Rookie 9 dan Akatsuki main 'Truth or Dare'

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Warning : OOC, typo, nista, GaJe, ada 'sedikit' unsur Yaoi, banyak percakapan, dll.

FYI : 'xxxxx' = bisik-bisik atau dalam hati -?-

Saat itu Akatsuki datang ke Konoha untuk mengambil Kyuubi.

"Berikan Kyuubi atau Konoha akan kuhancurkan! Huahahahahahaha… uhuk… uhuk…"

'Eh, ini ketua Akatsuki kok gak berwibawa sama sekali ya?' Tanya Chouji

'Ck.. medokusai.'

"HEY KALIAN! KENAPA BISIK-BISIK?" Tanya Pein menggelegar

"Karena leadernya Akatsuki payah!" seru Kiba menantang

"UAPA?"

'Tapi yang dikatakan pemuda anjing itu benar, kamu tuh emang payah dan tidak berwibawa.'

'Ngomong lagi kubunuh kau.'

'Aku'kan tidak bisa mati lagipula itu trademark Mizukage.'

'Diam!'

'Baiklah.'

Tiba-Tiba DBUM!

"Pahlawan Konoha sudah datang!" seru Naruto lantang

'Cih, dasar baka dobe.'

"Kyuubi rupanya, ikut aku atau Konoha akan hancur."

"Ogah! Sape loe!"

"Kalau begitu bersiaplah! She-"

"STOP! Berantem itu nggak baik! Gimana kalau main Truth or Dare aja?" kata Tobi anak baik.

"Kayaknya seru tuh, gimana caranya?" kata semua anggota Rookie 9 plus Akatsuki minus Pein dan Tobi

"Jadi cara maennya, kalian muter ini (Tobi ngeluarin pisau lipat lalu membuka satu lipatan pisaunya agar lebih jelas menunjuk ke siapa *gak etis kalo pake penggaris hehehe*) terus kalau menunjuk salah satu dari antara kita maka harus memilih Truth yang berarti mengatakan fakta atau Dare yang berarti harus mau melakukan tantangan yang diperintahkan. Yang berhak untuk bertanya atau memberi perintah adalah yang kena sebelumnya, untuk yang kena pertama menurut Tobi anak baik yang berhak menanyai adalah Tobi! Tobi yang akan meriksa kebohongan pakai alat ini (ngeluarin alat pendeteksi kebohongan) trus Tobi juga yang akan menentukan sesuai atau tidak dengan perintah. Tenang saja, Tobi akan adil sebab Tobi anak baik."

"Asyik! Ayo mulai!" seru Naruto bersemangat

XDD XDD XDD

Jadilah mereka main Truth or Dare, yang pertama menunjuk ke Deidara.

"Oke senpai, pertanyaan dari Tobi adalah… Senpai ini laki-laki atau perempuan?"

"LAKI-LAKI un! Mau kuledakkan kau, un?"

"Pasti dia bohong! Yey! Skor 1-0" teriak Naruto

"Dia jujur." Kata Tobi

"UAPA? Cantik begini cowok?"

BLETAK

Narutopun mendapat 'hadiah' jitakan dari Sakura

XDD XDD XDD

Kemudian Deidara memutar benda tersebut dan menunjuk kearah Sasuke, Sasuke memilih Dare karena nggak mau aib-nya terbongkar. Mau tahu apa? Tanya sendiri sama Sasuke *Dipukuli readers*.

"Oke un, kamu harus bilang aku benci tomat dan aku benci Naruto sebanyak dua kali, un"

"A… Aku be… benci… To… Tomat… A… Aku… be… benci… Naru… Naruto… A-"

"HUEE! Sasuke jahat! Aku minta putus!" teriak Naruto

"Naruto, jangan nangis. Nanti perintahnya nggak sah kalo kamu nangis, karena aku nggak bakal lanjutin kalo kamu nangis."

Semua yang liat langsung pura-pura muntah.

"GAGAL! Skor 1-0!" (ceritanya Sasuke dipihak Konoha)

XDD XDD XDD

Ternyata putaran berikutnya berhenti di Naruto, Naruto yang tadi nangis dengan pose uke-nya sekarang udah ganti posisi dengan posisi cowok asli *digebukin Naruto FC* maksud saya sudah ganti dengan posisi 'cool' yang bikin Sakura memerah dan Hinata pingsan. Narutopun memilih Truth, lalu Sasuke bertanya,

"Kamu masih suka'kan sama aku?"

"TIDAK!" jawab Naruto lantang, dan hasilnya Naruto jujur.

"Alatmu pasti rusak! Naruto pasti masih suka sama gue!"

"Ih, pede loe gedhe! Gue sukanya sama Hikaru-chan!" (Naruto langsung pura-pura muntah dan author dikejar-kejar Naruto FC)

"Kali ini dia bohong."

"Berarti skor 2-0?" Tanya Pein

"Nggak, karena pertanyaannya bukan itu."

"Eh, kenapa loe bo'ong?" Tanya Sasuke

"Dipaksa author! Padahal aku mau bilang nama sesorang yang ada di sini tapi kata author itu dapat menyebabkan kecemburuan sosial."

Semua langsung cengo di tempat.

XDD XDD XDD

Putaran berikutnya berhenti di Itachi.

"Aku memilih Truth! Aku gak mau jadi kayak adikku!" kata Itachi sambil lirik-lirik Deidara.

'Eh, Uchiha itu ada yang cerewet ya? Setahuku Uchiha itu kalo ngomong irit banget.' Tanya Sakura pada Ino

'Gak tahu, yang ini kelainan kali.'

"Pertanyaan berikutnya… Kriput Itachi-san disebabkan apa ya?"

"Er… dicakar kucing ninja."

"Bohong." Kata Tobi

'Hey bisakah kau membelaku? Aku'kan temanmu.'

"Tidak bisa, Tobi anak baik harus jujur."

"Yey! Skor satu sama!" teriak Naruto

XDD XDD XDD

Kemudian benda tersebut menunjuk Pein, Itachi langsung menyeringai. Melihat seringaian Itachi itu, Pein langsung memilih Truth Karen takut akan disuruh melakukan hal yang iya-iya. Tepi yang Itachi harapkan sebenarnya adalah Truth karena Itachi mau bertanya

"Berapa majalah –piip- yang leader punya?"

"Aku tidak punya kok."

"Bohong." Kata Tobi

Kemudian terjadilah acara deathglare-deathglare-an -?- Konan men-deathglare Pein, Pein men-deathglare Itachi. Itachi Cuma nyengir.

"Eh, sampe kapan mau main? Cape nih gue."

"Yah lagi seru nih. Lagipula masih banyak yang belum, ada Sakura, Ino, Hinata, Shikamaru, Kiba, Chouji, Shino, orang mirip ikan itu, orang mirip Gaara itu, cewek rambut biru itu, orang yang bawa benda tajam itu, orang yang pake cadar itu dan orang yang mukanya dibelah dua itu." Kata Naruto

"Ya sudah akan dilanjutkan tapi besok ya!"

"OSH!" seru Naruto semangat

-TBC-

Naruto : Dasar author tak bertanggung jawab!

Sasuke : Naruto, kembalilah padaku!

A/N : Karena mereka sibuk kejar-kejaran pada akhirnya saya juga yang nutup! Bye! Sampai jumpa di Chapter berikutnya! Dan Review!