DETECTIVE

Author: Sebaekkiebyun

Rated: T

Cast: All member EXO

Genre: Horor Misteri, little bit romance and comedy

Semua cast disini bukan milik saya, tetapi milik Tuhan Yang Maha Esa dan SM Ent. But, the story is mine! Please don't copy my story!~ TYPO EVERYWHERE~

#DETECTIVE Chapter 1

12 Mei 2048

Baekhyun melihat ke sekeliling bangunan yang ada di sekitarnya. Bangunan yang pertama kali ia kunjungi. Sebuah sekolah berasrama yang terkesan 'horor' itu membuat Baekhyun bergidik ngeri. Tiba-tiba, seseorang memegang pundaknya.

"Hai!" sapa orang itu. baekhyun yang tampak terkejut langsung menoleh kebelakang. Ia melihat pria – yang mungkin lebih tua darinya – tersenyum kearah Baekhyun.

"Kau pasti murid baru itu kan? Perkenalkan, aku Luhan, ketua asrama disini. Mari kuantarkan ke kamarmu," sapa Luhan sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan kepada Baekhyun.

"Aku Baekhyun, Byun Baekhyun," jawab Baekhyun sambil membalas uluran tangan Luhan.

Luhan dan Baekhyun berjalan beriringan. Keheningan tercipta diantara mereka. Akhirnya, Luhan memecah keheningan itu.

"Mengapa kau ingin bersekolah disini? Bukankah sekolah asrama di Korea juga banyak?" tanya Luhan.

"Ah itu… orang tuaku yang memasukkan ku kesini. Mau tak mau aku harus menurut," jawab Baekhyun sambil melihat ke sekelilingnya.

"Ah, itu kamarmu!" tunjuk Luhan. Baekhyun pun membuka pintu tersebut. Terlihat seorang pria yang mungkin seumurannya itu sedang bermain gitar. Pria itu melambaikan sambil berkata "Hai!"

"Dia Chanyeol, teman sekamarmu. Kau bisa berkenalan dengannya. Aku tinggal dulu, ya. Jadwal setelah ini adalah kelas pertamamu. Jangan sampai kau terlambat!" ujar Luhan sambil pergi meninggalkan ruangan itu.

Baekhyun menaruh kopernya di dekat meja belajar yang sekarang menjadi miliknya. Baekhyun yang masih agak canggung dengan teman seasramanya itu hanya memilih diam saja.

"Hai!" sapa Chanyeol memecah keheningan. "Kau murid baru disini, ya? Perkenalkan aku Chanyeol, Park Chanyeol!"

"Ehm.. Baekhyun, Byun Baekhyun," jawab Baekhyun gugup.

"Hahaha… tak usah canggung. Aku tidak akan memakanmu. Apakah aku terlihat seram di matamu?" tanya Chanyeol sambil bercanda.

Baekhyun hanya tertawa kecil kemudian ia membereskan barang bawaannya. Chanyeol melihat Baekhyun yang kesusahan menaruh beberapa bajunya di lemari atas. Ia pun membantu Baekhyun membereskan barangnya. Baekhyun yang merasa terbantu hanya tersenyum.

"Cepatlah! Kita akan memulai kelas pertama kita!" panggil Luhan dari luar kamar Chanyeol dan Baekhyun.

.

.

.

First Class, 9.00 PM

"Aku masuk ke kelas duluan. Kau tunggu saja diluar kelas sampai guru pengajar datang," kata Chanyeol dan Baekhyun hanya menanggapinya dengan mengangguk.

Baekhyun menunggu sekitar 15 menit sampai guru pengajar itu datang ke kelasnya. Bekhyun melihat seorang guru yang sepertinya akan masuk ke kelasnya. Guru itu melihat Baekhyun dan segera menghampirinya.

"Kau pasti murid baru itu!" sapa guru itu.

"Oh, annyeonghaseyoKim songsaenim" Baekhyun membaca nama guru tersebut di nametag yang ia kenakan.

"Annyeonghaseyo! Ayo masuk kelas," ajak guru tersebut.

Kim songsaenim membawa Baekhyun masuk ke kelasnya. Semua murid yang tadinya ribut langsung terdiam sambil menatap Baekhyun. Baekhyun merasa malu karena sekarang semua pandangan hanya tertuju padanya.

Kim songsaenim pun menyuruh Baekhyun memperkenalkan dirinya.

"Annyeonghaseyo! Baekhyun imnida," Baekhyun memperkenalkan dirinya dengan sangat singkat kemudian membungkukkan tubuhnya 90 derajat. Baekhyun pun melangkah ke arah bangku disamping Chanyeol.

"Hey, Chan! Dia itu guru apa?" tanya Baekhyun sambil menunjuk Kim songsaenim.

"Dia guru musik. Tenang saja, dia bukanlah guru yang galak," jelas Chanyeol.

"Dari wajahnya, dia tidak terlihat galak, Chan" jawab Baekhyun sambil langsung memperhatikan pelajaran.

.

.

.

First break, 10.10 PM

Saat istirahat, banyak murid yang mengerubungi bangku Baekhyun hanya untuk sekedar berkenalan. Chanyeol yang duduk di sebelah bangku Baekhyun hanya diam mendengar banyak pertanyaan yang dilontarkan oleh teman-teman sekelasnya itu.

Saat semua sudah bubar, Baekhyun pergi menuju ke kantin bersama Chanyeol. Sampai saat ini, Baekhyun hanya mengenal Chanyeol, teman sekamarnya dan Luhan, kakak kelasnya dan ketua asramanya.

"Kau mau beli apa, Baek?" tanya Chanyeol.

"Aku ingin Ddeokboki," jawab Baekhyun "Dan juga jus jeruk,"

"Baiklah. Aku akan memesankan makanan dan kau carilah bangku yang kosong. Kusarankan yang ada di dekat taman," kata Chanyeol langsung pergi.

Baekhyun pun mencari bangku yang kosong. Banyak tatapan aneh menuju ke arah Baekhyun. Secara, Baekhyun adalah murid baru, maka semua siswa yang berada disitu menatapnya.

Tak sampai 5 menit, Baekhyun akhirnya menemukan bangku kosong. Seperti yang disarankan Chanyeol, ia memilih bangku yang berada di dekat taman. Sambil menunggu Chanyeol, Baekhyun memainkan ponselnya. Ia melihat seorang pria yang ternyata Luhan.

"Hai, Baekhyun! Ketemu lagi!" sapa Luhan.

"Luhan hyung!" sapa Chanyeol dari kejauhan sambil membawa makanan pesanannya dan Baekhyun.

"Hai, hyung! Bertemu lagi," jawab Baekhyun dengan senyuman manisnya.

"Bolehkah aku bergabung bersama kalian?" tanya Luhan dibarengi dengan kedatangan Chanyeol.

"Of course, hyung," jawab Baekhyun.

.

.

.

Chanyeol dan Baekhyun pun kembali ke kelasnya. Baekhyun melihat seorang siswa – yang tampak suram menurutnya – berada di pojokan kelas. Baekhyun langsung menoleh kearah Chanyeol seraya memberi tatapan 'Siapa dia?'. Chanyeol yang mengerti maksud Baekhyun langsung menariknya keluar kelas.

"Dia Oh Sehun, murid paling suram di kelas ini. Apa yang membuatnya seperti itu aku tak tahu. Yang aku tahu, kakaknya pernah terbunuh di kelas itu, tepatnya di bangku yang di tempati Sehun tadi," jelas Chanyeol.

Baekhyun merasakan perasaan tidak enak. Entah apa yang terjadi padanya, teman-temannya, dan sekolah ini.

Chanyeol melihat Baekhyun yang tiba-tiba menjadi khawatir langsung menariknya pergi dari kelas mereka. Chanyeol mengajak Baekhyun untuk berkeliling sekolah. Ya, sekedar untuk memperkenalkan sekolah ini kepada Baekhyun.

"Bukankah kita bisa telat masuk kelas?" tanya Baekhyun bingung.

"Hey, tenanglah! Waktu istirahat masih ada 30 menit. Mari kuajak berkeliling sekolah luas ini sekaligus menyeramkan," Chanyeol melirihkan kata 'menyeramkan'.

Baekhyun yang sejak tadi merasa tidak enak, mendengar Chanyeol berkata 'menyeramkan'. Meskipun lirih, Baekhyun dapat mendengarnya. Baekhyun mengusir pikiran-pikiran yang tidak-tidak itu.

Sudahlah Byun Baekhyun, tak usah dipikirkan, batin Baekhyun.

.

.

.

"Mau kuperkenalkan dengan teman dekatku?" Chanyeol menawarkan diri. Baekhyun yang sedari tadi hanya terpusat pada pikiran-pikirannya hanya mengangguk. "Baiklah, tunggu di kamar,"

Sambil menunggu Chanyeol, Baekhyun memandangi sekeliling kamarnya. Baru kali ini Baekhyun merasakan seperti hal…. mistis? Entahlah Baekhyun juga tak tahu. Ia merasakan perasaan tak enak saat ini.

Tanpa disadari Baekhyun, Chanyeol kembali sambil membawa temannya. Seorang pria yang lebih tinggi dari Baekhyun tetapi lebih rendah dari Chanyeol itu tersenyum ke arah Baekhyun. Baekhyun pun membalas senyumnya.

"Baekhyun, dia Jongin. Kim Jongin," kata Chanyeol memperkenalkan temannya itu.

"Annyeonghaseyo, Baekhyun-ssi! Kim Jongin imnida. Bisa dipanggil Jongin atau Kai," kata Jongin memperkenalkan dirinya.

"Annyeonghaseyo, Jongin-ssi! Byun Baekhyun imnida," Baekhyun memperkenalkan dirinya.

"Selamat datang di sekolah asrama ini Baekhyun-ssi. Aku harap kau lebih berhati-hati ke depannya," kata Jongin.

Raut muka Baekhyun berubah drastis. Dia bingung apa yang dimaksud Jongin. Berhati-hati? Apa maksudnya?

Chanyeol yang menyadari Baekhyun yang kebingungan sekaligus khawatir langsung menanggapi, "Hey, Baek, tak ada yang perlu dikhawatirkan disini."

"Bukannya tadi kau yang bilang sendiri kalau sekolah ini menyeramkan?" tanya Baekhyun, kemudian ia pergi ke kamar mandi. Takut terjadi apa-apa kepada Baekhyun, Chanyeol pun mengikutinya.

"Kau mau ikut?" tawar Chanyeol kepada Jongin.

"Tak usah. Aku akan mengerjakan tugas Fisika ku," jawab Jongin kemudian meninggalkan kamar Chanyeol dan Baekhyun itu.

.

.

.

Baekhyun yang akan masuk ke kamar mandi kaget melihat cairan merah pekat keluar dari bawah pintu kamar mandi. Baekhyun pun mundur beberapa langkah.

Apa ini? Tanya Baekhyun dalam hati. Baekhyun pun mencium cairan tersebut. Ia kaget. Segera di bukanya pintu kamar mandi tersebut.

Bersamaan dengan itu, Chanyeol datang menghampiri Baekhyun. Baekhyun ketakutan melihat mayat seorang siswa tergeletak di lantai kamar mandi.

"Apa yang terjadi disini?" tanya Chanyeol.

"Entahlah, aku juga tak tahu. Tadi aku melihat sebuah cairan berwarna merah dari bawah pintu kamar mandi. Setelah kucium, ternyata itu darah. Kemudian aku membuka pintu kamar mandi. Dan…" perkataannya di potong oleh Chanyeol.

"Kim Ri Hee, murid terpintar kedua di kelas sebelah. Ayo cepat kita melapor ke Park songsaenim. Dia wali kelas kelas sebelah." Ajak Chanyeol.

Apakah akan terjadi pembunuhan seperti di hari itu lagi? Tanya Chanyeol dalam hati.

.

.

.

# TBC … #

Cerita horror misteri yang baru pertama kali gue buat yeay~~ maaf ya kalo memang aneh :( .. gue tiba-tiba pengen buat ff ini karena habis nonton Death Bell tapi yang pertama :3 udah pada pernah nonton kan? Hehehe…

Ff ini juga gue buat karena EXO comeback dan comeback nya gue ke ffn :3 akun ffn lama g ague buka soalnya hampir lupa password sih -,-"

Untuk ff yang sebelumnya, mungkin ngga bisa di lanjut sekarang karena gue udah lupa alur ceritanya -,-" habisnya udah lama gue ga nulis ff.. selain itu, sekarang gue hobi banget nonton drama – See you next chapter :3 (semoga ff ini gak terhenti lagi -,-)