Tittle:Hidden Hope
Author:Izumi Akita Suzuki a.k.a Ichan
Genre:Romance,Humor sarap*author gilanya kumat*
Rated:T
Fandom:the GazettE,dan karakter lain yang author libatin
Pairing:Reituki(main),Aoru(slight)
Disclaimer:Semua Karakter punya oru masing - masing
Chapter:1/?
Sumarry:Apakah salah kalau aku mencintai orang yang selama ini kuanggap musuh?
Warn:Typo(s),Gaje(las),Shonen-Ai
Ruki's PoV
Aku kini terduduk ditaman yang ada didepan melihat bintang,memang aju sedang ingin melihat bintang jatuh agar aku bisa mengungkapkan permohonan?Seperti anak – anak ya?Oke aku memang orang yang memiliki sifat keanak – kau tau setiap manusia punya posisi yang kadang – kadang terlihat sulit,itu benar bukan?Seperti yang terjadi padaku yang terjadi padaku hanya hal kecil yaitu kini aku sedang jatuh membuatku ada diposisi sulit aku mencintai Reita!Ohhh tidak dia musuhku sejak kami di bangku SD hingga sekarang kami sudah kelas 2 yang cukup lama bukan?Entahlah aku tak tau bagaimana aku bisa mencintai seorang kelihatannya seiring berjalannya waktu rasa benciku hilang justru aku menjadi aku bingung dengan apa yang bisa?Aku kelihatannya mulai tapi aku tak mau seperti orang gila yang selalu melewati rumahku itu mengerikan – bisa aku membunuh sahabatku atau bahkan gila yang selalu melewati rumahku itu sangat berbahaya ia membawa pistol hasil maling(?) dari kantor bisa seorang polisi dikalah oleh orang gila?Ohh tidak dunia sudah benar – benar sekali bukan kalau sampai aku jadi orang kenapa aku malah membayangkan yang tidak – tidak?Astaga aku ini kenapa sih?Apa otakku ikutan miring seperti otak Uruha atau Reita?Yang penting aku tidak autis seperti Kai*author dilempar drum*.Baiklah,baiklah sebaiknya aku besok harus memperbaiki sistem otakku yang kelihatannya error kita lanjutkan siapa sebenarnya Reita itu?Ia memang musuhku tapi dia mahkluk berambut pirang yang memakai sampai sekarang tak tau apa alasannya memakai tak mau berpikir yang macam – macam aku takut otakku bertambah memutuskan untuk kembali masuk kedalam selesai menggosok gigi aku langsung pergi ke kamarku untuk kenapa kelihatannya aku sulit – jangan aku overdosis(?) memikirkan Reita hingga aku tak bisa kenapa otakku lagi – lagi aku harus benar – benar pergi ke tempat yang menyediakan service sayangnya aku tak tau tempat itu okay sebaiknya aku segera tidur agar otakku kembali lurus(?).
Ruki's PoV End
Skip Time
Normal's PoV
Ruki masih tertidur di ranjangnya padahal jam weker yang ada disebelahnya sudah menunjukan pukul 06. dia berniat membolos?Atau mungkin ia benar – benar tak bisa bangun karena overdosis(?) memikirkan entahlah hanya ia yang tau sampai akhirnya ada yang membangunkannya.
" kapan kau akan bangun?Apakah kau tak tau kalau ini sudah hampir jam setengah tujuh?"Jerit kakak Ruki yang bernama Wataru itu.
" kak"Kata Ruki yang langsung terbangun sambil mengucek matanya.
Dan betapa terkejutnya dia melihat jam weker yang ada disebelahnya menunjukkan pukul 06. segera berlari menuju ke kamar mandi benar – benar mirip orang kesetanan.
Wataru yang melihat itu langsung saja menguman"Sebenarnya ibu ngidam apa sih waktu hamil dia?Jangan – jangan ibu ngidam cheetah lagi."
Mungkinkan?Hanya ibu dan ayah mereka yang tau 5 menit berlalu,Ruki telah keluar dari kamar langsung menyatap roti dengan bicara begitu karena roti yang dimeja ada 3 langsung ludes semua!Ruki apa kau melupakan kedua orang tuamu?Jatah yang dua itukan untuk kedua orang tergesa – gesa Ruki segera berganti ia sudah siap untuk berangkat sekolah.
"Huft,untung saja kita sudah bisa berangkat tepat pukul setengah tujuh"desis Wataru yang sedang memegang kunci mobilnya
"Iyahhhh,lagian kan juga pake mobil napa pake takut telat segala sih?"sahut Ruki sambil mengembungkan pipinya.
"Kau tau ini kan mobil dari tahun embahnya(?) mungkin ada mobil kuno yang jalannya cepat!"sahut Wataru.
Ya dan satu kesalahan Wataru nyonya Mana yang merupakan embahmu muncul!.
"Wataru,cucuku kenapa kalian memanggilku?"Ucap embah Mana dengan menjinjing(?) roknya yang kepanjangan
"Engg,gak apa – apa nek,aku sama Ruki Cuma mau pamit"Ucap Wataru dengan wajah salah tingkah.
"Owhhh,baiklah cucu – cucuku silahkan jika kalian mau berangkat"Sahut embah Mana yang senyum – senyum gaje.
Setelah itu embah Mana langsung kembali masuk ke dalam rumah
"Hufttt,syukurlah nenek(embah Mana) selalu memperpanjang durasi"desis Wataru
"Ayo yang penting kita cepat berangkat"Sahut Ruki.
"Oke"Jawab Wataru
Akhirnya Ruki dan Wataru masuk ke dalam ya Wataru dan Ruki satu sekolah tapi Wataru kelas 3 dan Ruki masih kelas 15 menit perjalanan mereka akhirnya sampai di sekolah mereka yaitu Haru Gakuen.
"Ru,sudah sampai"kata Wataru.
Ohhh tidak kenapa Ruki justru Wataru mengorbakan air minum bekalnya untuk menyiram wajah Ruki.
'BYARRR'
"Huehhh,apa – apaan ini kak?"kata Ruki yang kaget karena disiram air
"Habisnya kau malah tertidur kau tau ini sudah hampir jam tujuh!"Seru Wataru
"Apa?Ohh tidak"sahut Ruki.
Dengan kecepatan cheetah lagi – lagi Ruki segera berlari menuju kelasnya di kelas 11-4
"Aihh,jangan – jangan ibu beneran ngidam cheetah benaran waktu hamil dia"gumam Wataru lagi.
Setelah mengguman tak jelas tadi ia langsung memarkir ia keluar ia langsung berlari tapi tetap saja tak bisa secepatnya Ruki.
Sementara itu yang terjadi pada Ruki."Hmm Tuan Matsumoto kenapa anda terlambat masuk kelas?"tanya Meev-sensei yang merupakan guru biologi mereka.
"Maaf Meev-sensei aku tak bermaksud begitu tadi ada kepentingan mendadak"sahut Ruki asal.
Dalam hati ia berharap semoga Meev-sensei tak tau kalau dia sedang berbohong.
"Owhhh kalau begitu silahkan duduk di bangku yang kosong"kata Meev – sensei yang tersenyum namun bagi Ruki senyuman itu seperti senyum seorang psikopat yang berhasil menyiksa korbannya.
Ruki melirik bangku yang ada di kelasnya dan ternyata hanya ada SATU BANGKU YANG KOSONG!Dan pemirsa*eh bukan dink harusnya pembaca XD* bangku yang kosong itu adalah bangku disamping Ruki,mimpi apa kau semalam?Kenapa kau bisa duduk di samping wajah kecut Ruki langsung duduk di samping musuhnya lagi?Dia biasanya duduk disebelah Uruha atau Kai?Tapi sayangnya bangku yang ada disamping dua orang itu sudah diisi oleh kekasih mereka masing – tau kalau Uruha sudah jadian dengan Aoi 2 bulan sejak itu Ruki tak pernah lagi duduk di samping waktu itu Kai masih single?Tapi alangkah terkejutnya dia ketika 2 hari yang lalu ia mendapati Kai sedang ber-kisu-ria dengan ia tak masuk karena sakit hari ini dia akan seterusnya ia disamping Reita?Dia harap begitu walau harapannya langsung duduk tanpa mengucapkan permisi,dan kata – kata santun sebagai musuh Reita mengengkangnya dan semua sahabatnya sudah tau kalau dia dan Reita musuh Ruki sebenarnya memperhatikan Reita matanya tak melihat papan justru menatap tangan Reita yang sedang Reita mereka berdua bertemu.
"Heh,BAKA jangan tatap aku seperti itu aku takut kau psikopat yang ingin membunuhku"Ucap Reita dingin.
"Tunggu,aku memang sedang ingin membunuhmu!Sayangnya ada Meev – sensei"Jawab Ruki sinis
"Hmmm terserah apapun katamu BAKA!"Sahut Reita
"Aku tak BAKA!Kau Kusoo!"Ujar Ruki
"Terserah BAKA!"Kata Reita.
"KUSO!"Pekik Ruki.
Dan Ruki nasibmu sungguh malang Meev – sensei mendengar perkataanmu tadi
"Maaf,Tuan Matsumoto dan Tuan kalian ingin menganggu DARI SINI!"teriak Meev – sensei
"Maaf Sensei"Kata Ruki dan Reita kompak.
"Ini semua karena kau BAKA!"kata Reita jengkel.
"Yang penting kita tidak dihukum,KUSO!"sahut Ruki sengit.
"Ya ya benar sekali BAKA"sahut Reita
"Meev – sensei tentu saja tak akan menghukum murid imut – imut bin manis sepertiku KUSO memangnya kau makhluk amit – amit bin pesek"sahut Ruki seraya menjulurkan lidahnya.
"Diamlah BAKA!Aku perlu konsentrasi untuk memahami pelajaran"Kata Reita.
"Jarang sekali kau serius seperti ini KUSOOOO!"sahut Ruki.
'TETTTTTT'
Bel tanda istirahat – anak berhamburan keluar termasuk Ruki yang akan menghampiri ketiga sahabat yang mungkin menjadi empat karena Kai pasti akan bersama Nao.
"Hoi Ruki kau kesini rupanya?Kupikir kau akan bermesraan dengan "Kata Uruha yang cengir – cengir gaje.
"Uru,sekali lagi aku tegaskan dia musuhku bukan pacarku"pekik Ruki
" siapa yang mau jadi pacarmu BAKA!"Reita yang tak diundang datang tiba – tiba.
"Aku juga enggak mau kok KUSO!"sahut Ruki.
Sedangkan teman – teman mereka yang lain cuman bisa senyum – senyum gaje
TBC
A/N:Nyahahhahaha akhirnya chapter 1 kelar juga ini fanfic yang kelarnya paling cepet Nyuww~~
Segala Kritik,Saran dan Masukan diterima :3
