Raphael da~

This is CANTARELLA by VOCALOID songfic

Kore wa songfic pertama ore, jadi, kalau trasa kurang, silahkan marahi ore *siap kena marah*. -Man, YuuxLavi (Maafkan sya ibunda, saya tdk bsa mnahan keinginan bwat menulis fic ini! TT^TT)

Warning!: Shounen-Ai, OOCness, strong words

Disclaimer: I don't own -Man~ If I own this, there's gotta be a lot of kissing between Yuu and Lavi~

Mitsumeau sono shisen tojita sekai no naka

Kizukanai furi wo shitemo yoi wo satoraresou

(Our lines of sight intersect within this closed world.

Although you play dumb, I can almost feel your infatuation.)

Kita berdua..

Saling menatap..

Mata emeraldku memandang mata hitammu..

Membawaku ke awal pertemuan denganmu…

Waktu itu.. Kau merebut perhatian hatiku..

Gesekan biolamu yang menawan..

Apakah.. aku boleh memilikimu? Kanda.. Yuu..

Yaketsuku kono kokoro kakushite chikazuite

Toiki kanjireba shibireru hodo

(Hiding my burning heart, I approach you.

Simply feeling my breath will be enough to paralyze you.)

Malam itu.. Kuhampiri dirimu..

Dengan topeng dan jubahku.. Kunaiki tiap tangga di rumahmu..

Melihat sosok indahmu yang tertidur..

Aku tak bisa menahan keinginanku untuk memilikimu..

Kucium bibirmu..

Apakah kau merasakan debaran cinta dariku?

Arifureta koigokoro ni ima wana wo shikakete

Wazukana sukima nimo ashiato nokosanai yo

(I now set up a trap to capture your captivated heart.

I won't leave a footprint in even the smallest crevice.)

Maaf.. Kau jadi terkejut ya sayangku?

Sayang sekali kau takkan bisa melawan..

Setiap kelopak bunga yang kukeluarkan.. Akan membuatmu melayang.

Diriku menghilang ditengah kekagumanmu.. Namun aku akan tetap menghampirimu.

Setelah itu..

Kau yang tampil lagi memukau tiap orang..

Wajah dinginmu mengacuhkan mereka, namun.. Kau sempat melihat diriku 'kan?

Miesuita kotoba dato kimi wa yudan shiteru

Yoku shitta gekiyaku nara nomihoseru kigashita

(Thinking that my words are pure, you've let your guard down.

Even if it were a potent poison, I had a feeling that you'd still drink it all down.)

Di tengah kebingunganmu..

Kau meminum obat bius yang ada dalam minumanmu.

Semakin gampang saja.. Akhirnya kudapatkan kau.

Di gendonganku, kau tertidur tanpa menyadari tangan yang mengangkatmu ini.

Sabitsuku kusari kara nogareru atemonai

Hibiku byoushin ni aragau hodo

(There's no place to escape from this rusty chain;

the more you fight against the tickling of the clock's second hand, the harder it gets.)

Senangnya bisa mendapatkanmu..

Melihat dirimu dalam balutan kostum indah itu.. Membuatku terpana

Kubelai tiap helai rambutmu yang hitam legam.

Dan tiap detik jam..

Obat itu melemah.

Hingga akhirnya, kau buka matamu sedikit demi sedikit.

Tatoeba fukai shigemi no naka suberikomasete

Tsunaida ase no kaori ni tada okasaresou

(If I slip you into the deep bushes,

you'll probably be violated by the scent of our mixing sweats.)

Kugapai tanganmu, menarikmu dalam tarian

Namun, kau terhibur ya?

Saat kau berusaha menggapai topengku, kugenggam tanganmu.

Jangan..

Belum waktunya..

Kunci ini kuberikan padamu

Banyak kenangan di dalamnya….

Waktu itu, aku mendatangimu yang muram.

Meski tidak menangis, kau begitu kelam.

"Lihat biola ini? Kau pasti senang bila mendengarnya!"

Kumainkan biolaku, kau terkejut..

Aku suka sekali melihat wajah terkejutmu yang dihiasi kegembiraan..

Kau mulai tersenyum, meski hal itu tidak banyak mengubah wajah dinginmu..

Kau menggenggam kunci itu..

Membuka tas kulit yang tiba-tiba berada di kamarmu..

"Topeng.."

"Lipatan jubah.."

Arifureta koigokoro ni ima wana wo shikakeru

Wazukana sukima nozokeba

(I now set up a trap to capture your captivated heart

I now peak into the small crevice,)

Saat kau lengah..

Aku berjalan pelan menuju tubuhmu..

Tanpa kau sadari

Tsukamaete

(and capture you)

Kulepas ikatan rambutmu agar rambutmu bisa bebas diterpa angin

Tatoeba fukai shigemi no naka suberi komasete

Tsunaida ase no kaori tada okasareteru

(I slipped you into the deep bushes

And you are now being violated by the scent of our mixing sweats.)

Kau gemetaran.. Tanda ketakutan..

Kubelai rambutmu.. Kucoba tersenyum untuk menenangkanmu

"Tenang.. Jangan takut.

Aku tidak akan menyakitimu.. Kau selalu ada di hatiku.. Aku mencintaimu"

Kau menutup matamu..

"Iya.."

Dan selanjutnya…..

Kita akan terus bersama…..

Selamanya..

..The End..

(A/N): FINISH! Wahahahahahaha!

Yuu: *black aura* Ra~pha~el..

Raphael: Iya ayahanda?

Yuu: Ibumu bilang tdk boleh bwat fic KanLav! KAU MELANGGAR PERATURAN RUMAH!

Raphael: Maafkan saya ayahanda! Silahkan hukum saya!

Lavi: Ore wa seme janai~

Yuu: Ore wa uke janai! *anger mark appear*

Raphael: Kena hukuman deh =3=

Allen: ore bner2 gx kliatan dsni

Raphael: Irisku yang indah! *hug* Nggak bkal ada dong bonekaku~ Di video Cantarella aj juga cma 2 org~ Bkan Cantarella dong klo kmu ada~ *cute smile* *intimidating aura*

Allen: Jadi.. aku ini sampah?

Raphael: Bukan.. *think* Klo dsini sih.. iya~ *intimidating thoughts*

Allen: TT^TT

Raphael: Silahkan review! Kli ini FLAME diperbolehkan. Demi ore spya taw sdikit seluk-beluk songfic. Klo ksih review, nnti dkasih pelukan sma cwok2 idaman anda2 smua lho~ (But not Yuu! He's already married to me mother!)

Jya nee~~