Hai~ hai~
Kangen author gak? ^^/dikejar massa/
E-eh?! Maafkan author yg tiba2 ngilang o.O!
Kejebak writer-block tanpa terduga-eak! Jgn pake tomat!?
/Dilempari tomat/
TT_TT
Btw :3 author ikut Square Line dn inilah hasilnya^^
Crack dn receh asli xD
Mudahan Suka :3
.
.
.
.
Touken Ranbu©DMM GAMES/NITRO+
.
.
.
.
Summary: Tsuru yang berniat untuk menyambut malah tercyduk.
Apa yang akan seorang (seekor) Bango lakukan?
Murid baru di SMA Honmaru cukup membuat seorang Tsurumaru Kuninaga kesal bukan kepayang.
Masalahnya, cowok dengan nama Daihannya itu gak cuma nyebelin, tapi juga playboy kelas kakap.
Kayak guru fisika genit dengan marga Munechika yang sukanya peletin muridnya sendiri.
Mana Manab dah kecyduk pula.
Dasar pedo...
Lah, kok off topic? Udah ah, intinya, Tsuru paling benci ma Daihannya, dan dia akan 'menyambutnya' dengan bener.
Pertama-tama, air bekas ngepel di atas pintu.
Tsuru menyeringai dari balik tembok, menunggu saat-saat yang tepat agar bisa mengabadikan momen yang ia tunggu.
Pintu perlahan dibuka semakin lebar dan-
Byuurr!
"Waaah-mmph!"
"Naki? Kau baik-baik sa-?!"
Tsuru facepalm.
Salah sasaran.
Mending kabur dari pada kena hukum.
Dan si Bango pun terbang meninggalkan TKP.
Waktunya bagian kedua.
Tulisan 'Tendang Aku' harusnya bisa.
Niat busuk Tsuru belum kandas, dan ia yakin kali ini akan berhasil.
Sasaran di temukan sedang bergosip dengan janda tetangga, Kashuu Kiyomitsu.
Dengan senyum pepdosden, Tsuru melangkah.
Puk!
"Cieee~! Godaan Kashuu, lu ntar di tebas mantan lakinya." Ujarnya, menyeringai kecil kearah Kashuu yang memalingkan muka.
"Cih. Diem lu, Bango."
Tsuru hanya tertawa sebelum memutuskan untuk pamit dan pergi.
'Kali ini! Pasti kena!'
"Adauuu! Napa lu nendang gua, nyett!"
Langkah Tsuru terhenti, dan dengan perlahan berbalik.
Ijum sedang memerahi Hasebe yang gak kalah sangar.
"Lu yang minta! Geblek!"
Tsuru menggeram kepada dirinya sendiri.
Kertas itu ada di punggung Ijuminten!
Bagian ke tiga.
"Ini harus berhasil..." gumam Tsuru yang sudah kesal dengan kegagalannya.
Last plan.
'Mangap, Midadar. Mudahan lu gak begal ato santet gua...'
Dengan tekad baru, Tsuru melacak sasarannya.
Tit...tit...tiiiiitttttt...! Tit!tit!TIT! WOI BANGO SARAP! MEREKA DISONO!
'Njirrr, radar gua minta di ganti =_='
Seringai keji mulai menampakkan jati dirinya sendiri.
"Mudahan adek lu yang belajar dukun gak nyantet gua, Ichi..." gumamnya, sebelum mulai berlari kearah kedua sosok yang sedang berbincang dibawah pohon.
"Eh? Tsurumaru-dono-!?"
Pasti kali ini berhas-!?
Buukkk...
Malah dirinya yang tersandung batu akik(/slap!/ Gak!)
Dan jatuh tepat ke dekapannya seorang Daihannya.
Ichigo pun cuma menutup matanya, berusaha untuk menghapus posisi ambigu kedua teman sekelasnya ini.
Tsuru mengerjap heran waktu ada lengan yang merangkul pinggangnya.
Seringai dari Daihannya membuatnya ingin muntah.
Btw...
Ehem..
"DASAR MESUM!"
PLAK!
Pipi mulus Daihannya dihiasi cap tangan merona dari tangan Tsuru.
Tsuru menggeram kearahnya, dan cepat-cepat melangkah pergi.
Wajahnya semerah kutek Kashuu.
'Sialaan!'
"...ummm, apa sudah selesai..?"
Daihannya menyeringai kecil sebelum menghela nafas panjang.
"Iya, Ichigo. Bango cantiknya sudah pergi."
Kata2 kerikil Author :3
Ni banyak joke dri SQ yg author join xD
Kyak Manab itu bukan Typo, memang di SQ dipanggil gitu gegara ad yg typo di SQ, dn skrag Manab menjadi panggilan resmi :3
Si Mida jua xD, kebiasaan Author yg suka asal ancem Nyantet dan Begal yg mulai ambigu xD(ku ganti chara jdi Kasen btw ^^)
Soal Dai x Tsuru, tu juga gegara SQ xD
Overall, ni fic cuma sekedar parody dri SQ chatroom :3
Makasih udah mampir :3
