Title: Who Is My True Love?

Cast: All Bangtan Members #NamJin #TaeJin #VHope #VKook #VMin #YoonMin

Genre: Love, Friendship

Lenght: Chapter Part

Rating: 15+

Author: Tae-V [Line KTH_V95, Twitter KTH_V95]

Cerita ini sedikit terinspirasi dari drama korea "Reply 1988".

Pictures I'm living through for now
Trying to remember all the good times
Our life was cutting through so loud
Memories are playing in my dull mind
I hate this part paper hearts
And I'll hold a piece of yours
Don't think I would just forget about it
Hoping that you won't forget about it

Lagu itu terus berputar di dalam kamar seorang pria bernama Jin. Ia memandangi fotonya bersama dengan mantan kekasihnya itu. Dan air mata menetes dari kedua bola mata indahnya. Ia tidak menyangka kisah cintanya akan berlalu begitu saja, meninggalkan kenangan yang terlalu manis untuk dilupakannya.

"Pagi, kaliaaaaan~" sapa pria dengan wajah tampan bernama Taehyung itu kepada sahabat-sahabat dekatnya yang sudah berkumpul di rumah makan favorit mereka.

"Yaaaa, TaeTae, kau selalu saja telat~" sahut pria berambut orange yang bernama Jimin.

"Mana titipanku hyeong?" sahut pria yang paling muda diantara mereka, Jungkook namanya.

Taehyung mengeluarkan sekotak kimchi buatan ibunya. Kimchi buatan ibu Taehyung memang menjadi makanan favorit sahabatnya yang bernama Jungkook itu.

"Aku juga mau~ Aku juga mauuuu~" sahut pria yang setahun lebih tua dari Taehyung, Hoseok namanya. Hoseok selalu saja penuh dengan semangat, bahkan pagi ini ia terlihat sangat bersemangat ketika melihat sekotak kimchi itu.

"Itu titipanku hyeong!" sahut Jungkook, tidak iklas berbagi dengan Hoseok.

"Yaaaaaa~ Anak kecil tidak boleh makan terlalu banyak" sahut Hoseok sambil memukul pelan kepala Jungkook.

Jimin dan Taehyung tertawa melihat kelakuan para sahabatnya itu.

"Yaiiissshh, kalian memang tidak pernah bisa tenang" sahut pria berambut hijau itu. Ia yang paling tua diantara kelompok sahabat masa kecil ini. Yoongi namanya. Yoongi terlihat sedang tertidur, meletakkan kepalanya di atas meja.

"Kau begadang lagi semalaman hyeong?" tanya Taehyung.

"Iya, makanya kalian jangan berisik, aku mau tidur sebentar." sahut Yoongi, masih sambil memejamkan kedua matanya yang kecil itu.

Taehyung tahu dengan jelas bahwa semalam pasti Yoongi tidak tidur karena sibuk membuat lagu. Impian Yoongi sejak kecil memang menjadi seorang komposer, dan Taehyung tidak menyangka bahwa sampai saat ini pun impiannya masih sama.

Berbeda dengan Yoongi, impian Taehyung ketika masih kecil adalah menjadi seorang dokter, namun kini impiannya berubah. Ia ingin menjadi seorang aktor.

Jungkook dan Hoseok masih terlihat memperebutkan kimchi buatan ibunya Taehyung ketika pemilik rumah makan itu menghampiri mereka. Seorang wanita berusia separuh baya itu sudah sangat hafal dengan keributan sekelompok anak muda ini. Ia sudah membuka rumah makan itu sejak sekelompok anak muda ini masih berada di sekolah dasar.

Kelima anak muda itu sudah berteman sejak kecil karena dibesarkan di lingkungan yang sama. Orang tua mereka bertetangga, sehingga mereka pun bersahabat dekat. Bahkan sampai sekarang, ketika mereka menginjak sekolah menengah atas.

"Apa kalian akan memesan makanan seperti yang biasa kalian pesan?" tanya ahjumma pemilik rumah makan itu.

"Iya, ahjumma~ Seperti biasa, fried chicken 1 porsi, seasoned chicken 1 porsi, dan cola 5 gelas" sahut Jimin sambil tersenyum, menampilkan eye smile kesukaan ahjumma pemilik rumah makan itu.

"Aigooo~ Kyeoptaaaa~" sahut ahjumma pemilik rumah makan itu sambil mengusap kepala Jimin.

Tak lama kemudian makanan pesanan mereka dihidangkan. Jimin membangunkan Yoongi yang tengah tertidur. "Hyeong, makanannya sudah siap." Yoongi menguap sambil membuka kedua mata kecilnya itu, lalu duduk dengan tegak. Mereka berlima langsung saja melahap makanan kesukaan mereka itu.

Hoseok diam-diam membuka kotak kimchi yang diletakkan Jungkook di meja. Taehyung yang melihat keusilan Hoseok hanya tersenyum. Jungkook terlalu sibuk melahap ayam di hadapannya hingga tidak sadar bahwa Hoseok tengah mencuri kimchinya.

"Jungkook, kimchimu" sahut Yoongi sambil menggigit paha ayam yang ada di tangan kanannnya. Jungkook menoleh dan mendapati Hoseok sedang mengunyah beberapa kimchi miliknya. "Yaaaaa! hyeoooonngggg~" Jungkook memukul bahu Hoseok.

"Apa? Yaaa? Yaaa? Wah Jungkook, kau benar-benar tidak sopan" sahut Hoseok sambil memukul pelan kepala belakang Jungkook. Jungkook dan Hoseok kini memulai lagi pertengkaran kecil mereka. Yoongi tertawa melihat pertengkaran kedua dongsaengnya itu.

"Namjoon aaaa~ Aku datang.. Buka pintunyaaaaa" teriak Jin dari depan rumah Namjoon. Namjoon berlari dari kamarnya menuju ruang utama lalu membuka pintu. "Ah, kau sudah datang, ayo masuk hyeong." sahut Namjoon.

Berbeda dengan kelima pria muda yang berisik tadi, Namjoon dan Jin juga sudah bersahabat sejak kecil namun mereka sama-sama merupakan siswa teladan di sekolahnya dan jarang mau diajak bolos bersama kelima pria tadi, sehingga mereka secara terpisah menjalin persahabatan ini. Hanya mereka berdua.

Namjoon seumuran dengan Hoseok, 2 tahun dibawah Jin, namun Namjoon masuk sekolah terlalu cepat dan mendapatkan kelas akselerasi sehingga ia sekelas dengan Jin. Mereka saat ini tengah menjalani kehidupannya sebagai mahasiswa jurusan sastra tingkat dua.

Untuk Yoongi dan Hoseok, saat ini mereka duduk di kelas 3 SMA. Walaupun Yoongi setahun lebih tua dari Hoseok, namun ia pernah mengalami sakit yang cukup parah waktu SD sehingga ia harus mengulang setahun dan berakhir di kelas yang sama dengan Hoseok. Taehyung dan Jimin seumuran, mereka saat ini duduk di kelas 2 SMA, dan untuk Jungkook yang 2 tahun lebih muda dari Taehyung dan Jimin, ia masuk sekolah setahun lebih cepat dari anak-anak seumurannya sehingga saat ini ia tengah duduk di kelas 1 SMA.

Namjoon dan Jin masuk ke kamar Namjoon, membuka laptop mereka, bersiap untuk mengerjakan tugas presentasi kelompok mereka yang harus dikumpulkan minggu depan. Pandangan Jin tertuju kepada sebuah foto di atas meja Namjoon. Foto Namjoon sedang tersenyum bersama dengan Taehyung. Tangan Namjoon ada di atas kepala Taehyung, dan Taehyung tersenyum sambil memejamkan kedua matanya.

-TBC-

Note: Ini FF juga bakalan agak panjang ya readers, mohon ditunggu terus lanjutan chapternya :) Karena lagi garap yang mystery of bangtan village juga, jadi pengerjaan lanjutan chapter ini kalau agak lama mohon dimaklumi, jangan lupa stay tune terus tunggu lanjutan chapternya ya :) jangan lupa reviewnya juga :) /bows/

reply for review yang masuk:

nnavishiper: thx for review :) keep reading ya chinggu, mohon ditunggu lanjutannya :)