suara denting antara pisau dan alas telanan memenuhi dapur di dorm. Terlihat pria mungil tengah sibuk memotong wortel berniat membuat sesuatu yg hangat untuk malam yg cukup dingin.

'grep'

sepasang tangan melingkar erat di pinggang yg mungil. Sang mungil itupun berjengit kaget lalu mendengus kesal.

"hyunggg..." ,yg dipanggil diam saja, tetap melanjutkan kegiatan acara memotong nya.

"Kyungsoo hyungg" Panggilnya semakin manja dan kepalanya semakin masuk kedalam leher hyung nya. sedikit mengendus endusnya sesekali mengecup. Yg di kerjai lehernya mulai menggeliat risih akibat ulah jongin.

"soo, baby soo~~, jagiya, uri mochi-ya ~"ucap jongin gemas, dia tau bahwa kekasihnya itu sedang tidak mau diganggu padahal dia ingin bermanja ria dengannya. hei!c'mon guys apa kalian tidak tahu bahwa hari ini mereka hanya ditinggal berdua? ayolah jongin hanya ingin bermanjaan dengan kekasihnya tapi malah dia selalu di acuh kan.

Tidak kehilangan akal, jari jari jongin mulai nakal menggerayangi perut Kyungsoo.

"jongin!! yak! apa kau tidak bisa diam?! biarkan aku menyelesaikan ini dahulu" ,Kyungsoo kesal tangannya yg memegang pisau ia pegang erat seakan takut lepas kendali jika memotong tangan nakal kekasihnya itu.

jongin terkikik, menambah kadar kesal dalam diri Kyungsoo.

"ayolah hyung, tinggalkan itu dulu lihat aku, saat ini kita hanya berduaㅡ

"lalu?" potong Kyungsoo cepat.

"yeaahh.. ayo lakukan sesuatu" ucap jongin menyeringai

Tubuh Kyungsoo tiba tiba berbalik menghadap Jongin mengacungkan pisau tajamnyadan yeah pas sekali menghadap wajah tampan jongin. Jongin menatap datar, dia tidak takut sama sekali. Malah dia merencanakan sesuatu yg hebat. oh apa itu?

"soo kumohon turunkan pisau itu"

"tidak"

"jika tidak, aku akan menciummu"

"apa kau takut kim jongin?" ucap Kyungsoo menyunggingkan bibirnya. hei apa apaan itu ujar jongin dalam hati oh ayolah itu tidak menyeramkan bagiku, oh lihat pipinya semakin terangkat, benar benar aku ingin memakannya sekarang juga geram Jongin dalam hati.

"seharusnya kaulah yg takut padaku sekarang" balas jongin tak ingin kalah.

"huh!" Kyungsoo mendengus meremehkan ucapan Jongin.

karna hup jongin menjatuhkan pisau yg berada di genggaman Kyungsooㅡ lebih tepatnya di depan wajahnyaㅡ

'tlang' pisau jatuh ke lantai, tangan Jongin mulai mengambil alih tangan Kyungsoo menggenggamnya dan mulai menggiring tubuh kyungsoo ke dinding.

mengunci kedua tangannya keatas. Bibir jongin menyeringai, Kyungsoo menatapnya was was.

"jo.. jonginnie.. yak! lepaskan aku! kau benar benar!"

"sssttt.. jangan berisik soo" ucap Jongin seduktif. oh jika kalian lihat jongin sekarang ini dia benar benar seperti bajingan tampan yg memaksa anak sekolah dasar disudut gang! sungguh! lihat saja dengan kemeja birunya dengan dua kancing atasnya yg biarkan terbuka menampilkan dada berototnya.

'dia seksi' batin Kyungsoo tanpa sadar dan sukses membuat pipinya menampilkan semburat merah jambu.

"yak! terserah! sekarang lepaskan aku atauㅡ

'cup'

Mata Kyungsoo melebar terkejut karena kim fvcking jongin mengecup bibirnya tiba tiba.

"apa apaan kau yak! kim

'cup'

"kim jongin! aku benar benar membenㅡmmpfttt..

Jongin membungkam bibir Kyungsoo dengan bibirnya melumatnya dengan lembut penuh cinta. Yang dicium mulai terbawa suasana, mengalungkan tangannya ke leher jongin dan mulai ikut andil dalam acara mari melumat bersama mereka.

END