnya.

Pemuda itu, adalah sang Apollo, dewa matahari, kesembuhan, dan musik. Well mungkin dia terlihat seperti pemuda kuliahan biasa tapi umurnya sudah bermilineum-milineum lamanya. Apollo terkekeh pelan ketika melihat wajah-wajah terkejut menjadi sambutannya kala mengunjungi rumah anak dan sanak saudaranya. Beberapa gadis terlihat merona melihat ketampanan sang dewa saat pemuda itu terkekeh.

"Umm well, apa salah jika seorang dewa datang berkunjung?" tanya Apollo dengan suara seksinya, manik kelabunya tampak tengah mencari-cari ketiap penjuru menyusuri tiap pilar-pilar putih dan kanopi-kanopi rendah disekitarnya.

"Apa sagitarius ada? Eh- Umm maksudku Chiron?" sambung sang dewa bertanya entah pada siapa.

Dan tidak ada yang menjawab, para demigod terlalu takut untuk sekedar menjawab kerana sang dewalah yang bertanya.

"Arre? Tidak ada yang menjawab? Bahkan anak-anakku juga?" Guman Apollo bingung membuat para demigod gelisah berharap salah satu dari mereka ada yang cukup berani untuk menjwab.

"Aku disini, ada perlu apa kau mencariku, Yury?" sahut seorang atau lebih tepatnya setengah orang/ manusia setengah kuda yang biasa diketahui sebagai centaurus.

"Ah Sagiii-san ini soal anakku yang lain aku ingin minta bantuanmu untuk menjeputnya. Aku perlu kau mengirim tim terbaikmu untuk menjeputnya. Karena dia sedikit kau tahu umm spesial" jelas Yury yang tak lain dan tak bukan merupakan sang dewa Apollo, sedikit cemas anak-anak yang lain cemburu.

(il note: Apollo disini itu Yury dreyar, ayahnya makarov jadi Yury itu nama aslinya dan Apollo itu nama dewanya, dan yang manggil apollo Yury cuman orang-orang terdekatnya)

Dan tepat seperti dugaan sang dewa, anak-anak dari kabin Apollo tampak tengah berbisik-bisik.

"Baiklah, seperti yang anda minta, Yury-sama"jawab Sagitarius atau Chiron setengah membungkuk dengan kaki kudanya.

"Baiklah! Nah sekrang biar aku yang memilih timnya!" seru Yury sang Apollo dengan penuh semangat.

"Well aku ingin keamanan terbaik karena itu aku meminta Natsu dragneel putra Hephaetus dan Dragon Slayer terkuat untuk mengawal putriku tercinta, Natsu anak saudaraku, kemarilah.." ucap sang dewa membuat sesosok pemuda bermbut pink itu menyeringai dan maju menuju sang dewa bersama dengan Exceed biru miliknya.

"Dan juga Gray fullbuster putra Boreas sang Angin utara, aku memintamu untuk ikut dalam misi ini..." tambahnya dan seorang pemuda dengan setengah telanjang berjalan menuju sang dewa dengan poker facenya.

"Oi! Stripper bajumu! Kau sedan berhadapan dengan dewa dan kau telanjang?! Yang benar saja!" ketus Natsu membuat Gray refleks melihat badannya dan terkejut dengan hilangnya atasannya sebelum akhirnya menyadari Natsu baru saja memanggilnya Stripper.

"Huh? Kau panggil aku apa Flame head?!"

"EH? NGAJAK BERANTEM KAU GRAY!"

"SINI MAJU SIALAN!"

Dan kedua insan itu pun memulai perkelahian mereka didepan sang dewa. Demigod yang lain tampak menatap Apollo dengan gelisah, takut akan sang dewa yang mengamuk karena tingkah Natsu dan Gray yang jauh dari kata sopan. Dan jauh dari dugaan sang dewa hanya melambaikan tangan dan mengabaikan kedua demigod yang tengah berperang itu.

"baiklah akan lebih baik jika kita mengabaikan dua idiot disana! Dan selanjutnya, aku meminta Anakku yang paling kuat untuk menemui saudarinya, Sting Euclife kemarilah anakku.." pinta sang dewa membuat sang empunya nama tersenyum bangga dan Exceed miliknya yang bernama Lector tak hentinya berseru mengumumkan pada semua orang bahwa Sting adalah yang terkua, terbaik, dan nomor satu.

"KENAPA HARUS STINKY?!" teriak Natsu dan Gray secara bersamaan.

Dan perang lainnya pun terjadi antara Natsu,Sting, dan Gray.

"Ara ara, lebih baik kita abaikan dua idiot dan anakku yang idiot itu, okay?" ucap Apollo dengan empat siku muncul dikeningnya.

"Oi dewa playboy! Jangan panggil aku anakmu seenaknya, aku The great and powerful Sting Euclife adalah putra dari Weislogia sang naga suci, bukan dewa mesum macam kau!" ketus sing ditenga peperangannya dan..

"Huh? Siapa yang kau panggil dewa mesuh, huh, bocah tengik?! #$%"

"Siapa lagi yang ngaku-ngaku seorang ayah tapi penampilan kaya anak kuliahan! Dan berhentilah buat anak, aku terlalu banyak punya saudara!"

"KAU—kemari kau bocah tengik!"

"Sini kau ayah sialan!"

Dan Apollo/Yury pun bergabung dalam perang dunia ketiga, sebelum dia sadar tujuannya megujungi Fiore half-blood camp.

"BERHENTI! KALIAN BOCAH-BOCAH KURANG AJAR DUDUKLAH DENGAN MANIS ATAU AKU UMPANKAN KALIAN KE ANJING PELIHARAAN HADES!" teriak Apollo dengan suara menggelegar.

"AYE!"

"Baiklah ayo kita lanjutkan pembuatan tim!"

"ah! sepertinya aku lupa dua dari kalian adalah Dragon Slayer dan mudah sekali mabuk kendaraan, karena itu Wendy Marvel putri sang penguasa angin Aeolus , kemarilah nak aku membutuhkanmu untuk mengawal dua dragon slayer ini dari penyakit konyol mereka."Seorang gadis berambut dark blue berjalan kearah sang dewa dengan langkah ragu sementara Exceed putih miliknya tampak berusaha membuat si gadis untuk lebih percaya diri.

"Umm, tiga idiot ini pasti akan mulai berkelahi lagi ditengah perjalanan dan juga hanya Wendy yang cukup pintar diantara mereka, dan gadis itu masih terlalu belia untuk menengahi urusan orang-orang idiot, haruskah aku mengajak 'dia' juga?" Gumannya yang tidak pelan dan dapat didengar dengan jelas oleh ketiga idiot #ups

Tapi apa daya ketiga idiot itu hanya bisa duduk dengan manis karena takut sang dewa mengamuk, lalu mereka pun berpikir siapakah 'dia' yang dimaksud oleh sang dewa yang mampu menengahi perkelahian mereka? Dan seketika itu juga keringat dingin membanjiri ketiga insan itu.

'Hanya dia yang bisa' bisik batin mereka dengan ngeri ketika tahu siapa orang yang dimaksud sang dewa.

"Baiklah karena ada kemungkinan tiga idiot ini berantem lagi, jadi aku memin—."

"TIDAAKKK! "

"JANGAN!"

"HENTIKAN!"

Teriak Natsu, Gray, dan Sting serempak membuat sang dewa menyeringai.

"Erza Scarlet putri sang Dewai perang dan kebijaksanaan, Athena. Kemarilah sayangku..." pinta sang dewa dan seorang gadis berambut merah pekat maju kearah sang dewa dengan langkah berat akan armor besi yang dikenakan gadis itu.

"Berikan mereka pelayanan khusus sayangku..." bisik sang dewa ditelinga Erza yang dapat didengar oleh Natsu dan Sting yang merupakan Dragon slayer. Dan seketika itu juga, kedua dragon slayer itu bergedik ngeri.

"Dengan senang hati Apollo-sama.."

"Well, kurasa segini cukup. Natsu,Gray,Sting,Wendy,Erza tugas kalian adalah menjemput dan membawa putriku, Lucy heartfilia dengan selamat ! dan jika aku menemukan sedikit saja goresan di tubuh indahnya, maka..." Apollo membuat gerasan memotong di lehernya untuk memperjelas ucapanya.

"Mengerti?" tanya Apollo memastikan.

"AYE!"

::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::il&El::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

.

.

.

Lima pasang mata itu terbelalak menatap sebuah bangunan bak istana dihadapan mereka.

"Sekarang aku mengerti mengapa Apollo menyuruh kita untuk menjemputnya, dia pasti seorang putri." Guman Erza sambil mengusap dagunya meyakinkan.

"Aye!" seru Happy

"Shhhssstt Happy jangan membuat kegaduhan, apa kau tidak malu?!" tegur Charla

"Happy memang bodoh Charla, sebaiknya kau berhenti mengencaninya dan mulai berkencan denganku!" sahut Lector dengan senyum angkuhnya.

"Hmph kau sama bodohnya!"

Jleb! Dan Lector pun pundung di pojokan.

"Ah bajuku! Dimana bajuku! Aku tidak boleh telanjang begini dihapan tuan putri!" panik Gray mencari-cari bajunya.

"Bodoh!" bisik natsu kepada Sting.

"Dasar hentai!" bisik Sting membalas bisikan Natsu (?)

"Um, ngomong-ngomong guys, siapa diantara kita yang mau membunyikan bel?" tanya Wendy dan seketika itulah terjadi aksi saling tunjuk menunjuk.

"Oi! Stripper kau saja yang menekan belnya!"

"Oi! Natsu, apa otakmu semakin berkarat? Apa yang terjadi jika seseorang yang setengah telanjang menekan bel rumahmu?"

"um mengiranya orang gila dan langsung memukulnya kan Sting?"

"Tepat sekali!"

"Oi hentai, flame head apa yang kalian maksud huh? Mau berkelahi?"

"Ooohh kalian mau berkelahi?"

"Ti-tidak Erza, teman kan tidak pernah berkelahi!"

"Aye sir!"

Wendy hanya bisa mendesah lelah sebelum akhirnya menekan bel dekat pintu yang super duper mewah itu. dan seketika itu juga pintu terbuka lebar menampakan dua sosok berambut jahe dan pink.

Si gadis berambut jahe hanya memasang wajah datar atau poker facenya sementara pemuda berambut jahe tampak shock dengan apa yang dilihatnya, well kira-kira seperti ini yang dilihatnya.

Natsu memeluk Gray dari belakang (?) Gray menendang kebanggan Sting (!) Sting memeluk Kaki Erza yang tengah menjambak rambut Sting (0.0) dan wendy yang hanya bisa berkeringat dingin sambil tersenyum miris kearah Si rambut pink dan jahe.

"Ehem-hem, dengan kediaman Heartfilia ada yang bisa kami bantu?" dehem sekaligus tanya si pemuda berambut jahe, membuat Erza,Natsu,Sting, dan Gray menghentikan aksi kecil mereka dan mulai membenahi diri meraka masing-masing.

"Ah Ha'i! Kami disini untuk menjemput Umm Miss? Eh? um Nona? Lucy heartfilia-sama atas perintah Apollo-sama!" Jawab Erza jelas sekali bahwa gadis berambut scarlet ini nerveous.

Si rambut jahe yang melihat Erza salah tingkah berbisik didalam hatinya 'Well, mungkin dia salting liat pemuda tampan macam diriku hehe' plus Grin. (El note: Please readers jangan muntah fufufufu)

"Ah Hime sudah menanti anda semua, mari ikuti saya." Ucap si gadis berambut pink.

'HIME?!' batin semuanya shock kecuali si rambut jahe dan gadis berambut pink tentunya.

Tim Apollo sebut saja mereka begitu, kini tengah berjalan menuju koridor mewah dengan langit-langit tinggi serta pilar-pilar yang dihiasi ukiran-ukiran cantik. Dan mereka lagi-lagi tercengan ketika sampai di ruang tamu sang putri, ruangan itu begitu megah dengan anak tangga mewah di sisi kanan kiri dan sofa super nyaman serta lemari-lemari kaca dan lukisan-lukisan cantik.

Seorang gadis berambut pirang turun dengan anggunnya dari tangga di sayap kiri. Gadis itu mengenakan gaun berwarna biru langit panjang dengan beberapa layer dengan kalung berbatu saphire menghiasi leher jenjangnya sementara rambut gadis itu di gelung sampai atas dengan sebuah bandana putih.

Natsu,Sting,dan Gray tampak terpaku ditempat mereka kini berdiri, gadis didepan mereka benar-benar sangatlah cantik, kata 'putri' saja tidak cukup untuknya dia lebih dari sekedar putri dia seorang malaikat pikr mereka.

"Sou, jadi kalian adalah orang yang dikirim oleh ayahku untuk mengantarku?" tanya gadis itu dengan suara lembutnya.

Tim Apollo mengangguk.

"Well, baiklah Virgo siapka barang-barangku, Loke, Siapkan keretaku, Kita berangkat sekrang juga!"

"Ha'i Hime."

Satu jam kemudian, di dalam kereta.

"Nah ceritakan padaku tentang perkemahan." Pinta Lucy dengan senyum manisnya membuat Natsu,Gray,dan Sting merona.

"Tapi sebelumnya..." Lucy mengantung kalimatnya, dan..

Bret..Bret...Brett...

Gadis itu merobek bagian atas gaunya menampakan tanktop hitam yang tengah dikenakannya, aksi Lucy membuat Tim Apollo shock. Erza yang panik mengobrak-ngabrik tasnya mencari sesuatu yang dapat menutupi tubuh Lucy, Wendy hanya menutup mulutnya tidak tau harus berbuat apa. Natsu, Gray, dan Sting terpaku. Dan Loke hanya mengedikan bahu sambil mendesah pasrah. Dan Virgo hanya memasang wajah datarnya.

Bret..Bret...Brett

Lucy kini merobek gaun nya sampai bawah menampakan celana jins hitam sepaha yang tengah dikenakannya.

"Virgo," panggil Lucy dan Virgo segera menyerahkan sebuah rok pendek hitam sejengkal diatas lutut dan sebuah cardigan berwarna biru tua yang langssung dikenakan Lucy dihadapan tim Apollo saat itu juga.

"Nah, Ayo mulai ceritanya!"

Dan hancurlah image tuan putri milik Lucy dimata tim Apollo, tapi yasudahlah Lucy ya Lucy anggota baru keluarga mereka! Selamat datang ke perkemahan Lucy Heartfilia!

.

.

.

TBC

duhh maaf bukannya update the moon malah bikin ff baru hehe, dan untuk the moon alin udah nyiapin kejutan.

Lucy : jadi jangan lupa review kalau mau ff ini lanjut oke? kalau bisa fav and reviewnya!

stingbee : well ada sedikit keterangan dibawah :

Zeus : Dewa langit

Hades : Dewa kematian dan penguasa dunia bawah

Poseidon : dewa laut

Apollo : dewa matahari,musik,penyembuhan

Artemis : dewi bulan

Dyonisus : dewa anggur

Demeter : dewi pertanian

Ares : dewa perang

Athena : dewi perang dan kebijaksanaan

Aphrodite : dewi asmara

Hermes : dewa pengantar pesan

Hephaetus : dewa pandai besi, dan api

Aeolus : penguasa angin

Boreas : angin utara

Notus : angin selatan

Zephyrus : angin barat

Eurus : angin timur

Satyr : manusia setengah kambing

Nymph : roh alam

Centaurus : manusia setengah kuda

Hope you like it guys! See ya

Lucy : Jangan lupa review dan vote ya!