The Real Love
Chapter 1
[Naruto Fanfic by Cherry]
Sakura memandang jam dinding di kamarnya, waktu menunjukkan pukul 7 pagi, ia buru-buru keluar dari kamar.
"Jarang sekali kamu bisa bangun pagi seperti skarang." ujar Hinata saat Sakura sampai di ruang makan.
"Yah,setelah berusaha keras untuk bangun pagi." Sakura tersenyum pada sepupunya itu.
[Sakura dan Hinata adalah sepupu. Mereka sangat dekat sejak kecil, bahkan selalu sekolah di tempat yang sama. Sejak orang tua Hinata meninggal 3 tahun yang lalu, Gaara, ayah Sakura meminta Hinata tinggal bersama keluarga mereka, memang.. Hinata sudah seperti anak sendiri bagi orang tua Sakura. Seperti biasanya, Tuan Gaara n Nyonya Ino, sedang melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri…Dan di saaat seperti ini, cuma Hinata yang selalu menemani Sakura]
"Oia, bagaimana dengan Neji?" Sakura menatap Hinata dengan penuh Tanya.
Hinata terdiam sebentar, "hum.. Neji? aku tidak dapat kabar apa2 soal dia.. mungkin terlalu sibuk di sana." ujar Hinata tentang kakaknya yang kuliah di luar negeri.
"Dia terlalu jarang memberimu kabar, mungkin sesekali kita harus menyusulnya ke….." sahut Sakura lagi.
"Sudahlah,tidak apa2.. Dia itu sibuk kuliah, bukan main2, Sakura! Aku tidak mau menganggunya." potong Hinata. dengan nada dingin.
"Yah,terserah kamu. Ayo ke skolah." Sakura tersenyum ceria.
Hinata mengangguk,lalu mengikuti langkah sakura ke luar rumah.
D sekolah… [Catatan author: Mereka SMA]
"Sakura!"
Sakura menoleh ke arah asal suara itu, "Hey, ada apa Naruto?"
"Hihi.. tidakk..aku cuma mau menyampaikan pesan dari temanku.." Cowok itu tersenyum usil. Hinata hanya mengamatinya dengan pandangan dingin.
"Temanmu? Siapa?" Sakura membalas senyum Naruto.
Naruto menyerahkan kertas kecil ke tangan Sakura, "Ini pesannya, kamu baca saja sendiri yah. Aku cuma di suruh menyampaikan. Tapi yang pasti,dia teman sekelasku. hehe..Aku ke kelas dulu, sampai nanti Sakura!"
"Tapi.." Sebelum Sakura bertanya lagi, Naruto sudah masuk kembali ke kelasnya.
"Siapa yah.." batin Sakura dalam hati.
"Ayo masuk kelas, sudah bel." ujar Hinata.
D dalam kelas, Sakura tidak memperhatikan pelajarang yang diajarkan sensei. Dia teringat pesan tadi. Buru-buru Sakura mengambil kertas kecil itu,lalu membukanya…
Hay…
Namamu Sakura,kan?
Nama yang cantik… seperti orangnya..
Oia, aku Sasuke…
Kalau tidak keberatan, aku ingin menjadi temanmu..
Kalau kamu mau, tunggu aku di kantin nanti siang.
Sasuke…
Sakura mengulum senyum membaca pesan itu, Sasuke… bukankah dia cowok idola dari kelas sebelah?.... Uhm… tapi tak apalah…aku bisa menambah teman…batin Sakura…
Sakura melipat kertas itu dan kembali menatap bukunya..
"Sakura! Apa kamu mendengar kata2-q barusan?" tegur sensei yang tiba2 sudah berdiri di samping meja Sakura.
"Ngg..." Sakura tidak bisa menjawab.
"Tolong konsentrasi dalam pelajaranku, aku tidak mau ada yang mendapat nilai jelek! Dan itu bukan cuma untuk Sakura saja, tapi untuk kalian smua...apa kalian paham?" tegas sensei.
"Iya sensei.." ujar murid2 yang lain.
"Kamu kenapa,Sakura?" Kakashi,teman di belakang Sakura bertanya.
"Tidak...tidak ada apa2..." Sakura menyembunyikan wajahnya yang masih bersemu merah, karena membaca surat Sasuke tadi.
"Kamu sakit yah?" Kakashi mengamati Sakura.
"Tidak koq..aku tidak apa2, Kakashi.. "
"Yah sudahlah.." sahut Kakashi akhirnya...
Sakura kembali terdiam dan menatap lipatan kertas d genggamannya, ia sedikit kesal...karena gara2 surat itu.. ia ditegur sensei..
Tapi hatinya tersenyum saat membaca surat itu...
Sakura menghela nafas panjang, "Baiklah, mungkin aku akan menemuinya nanti."
Ia tidak tau…ada sepasang mata yang memperhatikan senyum-nya dari kejauhan…
Bahkan sampai pelajaran selesai pun,sepasang mata itu masih saja menatap Sakura.
Ada tatapan iri, tapi disertai rasa penasaran...
TBC~~~
[Ini fanfic pertama saiia ^^ jgn lupa reviewnya yah ^^]
[Sry klo pendek..maklum,saiia pemula.... ^^Hohhoho]
~Lady Chae-Rie~