Disclaimer :
"I don't own all character in this fanfiction. But this fiction is mine."
Warning! AU; Boys Love; MalexMale; OOC; Typo(s).
.
.
.
"Yunho!"
Kepala Yunho begitu cepat menoleh mendengr suara yang begitu dikenalnya, hingga ia berpikir lehernya akan patah jika ia menoleh lebih cepat lagi. "Ya, Jaejoong!"
Perasaan meletup-letup dalam hatinya makin parah menghadapi kenyataan jika lelaki itu tersenyum begitu menyenangkan padanya.
Tahan dirimu, Man! Tetaplah jaga jarak dengannya!
"Latihan basketmu sudah selesai?"
Yunho tak pernah melepaskan pandangannya pada Jaejoong sejak ia masuk dalam ruangan itu. "Ya, tentu saja. Tidak mungkin aku kemari jika tidak."
Jaejoong tertawa begitu anggun, kebiasaan yang sangat elegan.
Oh, tidak! Jangan tertawa seperti itu. Aku tidak akan bisa menahannya jika kau tetap seperti itu!
Jari-jari lentik Jaejoong menekan tuts-tuts yang seakan menempel pada jarinya. Yunho sering menatap heran sekaligus kagum padanya, bagaimana bisa Jaejoong yang seperti menekan asal menghasilkan melodi yang begitu indah?
Tak menghiraukan rasa kagumnya, Yunho lebih memilih mendudukkan tubuhnya di samping Jaejoong yang kebetulan masih tersisa—yang seakan terus memanggilnya untuk diduduki. Tangan Yunho melingkar begitu erat pada pinggang Jaejoong, ia bahkan merasa dirinya tidak akan bisa bernfas karena lilitan Yunho begitu mematikan.
"Yunho, tubuhmu bau keringat!" Suara Jaejoong lebih terdengar seperti memekik, tubuhnya terasa tersengat panas tubuh Yunho yang begitu cepat menjalar pada tubuhnya sendiri.
"Kau bercanda? Tidak mungkin tubuhku bau parfum setelah bermain basket?" Raut wajah Yunho seperti tak senang mendengar nada bicara Jaejoong yang terdengar memekik, tapi Jaejoong tak peduli dengan itu.
Helaan nafas Jaejoong begitu besar, Yunho yakin ia mendengarnya dengan jelas. "Sudah, sudah. Aku ingin pulang. Dan, lepaskan pelukanmu yang akan membunuhku itu, Ahra tak akan suka melihat kita seperti ini."
Tidak, Yunho… jangan lepaskan pelukanmu….
To be continued~
Ahhh~
Mencoba membuat fanfic ber-chapter, dan gaya penulisan yang sedikit aku rubah.
Semoga prolognya termasuk menarik. Dan, terima kasih telah membaca ^^
150523—09.52 PM