PlAyPhone
Main Cast : Taekook/Vkook
Rate : T
Genre : Hate-Love, School Live
Length : 4 Chapter - End
Summary : Cerita mengenai seorang namja JOEN Jungkook yang mengerjai salah seorang murid terfavorit disekolahnya yang bernama Kim Taehyung melalui permainan Handphone dengan cara berpura-pura menjadi yeoja dan membuat kim taehyung jatuh cinta kepadanya.
Tidak perlu panjang lebar gan ^^baca sendiri aja ya.. mian ini ff pertama ane, mohon kritik dan sarannya guys :DDDDD
Warning YAOI / BOY X BOY !
Happy reading!
CHAP 1
SOPA
Saat ini dikediaman kelas 1B SOPA school, terdapat tiga orang remaja lelaki yang sedang berdiskusi disudut kelas, lelaki pertama si wajah imut, bergigi kelinci dengan mata bulatnya yang indah sedang duduk kesal sesekali memukul meja sementara teman yang duduk disebelahnya siputih bantet juga ikut-ikutan kesal dan teman yang terakhir berkulit pucat seperti vampir yang duduk diatas meja hanya diam memandangi kedua tingkah temannya.
" YAKK, aku tidak menyangka bagaimana IU Sunbaenim bisa menjalin hubungan dengan anak kelas 1A yang sok perfect itu!" Ucap lelaki bergigi kelinci itu dengan nada yang agak meninggi sambil menyilangkan kedua tangannya dibahunya pertanda dia sangat marah.
Karean IU Sunbaenim dari smp merupakan noona terfavoritnya disekolah selain orangnya cantik dan pintar menyanyi, perempuan itu juga sangat aktif dengan berbagai kegiatan sosial. Teman yang disebelahnya ikut mengangguk.
" Kudengar Seulgi kelas 1C juga naksir padanya, padahal kan semua orang tahu kalau aku sangat menyukai Seulgi" Lelaki berhidung pesek itu menyandarkan kepalanya diatas meja dia terlihat begitu lemah dan tak berdaya. Dari tadi teman berkulit pucat itu hanya memerhatikan keduanya dia sedikit prihatin dengan kedua temannya yang sedang patah hati.
flashback
Saat menyelenggarakan apel pagi, lelaki bergigi kelinci sebut saja namanya Jungkook sangat antusias memerhatikan Noona terfavoritnya siswa senior tingkat akhir siapa lagi kalau bukan IU Sunbaenmin yang sedang memberikan pidato bahasa Inggris, meski Jungkook tidak mengerti sama sekali dengan apa yang diucapkan Sunbaenya itu tetapi dia tetap fokus karena yang diperhatiakannya hanyalah betapa indahnya makhluk ciptaan tuhan yang satu ini. Namun moodnya langsung down saat seorang siswa dari kelas 1A yang bernama Kim Taehyung datang dan menerjemahkan semua pidato yang disampaikan IU sunbaenim barusan. Jungkook menjadi sangat kesal karena dia bisa melihat dengan jelas tatapan yang diberikan IU Sunbaenim kepada anak itu berbeda dari biasanya, tatapannya penuh dengan rasa cinta, pandangan IU sunbaenim tak pernah teralihkan sedikitpun kepada adik kelasnya kim taehyung yang memang sih sangat tampan, hidungnya mancung, rahangnya tegas bisa disimpulkan kalau namja itu sangat manly dan keren, dia merupakan siswa yang memiliki rating tertinggi saat penerimaan murid baru dulu, dan banyak yang bilang waktu SMP dia merupakan seorang Ulzzang.
Jadi itulah alasan kenapa Jungkook sangat kesal saat ini didalam kelas, dan yang membuatnya lebih tidak senang lagi karena dua hari yang lalu anak kelas 1C bernama Seulgi mengakui kalau dia sedang menaksir Kim Taehyung dari kelas 1A tentu saja gosip itu cepat tersabar disekolahan dan langsung membuat sahabatnya Park Jimin yang sejak dari SD sudah menggilai wanita itu menjadi sangat sedih. Jadi yang ada dipikiran Jungkook saat ini Kim Taehyung itu namja sok perfect, playboy, dan sok paling ganteng disekolahan yang harus diberi pelajaran karena telah merebut perhatian IU dan juga Seulgi.
Back to school
Setelah beberapa menit berpikir jungkook akhirnya memetik kedua jarinya seperti dia sedang menemukan ide yang brilian.
"Aku punya ide! bagaimana kalau kita mengerjai anak sok perfect itu" Ucap Jungkook yang langsung ditanggapi kedua temannya dengan wajah datar dan bingung.
"Mengerjai dia? dia saja lebih tinggi dari kita bertiga, bagaimana mungkin kita bisa mengerjai dia?" Protes Jimin karena dia pikir ide yang diberikan Jungkook terlalu konyol, Suga hanya diam membatu memerhatikan kedua temannya. Memang itulah jimin dia selalu membanding-bandingkan tinggi badannya dengan orang lain.
" Aku akan mengerjainya dari telpon dan menyamar menjadi yeoja" Jungkook menyeringai licik setelah mengungkapkan idenya itu jimin terlihat mengangguk pertanda ide jungkook kali ini boleh dicoba juga, suga masih terus mematung hingga akhirnya dia angkat bicara.
" maaf saja aku tidak ikutan dengan permainan konyol kalian" ucapnya tegas lalu pergi meninggalkan kedua temannya yang aneh itu.
" dasar tidak bisa diajak kerja sama!" bentak Jimin tapi suga tidak merespon sama sekali.
" Sekarang yang perlu kita lakukan mencari tahu nomor hp dari anak sok perfect itu, kkaja" jungkook menarik tangan Jimin keluar dari kelas.
Dirumah
Jungkook tersenyum penuh kemenangan bagaimana tidak sekarang dia sedang memegang selembar identitas siswa bernama Kim Taehyung lengkap dengan nama, alamat, tempat tanggal lahir, dan juga kontak pribadi. Ternyata lelaki itu lebih tua 1 tahun darinya kelahirannya sama seperti Jimin, jungkook mengangguk setelah membaca biodata orang itu, dia tinggal di bangtan sebuah komplek mewah sepertinya anak orang kaya dan juga soerang anak tunggal, jungkook langsung menyalin nomor hp yang tertera dikertas itu dan mengetikkan ke kontaknya.
"Chiks.. di foto saja wajahmu sok ganteng, dasar jelek" Jungkook menjitak foto siswa bernama kim taehyung dilembaran kertas itu yang sedang menatap tegas layaknya seorang angkatan.
.
.
Untuk memulai aksinya hal yang pertama dilakukan jungkook adalah mencheck nomornya aktif atau tidak dan sungguh sangat bagus saat jungkook mendial nomor tersebut ternyata aktif dan tersambung.
Tut
" Aduh... aduh... dia mengangkatnya," Jungkook kegirangan setelah memutuskan sambungannya ternyata jalannya dipermudah untuk mengerjai anak Kelas 1A yang sangat dia benci itu.
Langkah kedua yang harus dilakukan mengirimi pesan teks dengan nada seimut mungkin layaknya yeoja sambil menambahi beberapa emotikon. Sebenaranya sih rasanya mau muntah mengirim begituan pada namja.
"HY^^^ " sudah beberapa menit berlalu belum ada juga balasan dari orang yang dikirimi pesan tersebut. Jungkook kesal sendiri.
" Dasar.. sok perfect banget sih jadi cowok, dibilang hy dibalas donk" Umpat Jungkook frustasi sendiri marah-marah kelayar hpnya.
Tiba-tiba bunyi pesan masuk "drrt" , Jungkook segera menchek hpnya ternyata hanya promo paket telpon dari operator.
"AKKKK.. Sudahlah-sudahlah aku menyerah," Jungkook meleparkan dengan asal hpnya keatas tempat tidur kemudian keluar dari kamarnya karena sejak dari tadi ommanya selalu meneriaki namanya untuk makan malam.
Selesai makan malam, Jungkook langsung duduk menuju meja belajarnya untuk mengerjakan pr dari Monster sasangnim sebenarnya sih namanya namjoon namun karena gurunya killer dan galak jadi murid-murid menjulukinya dengan monster ditambah lagi badan sang guru yang sangat besar dan kekar jadi wajar saja, sempat tidak mengerjakan pr bisa dijamin anda akan kena hukum disuruh berdiri dengan satu kaki sambil memegang kedua telinga didepan kelas tidak peduli anda namja atau yeoja, semuanya mendapati hukuman yang sama. Oleh karena itu jungkook mau tak mau harus mengerjakan prnya.
Selesai mengerjakan pr Jungkook menguap lalu diapun membaringkan tubuhnya keatas ranjang rasanya malas untuk menchek hpnya, tapi siapa tahu aja ada pesan masuk atau dibalas orang yang tadi dia kirimin pesan. Jungkook tersenyum senang orang itu membalasnya walau hanya dengan sebuah "tanda tanya".
"?"
Jungkook langsung membalas pesan itu dengan semangat dan sok sksd.
" hy.. Kim taehyung kan?"
" yep.. kamu siapa?
"a-ku teman satu sekolahmu, tapi kamu mungkin tidak kenal padaku, tapi aku kenal padamu"
Jungkook membalas asal tanpa berpikir apapun. Entah kenapa dia jadi sedikit tegang mendapati setiap balasan dari orang itu. Seperti di introgasi saja.
" benarkah, nama, kelas?"
Dia berhenti mengetik sejenak untuk berpikir nama siapa yang akan dia sebutkan tidak mungkin kan dia menggunakan dan mengorbankan nama orang lain bisa berabe kalau kim taehyung datang dan mencari tahu orang itu. Karena terlalu lama membalas orang itupun mengirimnya pesan.
" tidur? balas?"
Jungkook spontan membalas pesan itu, bisa jadi kacau kalau dia terlalu lama membalasnya.
"aku.. Jangge, kelas 1 sama sepertimu"
" 1 berapa?"
Bersambung