Memang, cinta itu apa ?
Jika ia ada .. kenapa begitu sulit untuk menyadarinya..
Bahkan… dengan apa dan kenapa ia ada.
Aku tidak mengerti.
Jika.. ia tahu. Ini akan mudah… mungkin.
-YOU ARE MY DESTINY-
Disclaimer: Masashi Kishimoto
Warn: OOC, AU, etc
Don't like don't read!
excerpts from film 'you are my destiny'
Oo SASUHINA oO
Hinata POV
"selamat hinata, berkat desain yang kau buat berhasil diiklankan dan sepertinya akan sukses !"
Kata-kata presdir tadi siang masih teriang dikepalaku.. uhhhh~ senangnya, usaha ku tidak awalnya sempat ada masalah. Tapi , sekarang baik-baik saja. Ini berkat teman-teman…dan juga sasuke.
Mmmh…aku jadi ingin bertemu dengannya,
Tapi tidak ! baru saja dia mengantarkan aku pulang.. hahaha ..sepertinya aku terkena penyakit rindu.
Normal POV
"aku pulang !"
Hinata keluar kamar, menyambut ayah angkatnya terus menghiasi bibirnya.
"sepertinya kau senang sekali hinata, boleh aku tahu? Kabar senang apa yang dialami putri manisku ini…" ujar beliau cerah.
hinata tertawa, saat ia akan berbicara..muka ayahnya yang semula cerah berubah mendung. Ia melihat arah mata ayahnya tajam menuju pintu masuk dibelakangnya, hinata menoleh..
"mau apa kau kemari?" teriaknya
Hinata tersentak kaget… ka gaara..
Gaara menghela nafas berat," a, ayah… aku pulang. A, aku..minta maaf "
"aku tidak sudi kau kembali lagi ! kau pembuat malu keluarga…tidak malu kah kau datang lagi? Setelah apa yang kau perbuat dengan putri keluarga uchiha, uchiha hana ! " makinya.
"aku tahu, yah…maafkan aku "ujarnya lirih.
"ayah…apa yang terjadi?" Tanya hinata
Ayahnya menghela nafas berat, gaara menatapnya sedih.
Seperti slide muncul difikiran hinata, setelah ayahnya menjelaskan semua apa yang terjadi…pernikahan….sang calon pengantin perempuan kabur….kepalsuan kehamilannya juga..dan rasa menatap kakaknya tidak percaya.
Lalu pengorbannya apa tidak berarti, atau malah berhasil?
Hinata tersenyum. Ia menyambut kakaknya supaya duduk disampingnya..ayahnya bingung, perlahan amarah sang ayah memudar setelah hinata bersedia memaafkan kakaknya dan membujuknya berumpul kembali dikeluarga angkatnya dan menyimpan luka lama di pojok hatinya. Kelu .
ooOoo
"aku senang sekali "
Hinata melirik sasuke disampingnya,
" akhirnya..kita tidak jadi bersaudara hinata.." tatapnya lembut.
Hinata tersenyum.
"aku juga…"
"aku tahu..adikku , hana…dia bodoh. Tapi aku mensyukuri kebodohannya. Ia membatalkan ..mmmh, tidak ! dia kabur. Dengan gaun pengantinnya itu..haha"
"hei…tidak seharusnya kau berbicara begitu, sasuke ! "
Sasuke tertawa.
Ia menatap hinata disampingnya, dimobil sport pribadinya, mengantar hinata biasa, itu menyenangkan baginya.
" apa?" hinata heran.
CKITTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT …
Hampir saja…diperempatan . sasuke menabrak mobil didepannya yang akan berbelok.
"kau tidak apa-apa hinata? " sasuke menatapnya cemas..
"aku tidak apa-apa" hinata masih syok.
Sasuke keluar mobil. Menghampiri mobil yang sembrono itu..tapi, seharusnya ia .
Tapi..
##############################33333
"ma, mata ku sasuke…" hinata memegang sebelah matanya. Terlihat darah segar mengalir dibalik tangan yang menutupi matanya.
Sasuke seperti berputar dunianya.
"kau ! apa yang kau lakukan dengan hinata…kasar sekali kau pada wanita…"sasuke marah kepada pemuda yang tidak terima dituduh menyetir sembrono itu ulah sasuke, malah memberontak dan menghajar sasuke. Tapi..hinata kesayangannya yang terkena…
.
Maaf gaze…
Baru pemula memang begini. Hahah *ditendang*
Maaf juga baru sedikit sekaliiiiii….
Sedikit sedikit menjadi bukit :p
Kritik dan sarannya kepada para senpai…
Jangan lupa review !1 m(_ _)m
