Tittle : Horizon
Genre : Romance
Rating : T
Cast : kim Jongin, do Kyungsoo (park Kyungsoo), park Chanyeol, byun Baekhyun, oh Sehun and others
Length : multi chaptered (maybe)
Pair : KaiSoo, ChanBaek, and others
Summary : Tentang Kyungsoo sang bangsawan yang tekekang dan Jongin si berandal rendahan yang terlampau bebas.
Disclaimer : semua cast disini milik SM dan Tuhan YME, changjo milik saya *ditabok* FF ini murni keluar dari otak ngebul saya ditengah-tengah berbagai ujian, TO dan UN yang melanda/? Cerita ini terinspirasi dari cerita Ace, Luffy, dan Sabo waktu kecil yooshhhh OPloverz angkat tangannya xD xD tapi beda ko, cuma ngambil intinya aja yang si sabo itu bangsawan. Dan ya gitulaahh sejarah/? Lahirnya FF aneh ini.
Warning : YAOI, typo (s), aneh, de el el, de el el
DONT LIKE DONT READ^^
.
.
.
[PROLOG]
Aku sudah muak dengan semuanya, aku ingin bebas – Kyungsoo
Kebahagiaan adalah kebebasan – Jongin
Mereka hanyalah manusia rendahan, tak pantas bersanding dengan kita, Kyung – Chanyeol
Aku bahagia saat bersama orang yang aku sayang - Baekhyun
Malam makin larut, ruangan mewah itu remang-remang dengan pencahayaan dari bulan purnama yang berpendar. Jendela terbuka, gordeng melambai tersapu angin malam. Pemuda itu masih tetap diposisinya, duduk diatas ranjang mahalnya memegang lutut mengahadap jendela. Mata bulatnya mengalirkan air mata yang turun ke pipinya. Ia menangis lirih dalam diam, bibirnya menggumamkan kata-kata pelan nyaris mencicit.
"aku ingin bebas"
.
.
.
"HAHAHAHAHA"
"HAHAHAHA"
"HAHAHA"
Suara tawa terdengar membahana dari sebuah ruangan di sudut kota. Tak peduli dengan pekatnya malam, angin dingin, dan rasa lelah yang mendera. Ini tengah malam, dan orang-orang itu masih melakukan berbagai kegiatan ilegal disertai rasa kegembiraan negatif. Disudut ruangan itu, seorang pemuda menghisap rokoknya dan memandang dengan penuh rasa muak pada penghuni ruangan nista tersebut. Bibirnya menyunggingkan seringai pada hisapan terakhir rokoknya dan bangkit menuju meja judi.
"aku ingin main!" semua mata mengarah pada pemuda yang melempar beberapa uang diatas meja. Tatapan khawatir jelas terpancar, siapa yang tidak tahu dengan dia? Seorang bandit muda kejam yang selalu menang.
"hahahaha, tentu saja Kai. Silakan duduk" dan pemuda itu menyeringai diatas singgasananya menilik teliti pada kartu yang dibagikan.
.
.
.
"SUDAH KUBILANG BERKALI-KALI AKU TIDAK SUKA JIKA ADA YANG MEMANDANGKU SAAT AKU MAKAN!" teriakan terdengar mencekam di ruangan besar itu. Semua pelayan menatap ngeri pada sang tuan muda yang berdiri berkacak pinggang dengan kilatan amarah yang terpancar dari matanya.
"ma...maafkan aku tuan" seorang pelayan berlutut dihadapannya sambil memohon ketakutan.
"kau dipecat!" kata-kata menyakitkan itu terlontar dari mulut pemuda yang sekarang mulai melangkah meninggalkan ruang makan tersebut. Bahkan makanannya belum ia habiskan.
"ta..tapi tuan!" dan
'BRAKK'
Pintu sudah tertutup, keputusan tak bisa diganggu gugat. Ia bangsawan dan tak ada yang berhak menentangnya.
Dengan langkah tegas dan penuh kesombongan, ia melangkah diatas beludru yang terhampar nyaris diseluruh ruangan.
"dimana adikku?"
"tuan Park Kyungsoo sedang ada dikamarnya, tuan. Mungkin sedang tidur"
"bagus! Biarkan ia istirahat, aku khawatir dengan kesehatannya sekarang. Pastikan ia makan teratur!"
"baik, tuan muda Park Chanyeol!" pengawal itu membungkuk pada Chanyeol yang memasuki kamarnya dengan pintu yang langsung tertutup.
.
.
.
"dimana anak bodoh itu? mengapa belum juga pulang" ia berjalan bolak-balik didalam flat kecilnya. Seseorang yang sedang duduk menghadap televisi, menanggapinya dengan malas.
"sudahlah Baekhyun hyung, jangan pedulikan dia. Mungkin ia berjudi lagi!"
"diam kau Oh Sehun! Aku mengkhawatirkannya" dan Sehun memutar matanya malas.
"ya sudah, tunggu saja hingga ia benar-benar pulang. Aku mau tidur!" Sehun bangkit dan berjalan gontai, tangannya tiba-tiba ditarik oleh Baekhyun saat ia nyaris lima langkah menuju pintu kamarnya yang terbuka.
"yak hyung!"
"antarkan aku ke tempat Jongin, sekarang! Aku yang akan meyuruhnya pulang sekarang juga!"
.
.
.
TBC
A/N: Gimana. Gimana? Aneh? Iya bangettt xD
Mau lanjut atau engga nya tergantung dari readers yang review aja :D
Akhir kata, makasi minna uda mau baca ^^
