Disclaimer: Big Hero 6 (c) Marvel dan Disney, kayaknya. Tidak ada keuntungan apapun yang diambil selain kepuasan pribadi.

Warning: Brotherly feels. Bukan incest kayaknya. Untuk celeng Alfabetis di grup fb United Fandom.


A – Adik

Punya adik macam Hiro Hamada memang melelahkan—dia sok, suka seenak udelnya sendiri, susah dinasehati—tapi bukan berarti Tadashi menyesal pernah minta adik sama ibunya.


B – Bangun

Terkadang Bibi Cass suka penasaran bagaimana caranya Tadashi bisa membangunkan Hiro dengan sukses, tapi yang bersangkutan hanya senyum-senyum tiap ditanya.


C – Catatan

Hiro membuka buku-buku catatan Tadashi dengan hati-hati—ia tidak mau peninggalan Tadashi rusak hanya karena ketidakhati-hatiannya.


D – Deadline

"Udah berapa hari gak keluar-keluar dari garasi? Mentang-mentang dikejar deadline bukan berarti kau bisa bolos dari tugas memotong rumput, Tadashi!"


E – Enigma

Akibat kemampuan otak yang berlebihan membuat Hiro penuh teka-teki, tapi Tadashi dengan mudah bisa memecahkannya semudah membalik telapak tangan.


F – Festival

Festival Teknologi San Fransokyo tidak terdengar menarik lagi di telinga Hiro—trauma, mungkin?


G – Gundah

Ia selalu minta Baymax memeluknya karena alasan kegundahan masa remaja, namun Hiro hanyalah ingin mengenang hangatnya pelukan sang kakak.


H – Hujan

Ia bertanya mengapa hari itu hujan tidak turun dan memadamkan api yang menewaskan kakaknya.


I – Ikatan

Ikatan darah bukanlah satu-satunya yang mengaitkan hati mereka—Cinta, rasa hormat, kenyamanan juga berperan di situ.


J – Jemari

Tadashi menggenggam jari-jari kecil Hiro dengan erat ketika melihat peti kedua orang tuanya dikebumikan, ia bersumpah tidak akan pernah melepas tangan kecil itu.


K – Kamera

Hiro suka tidak habis pikir betapa alaynya foto sang kakak di galeri kamera Honey.


L – Lembayung

Dibalik lembayung senja mereka saling tertawa, dengan mur, blueprint, dan oli yang membasahi muka.


M – Manekin

Hiro pernah tidak sengaja menangkap basah kakaknya yang sedang menimpa manekin dengan pose ambigu—ia sempat mengira kakaknya memang punya kelainan seksual.


N – Nyanyian

"Gosh, Tadashi, stop bernyanyi! Aku bukan anak kecil yang butuh nyanyian selamat tidur!"


O — Onii-tan

"Oi, Tadashi—" "Panggil aku onii-tan kayak dulu lagi dong baru kuambilkan PSP-mu." "..."


P – Pergi

Kalau ia diberi kesempatan sekali lagi ia ingin pergi ke pelukan hangat Tadashi.


Q - Quod pure debetur praesenti die debetur

Ia berutang banyak budi pada sang kakak, tapi sayang waktu tidak mengizinkannya untuk membalasnya.


R – Radium

Tadashi kecil merasa bahwa mereka akan klik begitu mendengar kata pertama Hiro ("La-la-ladyum.") keluar dari mulutnya.


S – Stasiun

Tadashi memandangi foto Hiro sambil menunggu kereta—Ia tidak sabar untuk pulang dan menceritakan seluruh pengalaman studi singkatnya di luar negeri.


T – Tadashi

Tadashi, Tadashi, Tadashi—nama itu bagaikan jimat yang membuat Hiro bisa melanjutkan hidup.


U – Usang

Topi Tadashi meski sudah usang dimakan waktu masih menjadi aksesoris favorit Hiro yang selalu dipakainya kemana-mana.


V – Verbal

Tidak perlu berbicara untuk mengatakan semuanya—hanya dengan satu lirikan mata, dan keduanya sudah mengerti apa maksudnya.


W – Warisan

Baymax adalah legasi kakaknya yang akan ia perjuangkan sampai akhir hayatnya.


X – Xenofobia

Melihat kakaknya sedang menyemangatinya di bawah panggung, membuat Hiro entah kenapa tidak gugup lagi bicara di depan banyak orang.


Y – Yogurt

"Yogurt itu beda sama susu! Ayo Hiro diminum—" "TETAP SAJA GAK MAUUUUU! LAGIAN YOGURT ITU SUSU YANG DIFERMENTASI! KAU PIKIR AKU BODOH HAH!"


Z – Zaman

Zaman telah berubah, Hiro mungkin harus istirahat menikmati masa tuanya dan menyerahkan semuanya pada yang muda, atau mungkin menyusul kakaknya? Haha.

Fin?


A/N: Ini kayaknya bukan drabble deh hahaha ... ha.