Inspired by Heaven's Postman

Prolog

.

Yunho segera turun ketika mobil yang ia tumpangi berhenti di pinggir jalan. Ia tidak punya banyak waktu lagi jika harus menunggu adiknya mengganti ban mobilnya yang tiba-tiba kempes. Yunho hendak berlari namun suara adiknya mengurungkan niatnya.

"ID mu, Hyung!" seru Changmin sembari mengulurkan tanda pengenal kakaknya melalui jendala mobilnya.

Yunho berlari setelahnya. Ia berpikir jika hari ini adalah hari tersial untuknya. Ketiduran di saat ia menantikan hari di mana ia akan bertemu dengan penyanyi Favoritnya. Padahal dari kemarin ia telah menyiapkan segalanya. Ia akan membuat para pesaingnya merasa kalah dengan bisa bernyanyi dengan JYJ.

Yunho mendongak sebentar, memastikan jika lampu lalu lintas masih menyala hijau. Ia menambah kecepatan larinya, berharap bisa sampai seberang jalan sebelum lampu merah menyala. Namun sial ...

Yunho nampak terkejut ketika dari arah kiri melaju mobil dengan cepat. Yunho terpaku melihat hal itu. Kakinya bahkan tidak bisa digerakkan ketika mobil itu mendekat ke arahnya. Dengan begitu cepat tubuh Yunho terpental beberapa meter dari tempat mobil itu berhenti.

Nafas Yunho terengah saat tubuhnya sulit untuk digerakkan. Tiket konser dan ID anggota miliknya masih ia genggam erat di tangan. Sempat melihat adiknya berlari ke arahnya namun pendengarannya seolah tidak berfungsi. Ia menutup mata. Harapannya untuk bertemu Hero pun seakan sirna.

.

.

.

"Girl i swear."

Suara teriakan pun terdengar ketika salah satu boyband terkenal itu menyanyikan lagu terakhirnya sebelum acara penutup. Suara Husky Micky seolah menyihir para penonton untuk berteriak.

"I'm never going through this again.

I know that you thought you'd win.

And before I give you another try

I'd die."

Xiah berjalan ke depan menyusul Micky. Teriakkan pun semakin kencang.

"Love won't make you cry or ask why

Oh why

So i'll deny my heart cause

I won't live a lie

Why try."

Teriakan pun semakin menggema ketika Hero keluar dan bergabung dengan rekannya. Menari menunjukkan gerakan-gerakan yang semakin membuat para fans nya histeris.

"Your heart is empty. And you're so cold

You don't care about you and I

Your heart is empty

You won't let go

But I'm walkin out this life

Why can't you let it go

Let it go let it go let it go

Girl because your heart is empty."

.

.

Hero terengah mengatur nafasnya setelah lagunya selesai. Ia tersenyum dan membuat para penonton berteriak kagum. Hero berjalan ke depan panggung, menatap para penonton yang memenuhi stadiun tempat konsernya berlangsung.

"Ini adalah hari yang kami tunggu," ujarnya dengan senyuman yang tidak kunjung pudar, " terima kasih atas kehadiran kalian."

"Dan mari kita sambut seseorang yang beruntung bisa berdiri bersama kami," lanjut Micky antusias.

"Jung Yunho..." teriak Xiah memanggil nama salah satu penggemarnya.

Namun pria itu tidak juga muncul membuat semua orang nampak bingung. Tidak mungkin jika pria itu tidak bisa hadir, karena management-nya telah mengatakan jika pria itu bisa hadir.

Seseorang dari belakang panggung berlari mendekati Jaejoong, membisikkan sesuatu yang membuat wajah Jaejoong memucat.

.

.

.

_To Be Continue_

Disclaimer: DBSK © Their Own

Empty © JYJ