Title: Hypnotized
Author: fantaosticpanda aka Jacs aka Xara*itu sama aja
Cast: All EXO members
Rating: T++ alias M
Genre: YAOI, BL, BOYXBOY, Shounen-ai
Disclaimer: EXO belongs to me! Ehehehe :p This story is mine! It's real from my mind!
Author's Note: Jacs is back~! *ala-ala SHINee gituu *Jacs dilempar Shawol *sodorin mv dream girl
Sekarang otak Jacs lagi terkontaminasi oleh hal-hal yang berbau yadong en YAOI *dari dulu kaleee
.
.
.
fantaosticpanda presents
.
.
.
Hypnotized
.
.
I'VE TOLD YOU BEFORE!
.
.
.
IT'S YAOI, BL, BOYXBOY, SHOUNEN-AI!
.
.
.
ONE MORE TIME: IT'S YAOI, BL, BOYXBOY, SHOUNEN-AI!
.
.
.
DON'T LIKE? DON'T READ!
.
.
.
NO FLAME! NO BASH! NO SIDERS!
.
.
.
Check This Out!
Author's POV
Hiruk pikuk masih terasa di kota Seoul, walaupun ini sudah kelewat jam tengah malam. Orang-orang berlalu lalang sepanjang jalan, tak peduli akan malam yang semakin gelap dan dingin. Di sebuah jalanan, ditemani beberapa pasang lampu jalanan yang sudah mulai redup, dua orang namja sedang berbincang sehabis pulang dari kantornya masing-masing.
"Xiumin hyung, bagaimana dengan pekerjaanmu?" tanya seorang namja berambut pirang keapda namja disebelahnya.
"Ya begitulah Kris, kau sendiri bagaimana?"
Kris, namja yang berambut pirang tadi mendengus. Lalu ia menjawab,
"Hhh, Jessica itu sepertinya tertarik padaku, dia bilang dia akan menaikkan pangkatku bila aku bersedia melayaninya,"
"Mwo? Jinja?"
"Ne,"
"Lalu, kau terima?"
"Ya tidak lah hyung, mana mungkin aku menerima tawaran gila Jessica sinting itu, kau tahu kan, aku tak tertarik pada yeoja?"
"Mmm, jinja?"
"Ayolah hyung, memangnya kau sudah pikun?"
"Ya, memang sih aku ingat, tapi kukira kau akan tergoda saat melihat Jessica,"
"Tak sedikit pun hyung, aku jijik melihatnya,"
"Mmm, baiklah, sebenarnya aku juga ada masalah di kantor,"
"Apa hyung?"
"Suho sajangnim sepertinya sedang stress sekarang, dia baru saja diputusi oleh pacarnya yang bernama Amber,"
"Itu sih, salah Suho sajangnim, sudah tahu Amber itu mantan preman, masih saja di dekati, kecuali bila Suho sajangnim punya kekuatan beladiri, baru dia pantas bersama Amber,"
"Hhh, memang, tapi dia jadi suka menyalahkan orang, bahkan dia memecat semua karyawan yeoja di kantor,"
"Sampai sebegitunya kah?"
"Ne, dia bahkan sering berteriak 'AKU MEMBENCI YEOJA!' atau 'AKU TAK AKAN PERNAH MENYUKAI YEOJA LAGI!'"
"Neo micheosseo,"
"Memang,"
Kris melirik ke sebelahnya saat dia mendengar suara bising dari sebuah bar disampingnya. Dia membaca nama bar tersebut dan mengambil sebuah kartu dari dompetnya. Dia pun menoleh kearah Xiumin dan menyeringai.
"Mau coba bar ini hyung? Kau kan juga tertarik pada namja, siapa tahu, kau bisa memberikan rekomendasi pada Suho sajangnim, eotheokkae?"
"Mm, baiklah, Kajja,"
Kedua namja tersebut pun memasuki bar itu.
^^Hypnotized^^
Exotic Bar, itulah nama bar tersebut. Bar itu memang dikhususkan bagi gay. Bar tersebut bergaya elegan, desain kelas atas, maka tak banyak orang yang datang kesana karena tarifnya yang mahal. Bar itu dimiliki oleh salah satu penyanyi hip-hop ternama di Korea, Kim Jongin atau yang lebih akrab disapa Kai. Kai, yang juga seorang gay, membuat bar ini sekitar 6 bulan yang lalu. Walaupun baru 6 bulan, namun Exotic Bar sudah terkenal di Korea, bahkan di dunia. Tentu saja, orang-orang tidak tahu bahwa pemiliknya adalah Kai, karena Kai memakai nama samaran yaitu Alexander Kim untuk membuat bar ini.
Bar ini tak berbeda jauh dengan bar-bar yang lainnya. Walaupun bar ini khusus gay, namun bukan berarti bar ini tak memiliki karyawan yeoja. Ada Hyoyeon sebagai bartendress dan Sooyoung sebagai DJ. Sisanya, tentu saja namja. Bar ini terbagi 4 bagian, ada Lounge+Dance Floor, Balcony, Regular Room, dan Private Room. Interior bar ini elegan dan terkesan futuristic dan free. Bahkan di setiap meja disediakan iPhone untuk memesan minuman atau memanggil 'pelayan'. Bar ini juga menyediakan fasilitas untuk menulis atau menggambar di dinding bar tersebut dengan cat glow in the dark untuk setiap pengunjung yang datang. Bar ini memiliki alat pendekteksi umur, jadi, bagi yang berumur kurang dari 17 tahun tak akan bisa membohong untuk datang ke bar ini. Pengunjung-pengunjung biasa hanya bisa berada di Regular Room, sementara pengunjung 'special', yaitu teman-teman Kai, bisa mendapatkan akses untuk masuk ke Private Room. Keuntungan di Private Room adalah, mereka bisa memilih 'pelayan' terlebih dahulu. Jika ada 'pelayan' baru, mereka bisa mengambilnya dan menjadikan 'pelayan' itu miliknya. Jadi 'pelayan' itu hanya akan 'melayani' mereka. Bahkan mereka bisa 'meminjam' 'pelayan' tersebut.
^^Hypnotized^^
Kris dan Xiumin memasuki bar tesebut. Mereka kemudian melintasi lorong yang menuju ke arah Private Room. Kris memang sahabat dekat Kai, dulu, Kris menolak kartu pemberian Kai, tapi karena Kai memaksa, Kris pun menerimanya. Ternyata sekarang kartu ini sanagt berguna untukku, pikir Kris. Begitu masuk, mereka disambut oleh 2 namja yang sangat cute, Himchan dan Ren. Kris dan Xiumin pun berjalan kedalam, disana ada beberapa meja yang sudah diisi, sebagian yang lainnya kosong. Kris melihat sosok Chanyeol, sahabatnya, dari kejauhan. Terlihat Chanyeol sedang menggombali seorang namja, sesekali pipi namja tersebut bersemu merah. Kris dan Xiumin pun memutuskan untuk mendekati mereka.
"What's up, Bro?" tanya Kris pada Chanyeol.
"Eh, kenapa kalian ada disini?"tanya Chanyeol, sementara namja yang duduk disebelah Chanyeol tadi memasang ekspresi muka ketakutan.
"Tenang Baekkie, mereka temanku, dan mereka tak akan 'memakan'mu,"
Kris lansung duduk di sebelah Chanyeol. Sementara Xiumin duduk disebelah namja yang dipanggil 'Baekkie' oleh Chanyeol tadi.
"Siapa ini, Yeol? Neomu kyeopta,"
"Hush, ini namjachingu-ku, namanya Baekhyun,"
"Namjachingu? Kok aku tak pernah lihat?" tanya Xiumin.
"Mm, sebenarnya, dia 'pelayan' disini. Namun aku sudah sering 'bermain' dengannya dan akhirnya kami berpacaran,"
Kris dan Xiumin hanya ber-oh-ria.
"Lalu, apa yang kalian lakukan disini?"
Kris dan Xiumin pun gelagapan. Mereka terdiam untuk beberapa saat. Akhirnya, Kris membuka suara,
"Apa yang kami lakukan? Hmm, kurasa kau sudah tahu jawabannya tuan Park,"
"Jangan bilang kalian salah bar, atau jangan-jangan…"omongan Chanyeol terputus.
"Ya, kami memang sama denganmu, dan kami juga tidak salah bar, ada masalah?"
"T-tidak, tapi…aku tak menyangka kalian sama sepertiku,"
"Sudahlah, sekarang bagaimana caranya agar kami mendapatkan 'makanan'?"
"Caranya.."lagi-lagi omongan Chanyeol terputus.
"Lama tak bertemu tuan Kris, dan tuan Xiumin,"kata Kai yang tiba-tiba datang.
"Oh, kau Kai,"balas Kris.
"Mmm, jadi, kau tertarik akan tawaranku dulu?"
"Ya, begitulah, kau tahu, aku sekarang adalah gay, begitupula dengan Xiumin,"jawab Kris.
"Oh, bagus, kalian akan jadi pendapatan terbesarku, sepertinya,"
"Kami suka yang masih 'hijau', dan kami juga bukan playboy, Kai,"ucap Kris lagi.
"Oh, baiklah. Aku baru saja mendapatkan 'stok' baru, kalian mau?"
"Tentu saja,"kali ini Xiumin yang menjawab.
"Oh, akan kutunjukan,"kata Kai.
Ketiga namja tersebut menuju sebuah lorong yang terdapat 2 ruangan.
"Kau jadi seme atau uke?"tanya Kai pada Xiumin.
"Uke!"jawabnya antusias.
"Baiklah, Kris, aku tahu kau pasti seme, jadi bagaimana kalau Xiumin terlebih dahulu yang memilih?Oke?"
"Tak masalah, asalkan aku dapat 'pelayan'terhebat disini, kkk,"
^^Hypnotized^^
3 orang namja tersebut memasuki ruangan pertama. Kai pun membanting pintu yang bertuliskan 'SEME' itu dengan keras.
"Silahkan kau pilih hyung, semuanya masih 'fresh',"kata Kai.
"Mmm, yang mana yaa?"ujar Xiumin sambil menyapukan pandangannya ke seluruh sudut ruangan. Banyak sekali namja disana, mulai yang memakai baju, sampai topless. Ada yang sedang minum, ada juga yang sedang memamerkan otot-otot kerennya itu. Namun, manik mata Xiumin menagkap seorang namja yang berbeda dari yang lainnya. Namja tersebut tidak memamerkan absnya seperti namja lain, atau bersiul-siul sambil melihat Xiumin. Namja tersebut justru bernyanyi sendiri, tak peduli akan keadaan di sekitarnya.
"Itu,"tunjuk Xiumin pada namja tadi.
Plok!Plok! Kai menepuk tangannya 2 kali. Semua namja diam serentak. Karena tiba-tiba suasana jadi hening, namja itu menghentikan nyanyiannya dan ikut memperhatikan Kai.
"Chen hyung,"panggil Kai.
Namja yang bernama Chen -ia adalah namja yang bernyanyi tadi- mendekat pada Kai.
"Chen hyung, kenalkan ini Xiumin hyung, dia sepertinya tertarik padamu, dan asal kau tahu, dia ini uke, jadi perlakukan dia dengan baik, oke?"
"Ne, Kai-ah,"
"Dan ingat, dia lebih tua darimu Chen hyung. So, bersikap sopanlah padanya,"
"Ne,"
"Ya sudah, Xiumin hyung, Chen hyung sekarang milikmu, selamat bersenang-senang! Aku harus segera mengantarkan naga disampingku ini, karena dia sepertinya mulai marah, dan kau tahu kan, naga itu menyemburkan api, aku tak mau kulitku jadi tambah hitam gara-gara dia, yang ada aku jadi tidak sexy lagi, hahaha. Pai Pai,"uajr Kai panjang lebar sembari meninggalkan ruangan itu.
^^Hypnotized^^
Kai segera mengantarkan sang pangeran naga itu ke ruangan bertuliskan 'UKE'. Sudah dapat ditebak, disana banyak sekali namja-namja yang manis. Bahkan, beberapa diantaranya adalah seorang ulzzang.
Kris menatap seluruh uke dengan bitch face-nya. Dan itu sukses membuat para uke berteriak-teriak tidak jelas. Namun, ada satu namja yang hanya diam. Diam sambil memeluk boneka pandanya yang super besar. Kris bingung, Mengapa namja ini diam saja? Tak tertarikkah ia pada pesonaku ini? pikirnya.
Kris pun mendekatkan dirinya pada namja tersebut. Spertinya, sedari tadi namja ia melamun sehingga tak menyadari kedatangan Kris.
"Ehem,"ujar Kris.
"Siapa k…?ucapan namja itu terputus saat melihat wajah Kris. Oh damn, dia sangat tampan dan sexy! batin namja tersebut.
"Bolehkah aku duduk disampingmu?"tanya Kris dengan senyumnya.
"Oh..eh..aduh…yah..b-boleh boleh, silahkan,"ujar namja itu gugup.
"Siapa namamu?"tanya Kris.
"Oh..namaku..T-tao, Huang Zi Tao imnida,"
"Nama yang indah, seperti wajahmu,"ujar Kris lagi. Dan membuat namja yang bernama Tao itu blushing.
"Kenalkan, aku Wu Yi Fan, tapi kau bisa panggil aku Kris,"
"O-oh, na-namamu juga bagus kok,"puji Tao dengan gugup.
"Kenapa kau memeluk boneka panda itu?"
"Oh, aku," Tao menundukan kepalanya. Sementara Kris memberikan sinyal pada Kai, bahwa Tao adalah pilihannya. Kai mengangguk dan meninggalkan ruangan itu. Sementara Tao mulai mengangkat kepalanya.
"Aku..merasa..kesepian,"
"Kesepian? Dimana keluargamu?"
"Sejak Hangeng appa dan Heechul eomma meninggal, aku tinggal bersama ahjumma-ku. Aku selalu disiksa disana. Dan akhirnya aku dibuang mereka di tengah jalan," ujar Tao dengan mata berkaca-kaca.
"Uljima, jangan menangis, duibuqi, seharusnya aku tak menanyakan pertanyaan itu tadi,"ucap Kris dengan nada menyesal.
"Oh, gwencana, aku tak menangis kok," ujar Tao sambil menghapus airmatanya.
"Kau menangis Tao, lihat itu masih ada airmatamu,"ujar Kris sambil menunjuk airmata yang keluar dari mata Tao.
"Mana?" tanya Tao.
"Disini,"jawab Kris sambil menjilati airmata Tao.
OMG! Apakah aku bermimpi?! teriak Tao dalam hati.
"Eungg, Kris gege," ujar Tao.
"Ya?" jawab Kris yang masih menjilati airmata Tao.
"Geli.."ujar Tao polos. Kris segera menghentika aktifitasnya.
"Duibuqi,"
"Tak apa-apa ge,"
"Oh, ya, Tao,"
"Ada apa ge?"
"Kau tadi bilang kau memeluk boneka panda itu karena merasa kesepian kan?"
"Iya, memangnya kenapa ge?"
"Bagaimana, kalau aku menggantikan boneka pandamu itu?
.
.
.
TBC
ASDFGHJKL…..
Ah, demi apa Jacs bisa bikin FF kayak gini? OMFG!
Sekali lagi. Otak. Jacs. Udah. Mulai. Gak. Bener. Imajinasi. Berlebihan.
Ini FF YAOI rated M pertama Jacs…
Don't forget to Read and Review yaa…
Mungkin NC-nya chap depan atau depannya lagi, kkk~
Indonesia, February 23th 2013
With wink wink,
fantaosticpanda
