BB, Bleach Band haha..
Pernah ada ga sih fanfic yang sama?
Maaf saya ga tau,
Mulai cerita?
Disclaimer: Bleach is not mine. Thanks.
Ichigo
"Akhirnya selesai juga gue kuliah, sekarang gue kerja apa ya?", cowo bernama Ichigo ini bingung. Akhirnya dia ngelamar di suatu perusahaan.
"Oke mas, mas diterima. Tapi mas jadi salesman dulu, gmn?", tawar seketaris itu.
"Apa? Tampang cakep gini jadi salesman", Ichigo kesel
"Yaudah, mas ga diterima!", seketaris itu juga kesel. Akhirnya Ichigo menyerah melamar di perusahaan karena selalu ditawarin jadi salesman.
"Gimana dong, gue jadi apa? Gila aja tuh orang orang, tampang cakep sekeren gue kok jadi salesman. Seharusnya gue jadi manager langsung.", Ichigo dengan keselnya setelah menolak 15 lamaran kerja.
Lalu datang seseorang,
"Lu butuh kerjaan? Gue punya tawaran bagus buat lu", ucap cowo yang tanpa sengaja bertemu Ichigo dan mendengarkan kata-kata Ichigo.
"Apa? Lu suruh gue jadi gigolo? MAU!", Ichigo dengan semangat.
"Bukan lah, lu bisa maen gitar?", tanya cowo itu lagi.
"Bisa sih, kenapa?", Ichigo bingung.
"Bantu gue bikin band, gimana?", tawar cowo itu.
"... OKE, gue mau!", menurut Ichigo menjadi grup band cocok untuk tampangnya yang menurutnya itu 'ganteng'.
"Gue, Hitsugaya Toushiro. Itu kartu management yang bakal kita datengin, gue kenal sama pemiliknya. Lu teleponin aja.", Toushiro menyerahkan kartu.
Renji
"Mas beli ramennya ya 1", ucap seorang ibu-ibu.
"Oke!", cowo bernama Renji ini baru berjualan mie ramen. Renji lalu meletakan semangkuk mie ramen di hadapan ibu-ibu itu. Lalu ibu-ibu itu memakannya.
"Ramen apaan nih! Kok rasanya asem asem sepet gitu sih!", ibu-ibu itu protes.
"Ah yang boneng bu? Kaya ketek dong bu", Renji ga percaya.
"Nih cobain sendiri! Pokoknya saya ga bakal bayar!", Ibu-ibu itu meninggalkan kedai Renji.
"Ah.. Masa sih?", Renji memakan ramen itu, lalu memuntahkannya.
"Kok rasanya gini amat, rasaan bulu ketek gue kagak jatoh ke kuahnya deh! Ah gimana nih, kemaren gue jualan takoyaki rasanya kaya coklat. Emang gue ganti gurita sama coklat sih, tapi masa ga enak!", Renji kesal dengan orang-orang di sekitarnya.
"Padahal gue jago maen bass, kenapa gue harus jualan ini itu sih?", Renji mengkomplain hidupnya.
"Jago maen bass? Kenalin gue Hitsugaya Toushiro.", Toushiro tiba tiba muncul.
"Eh ya mas? Mau ramen?", Renji mengira Toushiro mau beli ramen.
"Ramen lu rasa ketek, ogah gue makan.", Toushiro mendengar kata-kata ibu tadi.
"Lah! Terus ngapain lu ke sini?", Renji sewot.
"Gue? Mau ngajakin lu bikin band. Gimana?", tawar Toushiro.
"... Oke, setelah banyaknya toko yang gue buka dan gagal. Gue bakal nyoba hal yang baru. Gue terima.", Renji berkata dengan semangat.
Grimmjow
"Ya semuanya! Kita akan latihan menembak hari ini! Siapkan pistol kalian!", ucap seorang kolonel.
"Ah ini sih gampang!", cowo bernama Grimmjow dengan pd mau menembak papan dengan tanda X dimana mana.
"WOI! Kamu yang rambut biru! Mau nembak apa kamu? Pistol aja terbalik!", Kolonel memarahi Grimmjow.
"Eh maaf pak!", Grimmjow malu lalu mengarahkan pistolnya ke tanda X tapi ia malah hampir menmbak komandan yang berada di samping papan.
"KAMU! Yang rambut biru! Mau bunuh saya?", Komandan menghampiri Grimmjow.
"Maaf pak! Salah sasaran! Saya mau nembak tanda X yang dibawah!", ucap Grimmjow segera.
"Kamu! Yang kamu mau tembak itu bukan tanda X! Tapi *pip* saya!", ucap komandan marah. Hayo pip apa hahaha.
"Ya pak, kan ga kena ini. Masih utuh kan pak.", Grimmjow malah bercanda.
"Kamu malah bercanda! Kamu, biar saya laporkan ke Jenderal! Kamu saya pulangkan!", Grimmjow hanya bisa pasrah.
"BT gue, bentar lagi uang gue cukup buat beli se set drum padahal.", Grimmjow menendang kerikil.
"Drum? Anda bisa bermain drum?", tanya Toushiro yang tiba-tiba muncul.
"Bisa dong! Dari umur 5 tahun gue belajar drum!", ucap Grimmjow bangga.
"Sepertinya lu membutuhkan uang ya? Emang lu ga punya kerjaan?", tanya Toushiro.
"Gue, terancam diberhentikan! Ah, mereka bakal nyesel nanti!", ucap Grimmjow marah.
"Gimana kalo lu bikin band sama gue?", tawar Toushiro
"Ha?", Grimmjow kaget.
When they met..
"Gue di sini, mengumpulkan kalian karena gue bakal bikin suatu band. Sebenernya gue dari awal udah nyari profil kalian.", Toushiro berkata dengan serius.
"Idih, ngapain lu nyari tau tentang gue? Demen lu ama gue?", Renji berkata dengan menyindir.
"Anjir lu, lu ama gue juga cakepan gue tau!", Toushiro ga mau kalah.
"Eh lu lu pada, kalo ngomongin ganteng jelas gue yang terganteng!", ucap Grimmjow ga mau kalah.
"Sejak kapan lu ganteng! Lu ama gue aja udah kaya majikan sama pembokat!", Ichigo sepertinya ga suka sama Grimmjow.
"Eh jaga mulut lu ya!", Grimmjow sepertinya panas.
"Toushiro sepertinya kita mengumpulkan orang-orang yang sangat narsis.", seorang cowo keluar sambil tertawa.
"Byakuya, ini semua orang yang telah kau minta untuk dikumpulkan. Semuanya, ini Byakuya manager kita sekaligus pemilik management.", Toushiro memperkenalkan Byakuya.
"Gue di sini akan membagikan tugas sesuai bakat kalian, Ichigo main gitar, Renji main bass, Grimmjow main drum, dan Toushiro main keyboard. Sekarang kita tinggal cari siapa yang akan menyanyi.", Byakuya belum menentukan untuk vokalis.
"GUE!", Ichigo mengacungkan tangan.
"Yaelah kepala kaya landak gitu aja pengen jadi vokalis, gue lah dimana-mana", Renji ga mau kalah.
"Eh yah, rambut kita itu sebelas dua belas, lu liat deh rambut kita sama sama lancip.", Ichigo memenangkan pembicaraan.
"Oke gini aja, untuk awal Ichigo bisa jadi vokalis. Lalu Renji juga bisa, Toushiro bisa menjadi vokalis tapi asalkan lagu itu tidak memakai keyboard. Kondisi Grimmjow sama seperti Toushiro. Mengerti kalian?", Byakuya sepertinya mengintimidasi mereka.
"Oke lah kalo begitu!", ucap Renji.
"Iya iya aja gue mah.", Toushiro juga menjawab.
"Gimana aja deh.", Grimmjow juga menjawab. Tapi Ichigo sedang berpikir.
"Tapi apa nama band kita?", tanya Ichigo
"Itu kalian pikir sendiri. Oke urusan saya selesai, saya udah siapkan lagu buat kalian. Kalian tinggal ambil aja lalu mulai latihan.", lalu Byakuya pergi.
"Sekarang, apa nama band kita?", tanya Ichigo lagi.
"Super Handsome! Gimana? Bagus kan ide gue?", Renji memberikan ide.
"Lu kata kita Super Junior apa! Gue tolak!", ucap Toushiro kesal.
"ST6! Gue suka angka 6!", Grimmjow memberi ide.
"Eh, lu kata ST12! Original dikit dong!", Toushiro kesel.
"Gue ada ide, rambut Toushiro kan putih, rambut Grimmjow biru, dan rambut Renji itu merah.", Ichigo menjelaskan.
"Maksud lu apa? Nyindir? Tuh liat rambut lu warna jeruk begitu!", Grimmjow kesel.
"Nah itu dia maksud gue! Rambut kita itu kaya di bleaching, gimana kalo kita namain Bleach Band?", Ichigo menjelaskan.
"Gue suka ide lu!", Renji setuju.
"Bagus juga tuh ide buat orang kaya lu.", Grimmjow juga seperti oke.
"Oke seperti nya semua setuju, gue terima!", Toushiro tersenyum.
Dan dimulai lah petualangan Bleach Band, apakah mereka akan menjadi sukses? Jadi band apakah mereka nanti? Pop? Rock? Jazz? atau .. Melayu?
Author's Note:
Hmm cuma bilang, maaf banget kalo ga lucu. Standar lucu tiap orang itu berbeda soalnya.
Terus maaf juga saya ga biasa gunain bahasa gaul.
Terus dari mana ide ini? Itu dari band temen saya, lalu ntah kenapa saya tertarik bikin kehidupan anak band.
Oh ya, ga cuma band nanti juga muncul idol idol.
Semoga semuanya suka sama ide saya ini.
Thanks,
Jangan lupa review.. Lolita6othic
