Disclaimer: Yuki kure dan CLAMP belum pernah bekerjasama untuk membuat cerita aneh ini. Anime'a sih punya mereka berdua....tapi kalo fic ini boku yang buat....coba dua anime ini punya boku...sedih X(

Coba bayangin...kalo anime shojo harem dan anime shonen harem disatukan...

Ceritanya kayak gimana ya?

Itulah yang terlintas di benak boku pada saat mengetik fic ini, khu khu khu,

Btw, boku ngetiknya sambil liat trailer game Kichiku Megane...Katsuya kawaaiiii!!

Wah, jadi curhat nie

Makhluk-makhluk Code geass dan La corda d'oro, bersiaplah!

Jangan lupa di review ya...pengen tau gimana pendapat kalian tentang fic crossover ini...


Jepang, tahun 2010

Saat itu Jepang dijajah oleh Britania. Dan wilayah yang ditempati orang-orang Jepang disebut area 11.

Pagi hari, di area 11…..

Burung-burung kecil beterbangan di sekitar balkon rumah keluarga Hino. Mereka bernyanyi dengan riangnya menyambut matahari yang mulai menampakkan dirinya di arah timur.

"Chirp…chirp…chirp.." seekor burung kecil bernyanyi dengan riangnya di sekitar jendela kamar Kahoko. Kira kira artinya begini, 'bangun tidur kutidur lagi….tidak lupa mematikan alarm….habis tidur kubangun lagi…eh, tau-tau udah jam 10…'

Kahoko terbangun dari tidurnya dan membuka jendela kamarnya.

BLUK! Tiba-tiba burung kecil itu menabrak kaca jendela Kahoko dan….mati. Nggak deng, cuma jatuh sambil bersimbah darah. "Hmmm, mataharinya baru muncul separo. Tidur lagi ah…" Kahoko merebahkan tubuhnya ke kasur, dan kembali ke alam mimpinya. (Huhuhuuu…boku banget yaa…)

Beberapa jam kemudian….

"KAHOKO!! MAU SAMPAI KAPAN KAMU TIDUR?! CEPAT PERGI KE SEKOLAH!!" suara merdu nan indah ibunya membangunkan Kahoko dari tidurnya. Tapi Kahoko terlalu berat untuk membuka matanya. "Jam 8," gumamnya saat melihat jam weker di sebelahnya.

Dengan malas, Kahokopun turun kasur dan mengucapkan selamat tinggal pada kasur tercintanya itu. "Tas belum disiapin lagi…" ujar Kahoko yang masih ngumpulin kesadarannya. Saat dia berjalan ke arah lemari, kakinya tersandung sesuatu sehingga ia terjatuh. BLUK!

"Aduduh…eh, sejak kapan lantaiku hangat begini?" setelah Kahoko berhasil mengumpulkan kesadarannya, ia baru sadar kalau badannya menimpa seorang-pemuda-cantik-bermata-belo-ungu-violet.

"WHAAAA!! Siapa kamu?! Mau apa di kamarku?! Kamu orang Brittania ya?!" Kahokopun langsung melancarkan pertanyaan beruntunnya pada pemuda berambut hitam itu. (A/N: Di cerita ini, orang brittania matanya lebih belo daripada orang jepang, walo kenyataannya sama-sama belo sih ^^)

"Shhhh, apa kamu mau ketauan kalau kamu nyimpen cowok di kamarmu?" pemuda itu menutup mulut Kahoko.

"HAH?! Kamu cowok? Aku kira cewek…abis kamu cantik sih, langsing lagi," ujar Kahoko polos.

"Kamu mau liat buktinya?" ujar pemuda itu sambil membuka kancing atas seragamnya. Pake tampang mutados lagi.

"Ng…nggak usah! Gawat kalo ibuku datang, lalu liat kamu….." sebelum Kahoko menyelesaikan kalimatnya, sang ibu mendobrak pintu kamar putri bungsunya itu.

"Kahoko! Cepat pergi sekolah! Udah jam setengah 9 kamu malah….." Ibu tidak sempat melanjutkan kata-katanya saat melihat sosok pemuda cantik di kamar putrinya. Pupil mata Kahokopun mengecil dan mulutnya terbuka lebar kayak kuda nil.

"Ano…perkenalkan, saya Lelouch Lamperouge, temannya Kahoko." Pemuda yang ngakunya bernama Lelouch itupun memasang muka innocent dengan pipi yang kemerah-merahan. "Saya…datang kesini mau menjemput Kahoko, tapi karena Kahokonya masih tidur, saya jadi masuk lewat jendela supaya dia bangun…"

Kahoko masih terdiam dengan mulut yang menganga plus ngiler.

Dalam sekejap, sang ibupun terhipnotis oleh kecantikan Lelouch. "Ah, begitu ya? Aku baru tahu kalau Kahoko punya teman orang Britanian yang cantik seperti kamu."

Kahoko buru-buru menutup mulutnya. Takut ada lalat atau kecoa yang masuk.

"KAHOKO!! Kenapa masih melamun disitu?! Kamu sekolah nggak?" sentakan ibu membuat putrinya itu ngibrit ke kamar mandi. "Dasar….anak itu ada-ada saja!" ibu turun ke dapur, meneruskan acara memasaknya.

Setelah mengambil tas, Kahokopun pergi ke sekolah. Lelouch hanya termenung menatap gadis berambut merah itu lewat jendela kamar.

"Sepertinya…aku harus pergi ke sekolahnya…" Lelouch tersenyum licik.

Di halaman sekolah Seiso Gakuen, terlihat seorang gadis berambut merah berlari dengan nafas terengah-engah.

"Haa….haaa…youkatta…untung aku nggak telat…" ujar gadis berambut merah a.k.a Kahoko itu.

Saat ia mengangkat kepalanya, ia baru menyadari kalau murid-murid Seiso Gakuen memandangnya sambil senyam-senyum sendiri.

"HWAAAA!! AKU MASIH PAKAI PIYAMAAA?!!"

Kahoko berteriak keras saat ia melihat dirinya masih mengenakan piyama gambar bebek dan beruang.

"Haah…bersyukurlah, untung aku bawa seragammu," Lelouch tiba-tiba muncul di depan Kahoko sambil mengangkat tas kertas berisi seragam Kahoko.

"Kau…? Cowok brittanian yang menyusup kedalam kamarku!!" kata Kahoko sambil menunjuk ke arah Lelouch. Murid-murid yang lewat disitu langsung bisik-bisik nggak jelas sambil menatap tajam ke arah Lelouch.

"Selain polos, kamu itu mulut ember juga ya…" Lelouch mencengkram bahu mungil Kahoko. "Kamu sudah melanggar pasal XX, tentang pencemaran nama baik, tau!"

Kahoko tersentak kaget, "Maaf, kami orang jepang tidak menggunakan undang-undang brittania, apalagi disini wilayah jepang."

"Dasar dodol, itu kan pasal bikinan aku sendiri," ucap Lelouch tenang.

"Kalo gitu kamu yang dodol! Mana mungkin pasal itu berlaku disini? Emangnya ini wilayah punya kamu?!" Kahoko nggak mau kalah.

Dua dodol itupun terus berdebat ala sepasang kekasih yang lagi berantem.

"Ternyata kamu udah polos, mulut ember, dodol, keras kepala pula! Sepertinya terpaksa aku menggunakan kekerasan padamu!" Lelouch mendekatkan mukanya pada Kahoko.

'Lihat saja, kau tidak akan bisa melawan pengaruh geass kalo jaraknya sedekat ini.' pikir Lelouch sambil tersenyum menyeringai.

'Tidak! Aku tidak mau menyerahkan ciuman pertamaku pada seorang brittanian! Tapi aku…tidak bisa lepas…' pikir Kahoko dengan pola pikir ala manga shojo.

PIP! Kita pause dulu adegan ini.

Mari kita lihat klub sepak bola yang kebetulan sedang berlatih di lapangan sekolah (anggap aja halamannya nyatu sama lapangan ya…) Saat seorang pemuda berambut hijau a.k.a Ryotaro berlari menggiring bola, dia melihat Kahoko dan Lelouch di pojok bangunan sekolah.

'Itu kan Hino, bersama seorang….brittanian?' pikir Ryotaro sambil berlari dengan efek adegan lambat. 'Kelihatannya dia sedang diganggu oleh brittanian itu, diajak mojok segala, lagi! Aku harus menolongnya!'

Ryotaropun menggiring bolanya ke luar lapangan sepak bola. OST captain tsubasa pun mengiringi adegan ini.

Bola di kakinya…bergulir dengan lincah

(Ryotaro menggiring bola keluar lapangan)

Lari lari lari

(Masih lari sambil menggiring bola)

Tendang dan berlari

(Para anggota klub sepak bola bengong liatin Ryotaro)

Dengan tendangan halilintar di cetak…GOL!

(Ryotaro nendang bola, tepat mengenai kepala belakang Lelouch)

Lelouch tersungkur dengan kepala yang bersimbah darah.

"Tsuchiura-kun!"

"Hino, kamu nggak apa-apa kan? Kamu diapain sama cowok brittania itu?" Ryotaro terus bertanya dengan nada khawatir.

"Ah…nggak, nggak apa-apa kok…" badan Kahoko gemetar, jantungnya masih berdetak cepat.

Disinilah awal dari adegan ala shojo manga lagi (dengan latar yang bling-bling-bling tentunya,)

"Aku antar ke kelas, ya?" Ryotaro menepuk-nepuk kepala Kahoko dengan lembutnya.

"Nggak…aku nggak apa-apa kok, Tsuchiura-kun. Lagian aku belum ganti baju nih, masih pake piyama," Kahoko berusaha tersenyum.

"Kalo ada cowok yang mengganggumu lagi, lari saja ketempatku, aku pasti…melindungimu." kata Ryotaro dengan bahasa dan suara super-gentle.

"Iya…terima kasih, Tsuchiura-kun," Kahoko tersenyum lembut.

"WOOOII!! TSUCHIURA! Ngapain kamu diam disitu? Bawa bolanya kesini!" teriak anggota klub sepak bola serempak. Ternyata, dari tadi suara mereka dipentalkan oleh suasana shojo manga yang menyelimuti kedua makhluk itu.

Mereka berduapun meninggalkan Lelouch yang tergeletak tak berdaya.

'Fuuh…aku pasti akan menangkapmu, Kahoko Hino.' Lelouch mengusap-ngusap kepalanya yang berdarah.


Chapter 1 owari!!

First, gomenne kalo tata bahasanya acak-acakan, bikin kalian jadi nggak ngerti ceritanya....coz akhir-akhir ini boku lagi keranjingan fic yaoi yang pake bahasa inggris, otomatis otak boku jadi rada nggak ngudeng sama bahasa indonesia...

Yah, silakan review...nulis apapun boleh! mau bikin cerpen ato puisi tentang boku juga boleh! (ohhohoho...narsis)

Kalo chapter 2 udah diupdate, jangan lupa baca yaaa(muka memelas ala shota) boku mau bikin adegan yaoi LIME!! Antara siapa dan siapakah? Liat aja nanti...

Thanks for reading minna! I love u all! (kissbye ke semua pembaca sambil senyam-senyum geje, mudah-mudahan nggak ada yang tewas gara-gara baca tulisan ini)