KakumeikiValvrave Sunrise
Semi Canon Alternative Timeline
.
.
.
Aku memasuki sebuah ruangan yang dingin ini, mengamati beberapa sudut dan apa yang ada di dalamnya. Beberapa detik kemudian, tatapan mataku terkunci pada sebuah patung yang berada di posisi terdepan.
Aku menarik napas dalam, memejamkan mata, kemudian melangkah... Mendekati objek yang mencuri perhatianku.
Dengan tangan sedikit bergetar aku menyentuhkan ujung jariku pada permukaan dingin tersebut. Menggerakkan sentuhanku hingga terhenti tepat di wajahnya. Tanpa bisa kutahan, cairan kristal asin bening mengalir di pipiku.
Tokishima Haruto...
Sampai sekarang aku tidak tahu apa perasaanku padamu.
Cintakah?
Kurasa tidak. Aku tidak pernah mau melihatmu bahagia dengan gadis lain. Yang aku inginkan hanya ... kau mengingatku. Melihatku.
Aku bahkan tidak pernah berbuat baik padamu. Apa yang kutawarkan padamu—darahku, tubuhku—semuanya hanya demi kau berada di sisiku. Dan aku bahagia. Bukan demi kebaikanmu. Sama sekali.
Kini yang bisa kurasakan hanyalah penyesalan. Penyesalan bahwa ... sampai akhir hayatmu, kau bahkan tidak memberikan cinta dan perasaanmu untukku. Aku cemburu, aku kecewa. Kau mungkin memang pernah memintaku; melamarku. Tapi aku tahu ... bukan aku yang ada di hatimu.
Namun setidaknya aku bahagia, bahwa aku ... adalah satu-satunya gadis yang pernah kausentuh. Hanya aku. Tidak ada yang lain.
Betapa egois dan kejamnya aku. Iya, 'kan, Haruto?
.
.
.
END
Author's Note: Aku ga yakin fiksiku ada yang baca. Soalnya ... kayaknya jarang deh yang suka sama Rukino. Hahahah. Aku pribadi, suka sama dia.
Hanya sekedar melampiaskan kegalauan karena kematian Haruto. Aku nggak nge-fans sih sama dia. Tapi pas nonton eps terakhir dan Haruto mati ... nyesek juga. Lol
