Disclaimer: Masashi Kishimoto is Naruto Owner

Warning: OOC, OOT, AU, gaje, typo, humor gak lucu, and many gaje other things you can find here…

Catatan: Terinspirasi dari sebuah cerita di salah satu blog.

Happy reading! Don't like, don't read, just click 'back' ^^\

Bisa menyebabkan gangguan pernafasan karena humor garing. Jagalah kesehatan kalian. (Reader:banyak bacot !). Langsung saja ke TKP...

Setelah memilih rumah yang cukup untuk mereka, Naruto dan keluarganya sepakat untuk tinggal dirumah itu. Tapi, karena rumah mereka tidak cukup luas, maka Naruto dan Hinata harus satu kamar dengan anaknya. Anaknya yang bernama Hiruto masih kecil, sekitar kelas 3 SD. Akibatnya, jika Naruto dan Hinata ingin berhubungan intim harus menunggu anaknya tidur terlebih dahulu. Pada suatu malam, Naruto dan Hinata berencana melakukan hubungan intim. Mereka memberi isyarat dengan memanggil Haruto. Jika Hiruto tidak menjawab panggilan mereka berarti dia sudah tidur, tetapi jika dia masih menjawabnya berarti Hiruto masih belum tidur. Pada suatu malam, Naruto ingin berhubungan intim dengan Hinata. Maka, Naruto memanggil Hiruto pada jam 10 malam.

"Hiruto, sudah tidur belum ?"kata Naruto

"Belum ayah"jawab Hiruto

Ditunggunya satu jam kemudian, lalu dipanggilnya lagi setelah satu jam.

"Hiruto, sudah tidur belum ?"tanya Naruto kepada Hiruto

"Belum, Ayah"jawab Hiruto

Karena Hiruto belum tidur. Maka, mereka menunggu lagi satu jam. Tapi, satu jam, dua jam, hingga tiga jam kemudian Hiruto masih belum tidur. Akhirnya Naruto dan Hinata gagal melakuan hubungan intim pada malam hari itu. Pada keesokan harinya, Naruto dan Hinata memarahi Hiruto. Sampai disekolah, Hiruto mengadukan pada gurunya, Sakura-sensei. Sakura-sensei mengatakan "Jika sudah malam sebaiknya Hiruto segera tidur, jika dipanggil tidak usah dijawab. Pura-pura saja sudah tidur". Pada malam harinya, Naruto dan Hinata berniat berhubungan intim. Naruto memanggil Hiruto seperti biasanya. Tapi, Hiruto tidak menjawabnya, Naruto pun menganggap Hiruto sudah tidur. Akhirnya, pertempuran pun dimulai. Lampu lalu dimatikan. Karena Hiruto hanya pura-pura tidur, maka dia mulai ketakutan karena didalam kamar sudah dimatikan lampunya, sehingga kamar menjadi gelap dan jadilah roti gosong -plak-. Setelah lampu menjadi gelap, kamar pun bergetar kencang, sampai-sampai harus pakai sabuk pengaman -plakplakplak...jduak-.

"Ahhh... Aku mau keluar ni..."

"Aku juga"

Karena ketakutan luar biasa, Hiruto dibawa ke Rumah sakit Raga(?)(Readers:*lempar lemari). Karena Hiruto sangat ketakutan, spontan langsung berteriak...

"HIRUTO IKUT PA...MA..."

Naruto dan Hinata "()**%^%^$"

-The End-