Cahaya mentari masuk melalui celah jendela, pagi yang cerah di Konoha seperti biasanya orang orang melakukan rutinitas sehari hari, begitu juga dengan gadis berumur 16 tahun berambut indigo itu. Biasanya ia berlatih bersama Ayahnya tapi karena Akhir-akhir ini Ayah Hinata lebih sering berlatih bersama Hanabi maka, Hinata hanya berlatih dengan kakaknya Neji walau terkadang juga bersama teman – teman dan gurunya. Gadis itu giat berlatih agar suatu hari nanti gadis bernama " HINATA" akan di akui oleh Clannya.
Pagi buta dia sudah pergi meninggalkan Mansion Hyuga dan berlari menuju tempat latihan , Kiba dan shino sudah menunggu Hinata , saat Hinata sampai mereka mulai latihan , Kiba dan Shino juga biasanya melatih Hinata seperti sekarang Mereka berdua bertarung melawan Hinata , Kiba dan Akamaru bersiap melawan Hinata
"Gatsuga!" Teriak Kiba dan akamaru dan sasarannya tepat , Hinata terpelanting sampai tubuhnya menabrak pohon.
" Kau tak apa hinata?" Tanya kiba khawatir
" Aku tidak apa-apa ayo lanjutkan latihan" Jawab hinata sambil mencoba berdiri kali ini dengan shino , shino langsung menyerang hinata , Hinata memasang kuda kuda sementara shino mengeluarkan serangganya dan menuju hinata , tak ingin kalah untuk kedua kalinya ia pun dengan cepat menyerang shino
"Hakke Kuhekisho!" Muncul lah gelombang cakra dari tangan hinata , para serangga shino pun terpental jauh
" Ya lumayan , kau harus lebih cepat lagi hinata !" Kata Kiba
" Ba-baik aku pulang dulu sudah sore aku ada latihan dengan Neji-nii Jaa" Ucap Hinata
Hinata sampai di Mansion Hyuga terlihat kakak nya sedang menunggu Hinata
" Gomene aku telat Neji-nii" ucap hinata menunduk
" Tidak apa- apa ayo latihan " Ajak Neji
" Baik" Hinata memasang kuda kudanya
" hakke rokujuyon sho!" Teriak neji , namun pukulannya bias ditangkis oleh hinata lalu hinata berniat melawan neji.
"shihuken!" Hinata menyerang namun neji dengan mudah mengelak dan membalas serangan hinata
"Hakke Kuhekisho!" Serangan Neji membuat Hinata terpelanting untuk yang ke-2 kalinya , Hinatapun berdiri
" Ya sudah latihannya sampai disini , kita sambung lebih banyak besok " Kata neji dengan datar
" Ha'I Arigatou" Hinata pun berlari menuju kamar saat makan malam hinata makan secukupnya tidak banyak pembicaraan sewaktu makan , kemudian ia berlatih lagi tengah malam di pohon dekat Mansion Hyuga.
Ia itulah kesibukan Hyuga Hinata selama satu minggu ia belajar jurus baru dari kakak nya Neji seperti, hugohakke rokujuyon sho , hakkesho kaiten , juga juho soshiken dan lainnya selain itu ia juga sering berlatih dengan gurunya Guru Kurenai yang sudah ia anggap sebagai ibunya itu , Seperti waktu saat ia berlatih dengan Kurenai
"Wah Hinata kau ternyata sudah berkembang pesat ya " Puji Kurenai yang membuat hinata bulshing
" Arigatou guru kurenai , bagaimana kalau kita latihan lagi ? " Ajak Hinata
"Setuju!" Ucap Kurenai mereka pun bertarung
"Magen: Satsu Jubaku!" Tapi sebelum pohon itu melilit Hinata , Hinata Lebih dulu melawan nya agar tidak melilit.
"hakkesho kaiten!" Akhrnya Pohon pohon itu tidak bias menembus hinata , Kurenai Tersenyum Bangga
" Kau sudah lumayan cepatya , tidak sia-sia kau latihan full" Puji Kurenai
" Arigatou " ucap hinata sambil membungkuk
Tiba-tiba tsunade lewat melihat hinata dan kurenai ia jadi tertarik dengan pembicaraan itu
"Hey kalian sedang apa? " Tanya Tsunade
" Tsunade-sama" ucap kurenai dan hinata bersamaan lalu mereka membungkuk
" Kami sedang Latihan Tsunade-sama " Jawab kurenai
" Wah aku sudah lama tidak bertarung aku ingin melihat kemampuanmu Hinata " Ucap Tsunade , Hinata tersenyum ia tidak akan membiarkan kesempatan ini berlalu ia juga ingin melawan Tsunade
"Baik" Ucap Hinata lalu ia kembali memasang kuda kudanya dan bersiap melawan Tsunade
"Chakra Enhanced Strength!" Tsunade pun langsung mengarahkan pukulan menuju hinata , dengan cepat hinata melompat dan menghindari pukulan tsunade dan akibatnya batu besar di depan tsunade hancur berkeping-keping ia bergdik ngeri saat melihat batu itu hancur tapi hinata kembali mencoba menyerang tsunade
"shihuken!" Hinata menuju tsunade namun ia melompat ke belakang hinata dengan gaya salto , tapi sebelum tsunade menyerang , hinata melancarkan aksinya terlebih dahulu
"hakkesho kaiten!" Otomatis Tsunade yang berada di dekat hinata jatuh terpental menabrak pohon kayu sehingga pohon kayu tersebut hampir tumbang
Tsunade berdiri dan berjalan menuju hinata sambil menghapus darah di sudut bibirnya
"Gomen Tsunade-sama" Hinata berkata menunduk
"Tidak apa-apa ini pertandanya kau semakin kuat , aku saja tadi sampai terkejut kau sudah sepandai itu hahha" tawa tsunade
"Arigatou Tsunade-sama" ucap hinata membungkuk
" Kalau begitu akan ku ajari kau beberapa jutsu ninja medis agar kau biasa sedikit membantu ? mau ? " Tawar Tsunade
" Ha' I ! terimakasih Tsunade-sama anda baik sekali" Hinata bahagia sekali ia tidak sabar ingin belajar dan menunjukannya pada Ayahnya.
Setelah Pertemuan itu Tsunade mengajarkan beberapa jurus pada hinata seperti Ranshinshō yang merubah chakra di tangannya menjadi medan listrik untk mengacaukan sistem saraf lawan, sehingga lawan tdk bisa menggerakkan tubuhnya sesuai keinginan , juga ninjutsu medis seperti Shōsen Jutsu Ninjutsu medis untk mempercepat proses penyembuhan tubuh dgn menyalurkan chakra kedalam tubuh yg terluka dan juga Chakra Transfer Technique Tehnik untuk mentransfer/menyalurkan chakra kepada org lain. Bisa digunakan untuk penyembuhan.
Setelah Berlatih terus menerus Kekuatan hinata akhirnya meningkat ia juga mempelajari berbagai tehnik agar kemampuannya meningkat , hasilnya memang sebanding dengan apa yang di lakukan hinata tidak sia-sia dia bekerja keras latihan siang dan malam , Dia tidak ingin menyerah , Dia mengikuti pujaan Hatinya "Naruto Uzumaki" pemuda jinchurikhi itu yang sangat dicintai hinata . Saat di Akademi saja hinata sangat sering melihat naruto berlatih , ia jadi termotivasi karena kegigihan naruto saat berlatih dan Tekad naruto yang tidak pernah menyerah , entah sejak kapan perasaan kagum hinata berubah menjadi cinta ke pemuda Jinchurikhi itu
Saat Hinata pulang hinata bertemu Hiahsi dan memintanya agar berlatih bersama dan hinata berharap agar Hiashi bias melihat perkembangannya
" Tou-san a-apakah tou-san ada waktu?" Tanya Hinata gugup
" Apa kau tidak lihat Tou-san sedang berlatih bersama Hanabi , memangnya kenapa ? " Ujar Hiashi dingin tanpa menatap Hinata
"Ti-tidak apa tou-san go-gomene a-aku mengganggu" Hinata berbalik keluar dari ruangan itu tapi suara hanabi menghentikan langkahnya
"Tou-san ayo lah biarkan Nee-chan latihan bersama Tou-san lagi pula Tou-san sudah lama tidak berlatih dengan Nee-chan , Nee-chan perlu berlatih dia kan nantinya akan menjadi pemimpin Hyuga" Minta Hanabi
" Tidak ! Kau diam Hanabi ! Untuk apa berlatih dengan Hyuga yang lemah ? dia itu pasti sama saja , tidak ada bedanya saat ia dikalahkan oleh mu Hanabi! Tou-san masih ragu akan memilih nya menjadi pemimpin clan jika dia seperti itu ! " Bentak Hiashi
" Ta-tapi Tou-san Berikan Nee-chan ke-" perkataan hanabi dipotong oleh Hinata
" Tidak apa Hanabi-chan lagi pula Nee-chan juga ada urusan sebentar kau berlatihlah yang kuat , pe-permisi Tou-san" Hinata pun pergi meninggalkan hanabi dan Hiashi
" Hn " Hanya itu balasan dari Hiashi
Keesokan Harinya ia pergi untuk latihan tetapi seorang Anbu memberitahu bahwa Hokage kelima itu memanggil Hinata.
.
.
.
.
Hinata masuk ke ruang hokage baru selangkah wajahnya sudah memerah melihat ada naruto juga , apakah dia akan satu misi dengan naruto ? benarkah ? Aaaa ! Fokus Hinata focus!
" Pe-permisi ada apa anda memanggil saya Tsunade-sama ? " Tanya Hinata
" Eh ada Hinata-chan , apa kabar ? aku jarang bertemu denganmu lo , kau kemana saja ? , kenapa jarang keluar ? kenapa jarang bersama kami , kenapa – " Hinata sempat Bulshing karena pertanyaan naruto tapi sebelum naruto melanjutkannya Sakura memukul kepala naruto
" I-i-ttai ! " Pekik naruto sambil mengusap kepalanya
" Kau ini ! Tsunade-sama ingin bicara malah kau memotongnya!" Sakura marah-marah
" Hahaha Ma-maaf obaa-saan " Tawa naruto dengan cengiran khasnya , hinata sempat terpesona tapi ia langsung melihat kearah Tsunade
" Apa kau sedang sibuk hinata ? " Tanya Tsunade
" Ti-tidak , me-memangnya ada apa Tsunade-sama?" jawab hinata
" Baiklah jika kau tidak sedang sibuk aku akan memberikan kalian misi " ujar Tsunade
" Misi apa Tsunade-sama? " Jawab Hinata dan Sakura bersamaan
" Karena ini permintaan dari Naruto sendiri jadi aku ingin Tim 7 dan Tim 8 ditambah Shikamaru dan Neji , Kalian aku minta membawa sasuke pulang ke konoha ! " Tegas Tsunade
" Baik ! " Ucap Mereka bertiga
Mereka keluar dari gedung Hokage , Karena sakura ada urusan di Rumah Sakit jadi naruto pulang bersama hinata , awalnya hening sampai naruto membuka pembicaraan terlebih dahulu
" Hinata ? " Tanya Naruto , Hinata yang merasa namanya di panggil melirik naruto
" i-iya?" Jawab Hinata
" Bagaimana jika aku saja yang member tau kiba dan yang lain serta shikamaru ? " Tanya naruto lagi
" Aaa- Ti-tidak apa apa Naruto-kun a-aku tidak ma-mau merepotkan " jawab hinata sambil mengibas ngibas kedua tangannya di wajahnya
" Tidak apa , lagi pula aku melihat mu seperti kelelahan ? " Tanya naruto , hinata yang mendapat perhatian naruto hanya biasa menahan malu apalagi saat naruto meletakan punggung tangannya di kepalah hinata , wajah hinata seperti kepiting rebus
" Kau tidak ap-" Hinata memotong perkataan naruto
" A-aku pergi du-duluan na-naruto-kun jaa " Hinata pun langsung lari meninggalkan naruto , sementara naruto entah apa yang membuatnya tersenyum melihat tingkah hinata.
Naruto P.O.V
Gadis itu selalu saja begitu , entah kenapa ada perasaan nyaman saat didekatnya , berbeda dengan saat bersama sakura , me-nge-ri-kan ! , tapi kenapa ya ? Hinata? Hyuga Hinata ? Apa aku jatuh cinta padanya ? bukankah aku hanya mencintai sakura ? tapi kenapa melihat hinata seperti itu rasanya aku ingin melindunginya ? ah , Hyuga Hinata
Naruto P.O.V End
.
.
.
.
Jam menunjukan pukul 04.30 , bagi sebagian orang mungkin lebih memilih tidur tapi tidak dengan Delapan orang ini mereka bersiap untuk pergi misi , tetapi mereka kelihatannya sedang menunggu seseorang
" Arrgghh! Sebenarnya di mana sih anak payah itu ! " ujar kiba yang kesal karena Naruto belum juga datang
" Te-tenang saja Kiba-kun , Na-naruto-kun se-sebentar lag pasti datang" Jawab hinata dengan lembut , membuat Kiba yang tadinya marah sedikit tenang karena melihat hinata tersenyum padanya , tetapi semua itu hilang karena melihat neji yang berada di belakang hinata melempar deathglare andalannya
" Hey ! Teman-temaaaan!" Teriak Naruto dari kejauhan
" Aaaah , Merepotkan sekali kau ini naruto ! " ucap Shikamaru yang kesal
" Haha maaf , maaf" Jawab naruto dengan cengiran khasnya
Bletak!
" Aaaa- i-ittai ! sakura chan kau kenapa sih !" Tanya naruto kesal
" Kau kemana saja hah! Kami sudah menunggumu tau!" Jawab sakura kesal
" A-aku tadi membereskan makanan dulu Sakura-chan " jelas Naruto sambil mengusap kepalanya yang benjol itu (?)
" Sudahlah sebaiknya kita segera pergi " Kata Neji dengan datar
Tim 7 dan Tim 8 ditambah shikamaru dan Neji berangkat untuk mencari sasuke yang menurut informasi ada di persembunyian Orochimaru , Setelah menempuh perjalanan yang jauh mereka akhirnya sampai di depan gua persembunyian orochimaru , tiba –tiba kunai melesat kearah mereka, mereka pun menghindari kunai itu
" wah wah wah lihat siapa yang datang ? " ucap sasuke dingin
" Sasuke kembalilah pulang ke Konoha!" Pinta Naruto
" Jawabanku masih sama ! yaitu TIDAK!" Bentak sasuke
" Aku akan menghajarmu ! aku akan tetap membawamu pulang!" Teriak Naruto
" Silahkan saja!" ucap sasuke
Saat Naruto ingin maju tiba tiba muncul asap , di balik asap itu ada 2 pria dan 1 wanita , ya itu adalah teman sasuke Jugo , Suigetsu , dan Karin ditambah dengan Zetsu putih dibelakang mereka yang jumlahnya lumayan Pertarungan pun Terjadi , Kiba melawan jugo , naruto melawan Suigetsu , Sakura melawan Karin , Hinata , Neji , Shino , dan Shikamaru melawan para Zetsu , sedangkan sasuke hanya menonton dari atas , Zetsu tak henti hentinya bermunculan , Sasuke pun hanya tertawa melihat Tim yang akan membawanya pulang malah kewalahan menghadapi musuh
" Kalian itu lemah! Tidak sebanding dengan ku ! Hahaha " Tawa sasuke dengan menyeramkan
" Sasuke , Seharusnya lawanmu itu aku ! " Teriak Naruto yang tengah menangkis serangan Suigetsu
" Diam kau Bocah ! Kau saja Tidak bias melawanku , apalagi melawan sasuke yang lebih kuat darimu ! " Ucap Suigetsu yang masih menyerang naruto
" Sasuke-kun kumohon pulanglah bersama kami ! " Kata sakura sambil menghindari Karin
" Apa kau bilang ! Aku tidak akan membiarkan sasuke ku itu pergi bersamamu ! " Teriak Karin sambil mengambil Kunainya
" APA KAU BILANG ! SASUKE KU ? SEJAK KAPAN SASUKE JADI MILIK MU HAAAHH! " Kelihatannya sakura sudah mulai berubah , Karin menyadari Cakra yang menyeramkan disekitar sakura , Karin Hanya meneguk ludahnya` Kami-sama tolong aku ! ` batin Karin
" Apa yang kau-" Ucapan Karin terputus melihat sakura yang sudah mempersiapkan Tinjuan mautnya
" Rasakan ini ! SHANAROOO! " Teriak Sakura dan
BUAAAARR!
Tanah yang berada di sekitar karin pun hancur, Lebih parah dari pada kata Hancur, untung saja Karin ditolong oleh Suigetsu yang lenyap dari hadapan Naruto , Melihat itu Naruto pun tidak menyianyiakan kesempatan ini , ia pun lari mengejar sasuke yang masuk ke Gua , saat Suigetsu menyadari naruto yang kabur , ia pun berniat mengejar naruto tapi sayang Suigetsu telah ditangkap dengan Jutsu milik Shikamaru.
" Mau kemana kau ? " Tanya Shikamaru dengan senyum kemenangan , Mereka pun Bertarung membiarkan Naruto melawan Sasuke
Keadaan di gua pun sepi Hanya ada Dua Sahabat yang Bersiap Bertarung
" Sasuke Kembalilah ke konoha ! " Tegas Naruto ia pun menyerang sasuke dengan Kunai nya , sasuke sempat menghindar walau pipi sasuke sedikit Tergores
" SAMPAI KAPANPUN AKU TAK AKAN MAU! " Teriak sasuke agar tak kalah dari Naruto , Sasuke pun membangkitkan Susanoo -Miliknya , Naruto pun bersiap melawan sasuke dengan Sedikit bantuan dari Kurama , ya walaupun Naruto memang belum pandai mengendalikan Kyubi tapi ia sudah berusaha walaupun ia hanya bias mengendalikan kyubi sedikit demi sedikit , Pertarungan sengit pun terjadi , Cakra Naruto sudah hampir habis , Sedangkan Kurama Sedang meditasi untuk mengembalikan Cakranya , Sasuke juga tampaknya sudah kelelahan Mata Mangekyou Sharingannya Berdarah sampai kepipi Sasuke , Sasuke pun menahan sakit akibat menggunakan Susanoo terlalu lama , Tapi Sasuke melihat peluang untuk mengalahkan Naruto yang sudah kelelahan , Naruto mencoba bangkit tetapi ia tidak bisa ia masih duduk naruto hanya berharap cakranya bisa secepatnya pulih kembali , Tapi naruto terkejut melihat sasuke yang berlari mengarahkan Pedangnya menuju Naruto
" Bersiaplah menghadapi kematian NARUTO ! " Teriak sasuke yang hampir mendekati naruto
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Aaa ini Fanfic pertama aku... maaf kalau masih berantakan juga typo, abal-abal, Gaje karena baru pertama buat Fic
Mohon Kritik dan juga Sarannya yaa ! Ditunggu \m/
Mohon di
R
E
V
I
E
W
.
.
.
V