I REMEMBER

Main Pair :: DaeJae , DaeLo , Hunhan.

Slight :: Kristao , Banghim.

Cast :: Jung Daehyun,Yoo Youngjae,Choi Junhong, Jung (Bang) Yongguk , Kim Himchan , Wu Yi Fan a.k.a Kris , Huang Zi Tao.

Disc :: God, TSent, SMent , Their parents. But this Story is pure mine.

Summary :: Daehyun terpaksa meninggalkan Youngjae akibat Yongguk—appa nya tidak merestui hubungan mereka? Okay. Tetapi bagaimana jika Youngjae tengah mengandung anak Daehyun? Akankah Youngjae membesarkan-nya sendiri tanpa sosok Daehyun disampingnya? Ditambah Daehyun yang dijodohkan oleh appa-nya tanpa bisa menolak. [RnR] [DAEJAE] [DAELO] [HUNHAN] [slight BANGHIM] [slight KRISTAO]

FF INI JUGA DIBUAT UNTUK PARA READERS YANG KECEWA DENGAN "LOVE'S HURT" .TAPI DARI CHAPTER 7 YANG SEPERTI ITU, BUKAN BERARTI ENDINGNYA PASTI BEGITU KAN? SEMUA ADA WAKTU DAN HAMBATANNYA ^^ (kaya fisika aja pake hambatan2 -_- )

Tolong berikan Review ,boleh berisi tanggapan / pendapat tentang FF ini, krisar , koresi typo dll. Tanpa mengandung unsure Judge dan Bashing ^^ Kamsa (^.^)9

.

.

.

I DON'T KNOW WHY

ALL OF OUR HELL-LIKE MEMORIES

ARE STILL IN MY HEAD—I'LL REMEMBER

ALL OF OUR PAST DAYS, HOW YOU PLAYED ME

I COMPLETELY CHANGE BECAUSE OF YOU

-BANG YONGGUK DAEHYUN – I REMEMBER

.

.

.

"TIDAK! SAMPAI KAPANPUN APPA TIDAK AKAN MERESTUI HUBUNGAN KALIAN. TITIK! CARILAH PASANGAN YANG LEBIH BERMUTU,DAE." Yongguk—appa dari seorang pengusaha muda sukses-Jung Daehyun—berkata dengan tegas penuh penakanan pada setiap kata yang diucapkannya.

"Tapi appa.." sosok seorang bersurai coklat merah berusaha meluluhkan hati seorang appanya yang dingin itu dengan tatapan memelasnya,namun percuma saja,hati dingin Yongguk tidak meluluh sedikitpun, Bahkan ekspresi nya masih sama seperti tadi.

"Yongguk-ie... Biarkan Daehyun bersama seseorang yang dipilihnya, lagipula , Daehyun lah yang bekerja, tidak perlu mencari istri yang kaya raya pun, sekarang Ia sudah mapan." Himchan—eomma Daehyun angkat bicara melihat suaminya bersikeukeuh menentang hubungan Daehyun dan kekasihnya.

"Tidak bisa, hime. Aku tidak akan mengijinkan anak ku menyimpang seperti itu, namja sudah seharusnya bersama Yeoja,bukan namja juga. ditambah lagi keluarganya tidak jelas , dan hidupnya sebatang kara. bahkan dia hanya diam saat melihatku. apa dia tidak bisa bicara? seharusnya dia meminta maaf karena telah menjerumuskan anakku"

Pendiam? Huh, dia bahkan sangat cerewet saat bersamaku,tentu saja dia diam karena takut dengan wajahmu.

"Tapi Appa, justru karena dia hidup sendiri, dia jadi mandiri dan dapat merawat aku!" Daehyun menyatakan pendapatnya dihadapan Ayahnya yang menggeram kesal. "Sudah kubilang appa tidak setuju! Dia tidak normal,Keluarganya tidak jelas dan itu membuat appa malu jika bertemu kerabat atau rekan-rekan bisnis appa."

BLAM

Yongguk menutup—maksudku,membanting pintu kamarnya. Menyisakan dua sosok yang termenung.

"Dae,katakanlah pada appa mu bahwa namja itu mengandung anakmu nanti jika suasana hatinya sudah membaik."

Ya, itulah kenyataannya. Youngjae—seorang yang sedaritadi menjadi pokok pertengkaran keluarga kecil ini mengandung anak dari Daehyun, alasan kedua setelah cinta yang membuat Daehyun bersikeukeuh mempertahankan Youngjae dan membujuk appanya untuk segera menikahkan mereka, mengingat usia kehamilannya sudah dua bulan. Tapi percuma saja, seperti yang kita lihat tadi, Yongguk tidak membuka sedikitpun hatinya untuk Youngjae. wajar saja memang, Yongguk-sama seperti kebanyakan orang lainnya kecuali Himchan dan Daehyun, memandang Youngjae sebagai namja terkutuk yang dapat mengandung dan melahirkan anak.

.

.

.

,

"Dae.." Himchan menepuk-nepuk pundak Daehyun berniat membangunkan anak putranya yang masih terbaring nyaman dikasur springbed mewah miliknya pribadi. "eumm" Daehyun hanya bergumam tidak jelas.

"bangunlah Dae, hyung mu hampir sampai…"

'ASTAGA! Aku Lupa bahwa Kris hyung akan pulang dari China bersama kekasihnya itu dan aku harus menjemputnya dibandara..Oh tidak, jam 9? Artinya tepat satu jam lagi Kris hyung akan sampai dibandara.' Daehyun yang tersadar langsung bangkit dan bergegas ke kamar mandi dengan wajah paniknya, membuat Himchan berusaha sekuat tenaga menahan tawanya yang hampir meledak. Namun, melihat kantung mata Daehyun yang kian menghitam membuat tawa itu lenyap begitu saja, Himchan tau, Daehyun pasti memikirkan hubungannya dengan Youngjae.

Youngjae. Yoo Youngjae. Himchan tidak dapat membayangkan bagaimana perasaan nya nanti jika Daehyun harus meninggalkannya karena Yongguk—suaminya yang keras kepala itu dan segala ke-egoisannya.

Apa nanti ia akan membesarkan anak yang dikandungnya seorang diri? Pasti sangat repot. Untunglah –kata Daehyun—Youngjae anak yang mandiri, MUNGKIN ia bisa merawat anaknya dan Daehyun, namun bagaimanapun juga Himchan tidak rela cucunya—anak dari Daehyun dan Youngjae—kurang gizi jika Youngjae tidak dapat membiayai seluruh keperluan ibu hamilnya, apakah Himchan harus men-supply seluruh kebutuhannya dan bayinya? Ah, kebiasaannya untuk terlalu berfikir jauh.

"Eomma? Eommaaa? Mengapa kau melamun?" Daehyun membuat Himchan tersentak kaget dari lamunannya.

"ah tidak,Dae. Cepat jemput hyungmu itu, jangan biarkan dia menunggu lebih lama,Dae"

.

.

.

.

"Kris Hyung!" Daehyun berseru memanggil seseorang berkulit putih dengan surai pirangnya yang tengah menggandeng seorang gadis mungil bermata panda disebelahnya erat, seperti takut gadis disebelahnya akan hilang jika tidak diapit seperti itu. "Daehyun-ah, Nice to meet you again :D " Kris memang menguasai bahasa inggris yang fasih, dia menguasai tiga bahasa, China,Korea,Inggris. Hebat'kan? Ya, Otaknya memang jenius. Seperti Daehyun.

"Ah, kenalkan, ini istriku ZiTao, dia berasal dari china dan Ia istriku." Kris memang baru saja pulang dari China, jadi begini :: Kris sepupu Daehyun, lahir dichina dan tinggal disana hingga berumur 10tahun, dan suatu saat ketika orang tuanya meninggal akibat kecelakan, Yongguk iba dan mengajaknya tinggal dirumahnya, dengan alasan agar Daehyun memiliki teman dirumah, selain itu, Yongguk tau Kris anak yang pandai sehingga bisa mengajari Daehyun berbagai pelajaran, Himchan juga setuju. Jadilah ketika Daehyun berumur 8tahun,Ia sudah sangat dekat dengan Kris yang Ia anggap sebagai hyungnya sendiri. Tetapi saat Kris berumur 16tahun, Ia mendapat beasiswa sekolah di SMA ternama diCanada, atas persetujuan Yongguk, Kris berangkat ke-Canada untuk bersekolah selama tiga tahun disana, selama tiga tahun itu,Kris bertemu Zitao, yeoja yang sekarang menjadi istrinya, karena mereka sama-sama dari china dan menguasai bahasa china, keduanya dekat dan menjadi sepasang kekasih, ketika lulus, Kris berniat mengikuti ZiTao yang ingin meneruskan kuliahnya diChina. Jadilah Kris berada diChina,lulus, menikah, dan pulang keKorea membalas budi pada Yongguk yang telah membesarkannya dengan mengambil alih salah satu dari banyak perusahaan besar Yongguk dan mengelolanya dengan baik.

"Annyeong,Bang Daehyun-imnida"

.

.

.

.

Hari ini Daehyun berniat memberitahu ayahnya perihal Youngjae dan anak yang dikandungnya, jujur,Daehyun merasa sangaat bersalah ketika mendapati kabar dari seorang temannya bahwa youngjae terus mengurung diri dikamar,bahkan mogok makan. Kerjaannya hanya menangis dan semua itu karena Daehyun.

Tok tok

Daehyun mengetuk pintu ruang kerja appa-nya, kebetulan hari minggu jadi mereka tidak perlu kekantor.

Sret

Pintu otomatis milik appanya terbuka ketika Yongguk memencet tombol digenggamannya.

"Annyeong,appa.." Daehyun membungkukan badannya memberi salam pada appanya yang sangat Ia hormati itu.

"ada apa?" Yongguk tidak mengalihkan pandangan-nya dari berkas-berkas penting dihadapannya.

"appa.. ini penting jadi.."

"cepat katakan saja, appa sibuk dan kau tau itu." Yongguk memotong perkataan Daehyun dengan nada datarnya yang terkesan dingin. Jujur,Yongguk masih sebal karena ulah Daehyun kemarin. Dan sekarang apalagi? Membahas gadis itu lagi?

Daehyun melangkah mendekati meja appanya, "Sebenarnya..eum..Y-Youngjae.."

"asshhh bisakah kau tidak membahasnya lagi?"

"Kumohon,appa..dengarkan dan mengertilah posisi kami saat ini.." Daehyun menghela nafasnya, "Youngjae hamil, anakku".

BRAK

"KELUAR!" Yongguk menggebrak mejanya penuh emosi,

"appa, kumohon.."

"KELUAR, JUNG DAEHYUN. DAN INGAT, DIA LAKI LAKI-JIKA KAU LUPA."

"ya ,appa. dia memang laki-laki tetapi..dia memiliki rahim dan beberapa organ yang tidak seharusnya. jadi.."

"PERKATAANMU BENAR-BENAR TIDAK BERMUTU,JUNG DAEHYUN."

"Tapi benar appa! inilah kenyataannya! ini bukan rekayasa appa. kau bisa mengecheck sendiri dirumah sakit.." Daehyun menyerahkan selembar kertas yang berisi tentang USG Youngjae dan bukti yang menyatakan bahwa,Youngjae-namja itu memang benar-benar hamil.

Yongguk yang telah tuntas membaca tulisan yang tertera dikertas tersebut langsung menatap Daehyun horror.

Glek. Daehyun hanya bisa menelan ludah jika sudah dihadapkan dengan ekspresi Yongguk yang seperti itu, jelas Ia marah dan jengkel, ayah mana yang tidak jengkel jika ternyata putra semata wayangnya… ah sudahlah, Daehyun tidak perlu jelaskan.

Daehyun perlahan keluar tanpa mengeluarkan sepatah katapun. menutup pintu perlahan dan bersandar dibalik pintu yang telah tertutup sempurna itu.

"Daehyun-ah, apa kau sudah bicara pada appamu itu?" suara lembut Himchan menginterupsi lamunan Daehyun.

"Nde, eomma. Dan hasilnya, appa…marah besar.."

Himchan memeluk Daehyun, "Lalu bagaimana,Dae? Kau tau kan jika Yongguk sudah marah.."

"Nde,eomma.. eottokhae.."

"eum, Daehyun-ah, jika kau memang harus meninggalkan nya, kuharap kau tetap memberikannya ,paling tidak uang untuk sekedar membeli susu, karena eomma tidak ingin cucu eomma tidak sehat.."

DEG

Apakah benar? Daehyun harus meninggalkan Youngjae..

Sejenak terbayang momen-moment nya dan youngjae yang tidak ingin Daehyun lupakan..

Ketika Youngjae memanggilnya… "Daehyunnie..uuu~ neomu gweyepda" Youngjae mencubit dan menarik-narik pipi Daehyun serasa karet.

Ketika Youngjae merengek padanya… "Daehyunniee…aku ingin sekalii cotton candy itu…"

Ketika Youngjae berterima kasih padanya… "Daehyunnieee Kamsahamnidaa…mmmuahh"

Ketika Youngjae menari… "Daehyunnie, lihat ini!" Youngjae menggerak-gerakkan pinggulnya dan bernyanyi "Bubble bubble bubble POP! Bubble bubble POP POP"

Bahkan Ketika Youngjae menangis… "Huhuhuu Daehyunnie apa yang telah kita lakukaan T.T bagaimana jika aku hamil Daehyunnie? Daehyunnie kau akan menikahiku kan Daehyunnie? Daehyunnieeee"

.

.

.

.

.

"Gege, aaa~" Tao menyuapkan sepotong chocolate cake kedalam mulut Kris yang menganga lebar saat Tao menyuruhnya. "Eumm, masshita..?" Tanya Tao antusias dengan mata yang membulat menanti jawaban keluar dari bibir tipis Kris. "Masshita." Jawab Kris singkat, tetapi sukses membuat Tao melonjak girang.

Daehyun yang sedari tadi duduk dibagian samping sofa berbentuk letter L mereka hanya mengerutkan keningnya ketika menyaksikan lovey dovey Taoris dihadapannya, huuh, tidak tau orang sedang galau,yah?

Mata Daehyun memanas ketika membayangkan Daehyun ada diposisi Kris sekarang dan Youngjae ada diposisi Tao.

"Ah..Gege jangan digigit". Daehyun membelalakan matanya ketika mendapati Kris menggigit jari-jari Tao yang tengah menyuapi sepotong kue tadi. Sedang apa mereka ini? . "Kita masuk saja,Zi" Kris berkata dengan nada rendahnya,lalu menggendong Tao ala bridal style.

"Haish..wae gurae.. apapun yang kulihat, selalu berakhir dengan imajinasi ku dengan Youngjae. Huuhh,benar-benar sudah gila.."

.

.

.

Saat ini Daehyun tengah berkutat dengan cermin besar dihadapannya. Aku harus terlihat tampan saat menemui Youngjae nanti .

Daehyun mulai menata rambutnya yang sudah sedikit panjang daribiasanya,hingga ada beberapa poni yang jatuh kemata. yaTuhan,aku menemui Youngjae bukan untuk kencan… jika aku berdandan dan terlihat lebih tampan, maka saat aku mengatakan kabar buruk itu..Youngjae bukan-nya tambah tersakiti? Ah pabbo Daehyun…

"Daehyun-ah.." Himchan dengan rambut digulung sempurna keatas memasuki kamar penuh nuansa putih Daehyun, "Ne,eomma?"

"Appa ingin berbicara padamu."

"eoh? Ada apa? Ahh tidak bisa, aku harus menemui Youngjae,eomma… Appa pasti akan melarangku menemuinya lagi..ahh jebal eomma jangan biarkan appa menghalangi ku untuk kali ini saja"

"Sstt,,jangan berfikiran buruk dulu, sepertinya appa mu sudah tenang, siapa tau dia membawa kabar baik untukmu,eoh? Yongguk-ku itu sulit ditebak dan penuh kejutan loh.. ;;) " Himchan mulai membanggakan suami dingin-nya itu, Daehyun hanya memutar bola matanya dan menemui Yongguk yang sudah menunggunya disofa ruang keluarga yang mewah itu.

"ada apa,appa?"

"pergilah,temui Yoo Youngjae dan serahkan ini padanya." Yongguk memberikan amplop berwarna coklat dengan isi yang nampaknya tumpukan kertas yang banyak sehingga terasa sangat tebal.

"apa ini,appa?" Daehyun masih shock dengan appanya yang tiba-tiba menyuruhnya menemui Youngjae, bukankah selama ini Ia selalu melarang Daehyun untuk bertemu Youngjae?

"kau bisa lihat sendiri" jawab Yongguk seperti biasanya, dingin dan datar. Tentu saja hanya jika didepan Daehyun, saat bersama Himchan sifat buruknya itu entah menguap kemana, yang ada hanya Yongguk manis yang suka memanjakan Himchan-nya.

Daehyun melengos,apa lagi ini? Appa-nya memberikan Youngjae uang? Uang sebanyak ini? Apa maksudnya?

"Kau telah menghamilinya,kan? Dan sekarang Ia mengandung anakmu?"

"Ehm.."

"Itu untuk nya, agar dapat membeli susu,dan pindah dari perkampungan kumuh yang menjijikan itu. Sewakan apartement yang layak untuk ditinggali, bersih dan sehat untuk bayinya. Setelah bayinya lahir, kau tidak usah menemuinya ataupun berhubungan dengannya lagi."

DEG

"Apa? Appa menyuruhku untuk tidak bertemu Youngjae lagi setelah bayi kami lahir? Kalau begitu bayi itu tidak boleh lahir!"

TAK

Yongguk menjitak puncak kepala Daehyun. "Kau pikir apa? Haahh jinjja,, anak ini, beruntung appa mau membantunya."

"Dae..kau seharusnya berterimakasih pada appamu,lihat dia sudah mulai peduli dengan Youngjae dan bayi kalian. Siapa tau lama kelamaan Dia akan menyetujui hubungan kalian juga?" Himchan ikut menimpali

"hime.. -_- " Yongguk mendesis pelan sambil melirik istri cantiknya itu. Awas saja nanti.

"appa tidak setuju kan jika aku menikah dengan Youngjae?" Daehyun bertanya

"Tentu"

"kalau begitu,aku tidak akan mau menikah!"

"Mwo? Anniyaaaaaa! Ayolah Dae , eomma ingin menimang cucu yang cantik dan tampan, ahh..anak ku kan hanya kau,kenapa kau jahat sekali berkata seperti itu" kini justru Himchan yang berteriak kencang.

"As Your Wish,Hime."

"Hah?" Daehyun mengerutkan keningnya saat Yongguk mengucapkan kata-kata itu.

"Aku sudah punya calon menantu yang tepat. Yang pasti bukan Yoo Youngjae sial itu"

"Ap-appa apa maksudnya?"

"Hime, kau ingat putri dari temanmu yang bernama Song Jieun?" Yongguk justru bertanya pada Himchan, tidak memperdulikan tatapan bingung putranya.

"Putri dari Song Jieun? Tentu Aku mengingatnya, ah.. Yeoja manis itu.. dia sangat sopan dan lembut.." Himchan secara tidak sadar memiringkan kepalanya ketika mengingat anak yang dulu ketika terakhir bertemu, anak itu masih SMP. Anak itu sepertinya menyukai Daehyun sejak awal. Entah Daehyun tau,tetapi tidak peduli atau memang tidak tau.

Yongguk menyeringai. Lalu menghadap Daehyun yang masih kebingungan. Ia sama sekali tidak mengingat seperti apa sosok yang barusan disebut eomma dan appanya "Kau akan menikah dengannya Dae. tinggalkan Youngjae dan menikah dengannya."

"MWO? Appa? Apa maksudnya?!" Daehyun beranjak dari sofa empuknya

"TIDAK BISA, AKU HANYA MENCINTAI YOUNGJAE DAN TIDAK TERTARIK PADA YEOJA YANG APPA PILIH ITU. Huh! Aku tidak mencintainya bagaimana bisa aku menikah dengannya. Aku akan tetap bersama Youngjae"

BRAK

Daehyun membanting pintu kamarnya. membatalkan niatnya menemui Youngjae, entah apa yang akan Ia katakan pada Youngjae nanti. dimulai dari mana?mulai dari Yongguk yang tidak merestui hubungan mereka? atau perjodohan itu?

.

.

.

.

Even my eyes closed

The light that shined us is still there

I will keep our precious memories deep inside

Even if pain comes along with the days

The days we promised eternal love

I will never forget those moments

I REMEMBER

.

.

.

.

*TBC*

REVIEW,PLEASE?

.

.

Annyeong , mian malah bikin FF baru lagi.. kayanya cukup sampai ini macem FF nya, update yang kedepannya bakal ngelanjutin, gak bakal bikin baru.

Mau mana yang mau dilanjut?

Love's Hurt, Fake relationship,Complicated,atau I remember ini?

Huuh lagi UTS gini tapi malah kepikiran buat bikin FF?

Sebenernya mau ditunda aja, tapi entah rasanya setiap saat kepikiran FF ini, jadi daripada gak konsen dan nanti keburu lupa, ditulis sekarang aja, toh kalo gak ditulis" malah semakin ganggu pelajaran xD

Review yah, saran ,pendapat,kritik,koresi typo,dll apapun.

Oya, soal yang Tanya ini bakal DAEJAE/DAELO. Belum tau, kemungkinan besar Daejae tapi ya semua kan butuh proses, jadi pasti ada dimana saat Daelo ngembang, ada saat dimana Daejae yang mumbul (?) , ada juga saatnya mereka semua kempes (?)

Udahlah -_- intinya gitu.

Ini bakal panjjaangg, dan setiap chapter nya, sesuai dengan judulnya, akan selalu ada lyric dari I REMEMBER- BYG ft Daehyun.

Karena ini FF berdasarkan itu dan dapet ide gara-gara lagu itu.

WARNING! DICERITA INI, HIMCHANNYA DIBUAT GS , HIMCHAN DOANG KOK U.U SOALNYA,,ALESANNYA YONGGUK GAK MAU NERIMA YOUNGJAE ITU KAN KARENA MEREKA YAOI ALIAS SI YOUNGJAE COOWK, APALAGI YOUNGJAENYA BISA HAMIL -_- JADI GAK MUNGKIN KAN KALO ISTRINYA SENDIRI JUGA COWOK ALIAS DIANYA JUGA YAOI TAPI NGELARANG ANAKNYA YAOI? ._.

Sekian,

Annyeongggg